Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
TraumatiQ
Suka
Favorit
Bagikan
39. Scene #39

EXT. HALAMAN SEKOLAH RANIA. PAGI

Apa yang dikatakan Wulan benar adanya. Terlihat meja pendaftaran yang hanya ada Rahayu di sana, mulai dipenuhi para orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya. Puri dan Wulan yang tidak ingin membuat Rahayu kelimpungan sendirian, langsung membantunya, sedangkan Dava tersenyum lega sembari melipat kedua tangannya di dada. 

PAK MIN

(mendekati Dava dari belakang)

Saya tau, ini semua ulahmu

DAVA

(kaget)

Pak Min

PAK MIN

Jangan coba-coba menutupi apa pun seperti lelaki itu.

Dava menunduk sesaat, lantas menatap Puri yang masih sibuk membantu para pendaftar.

PAK MIN

Sudah berapa kali saya bilang, jangan dekati Puri. Kenapa harus ngeyel

DAVA

Saya hanya ingin membantunya, itu saja. Saya pernah berjanji untuk tidak meninggalkannya. Dan kali ini, saya ingin menepatinya.

PAK MIN

(tersenyum)

Kali ini, saya biarkan. Apa yang kamu lakukan bisa membuat impian Mbak Puri terkabul. Tapi ingat, saya selalu mengawasi anda.

DAVA

(menoleh ke Pak Min, tersenyum)

Saya juga akan mengawasi anda, Pak Min. Anda pikir, saya tidak tau apa yang sudah anda lakukan dulu? Anda menyembunyikan segalanya, benar, kan?

Dava tersenyum sinis, lantas melangkah meninggalkan Pak Min yang menatapnya marah. 

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar