Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
122. EXT. DEPAN RUMAH NIKI — SORE
Akhir pekan. NIKO menarik lengan baju NIKI dari rumah hingga ke mobil.
NIKI
(protes)
NIKO
NIKI
NIKO
(menunjuk dengan dagu)
NIKI melotot pada NIKO, lalu masuk dengan kesal.
CUT TO:
123. INT. KAFE DI MAL — SORE
NIKI dan NIKO duduk bersebelahan, sedangkan PUTRI duduk di seberang mereka. Di atas meja, tersedia tiga gelas minuman dingin, juga dua piring kecil berisi tiramisu cake dan tuna sandwich.
PUTRI menatap NIKO yang meminum minumannya dengan santai, lalu berganti menatap NIKI yang terlihat canggung. NIKI terpaksa tersenyum.
NIKI (VO)
(memejamkan mata)
NIKI melirik NIKO yang sepertinya tidak merasa bersalah dengan keadaannya, lalu kembali membayangkan kejadian serupa beberapa bulan lalu.
DISSOLVE TO:
124. EXT. TAMAN APARTEMEN NIKO — SIANG
NIKI duduk dengan canggung diapit NIKO dan MIRA di bangku taman yang menghadap kolam renang.
NIKI juga melihat MIRA yang terkejut dan kesal, tapi tidak bisa berkata apa-apa.
CUT TO:
125. EXT. RUMAH MIRA — MALAM
Di waktu yang lain, NIKO berkunjung ke rumah MIRA dengan mengajak NIKI. Di teras rumah MIRA ada dua buah kursi di kanan dan kiri meja. NIKI dan NIKO berada di ujung dekat pintu, MIRA berada di ujung yang lain sendirian.
CUT BACK TO:
126. INT. KAFE DI MAL — SORE
NIKI menggelengkan kepala berusaha menepis rasa tidak nyamannya. PUTRI melihatnya.
PUTRI
NIKI sedikit terkejut. Sebenarnya ia enggan, tapi di kondisi begini, ia berpikir lain.
NIKI
(mengangguk pelan sambil melirik NIKO)
NIKO
(protes)
NIKI mengacungkan tangan hendak memukul, tapi urung karena PUTRI melihatnya.
NIKI
(gugup)
NIKI cepat-cepat berdiri.
NIKI (CONT’D)
NIKI pun pergi.
CUT TO:
127. INT. TOKO BUKU DI MAL — SORE
NIKI berkeliling menyusuri rak demi rak buku. Matanya membaca judul-judul buku sambil sesekali menggerutu.
NIKI
(nada pelan tapi kesal)
NIKI mengambil salah satu buku.
NIKI (CONT’D)
(geregetan sambil mengepalkan tangan di atas buku)
TARA (OS)
NIKI menoleh dan melihat sosok tampan di sampingnya. BIANTARA DIRGA (TARA, 19) tampak seperti tokoh komik di dunia nyata. Tampan, atletis, senyum manis, mata bersemangat, dan ramah.
CUT TO:
128. INT. DEPAN PERTOKOAN MAL — SORE MENJELANG MALAM
NIKI sedang berbicara dengan TARA di dekat pagar kaca.
NIKO (OS)
(berseru)
NIKI menoleh dan melihat NIKO berlari ke arahnya.
NIKO
(napas terengah-engah)
NIKI diam dan salah tingkah karena TARA tampak bingung.
NIKI
(gugup)
TARA
(tersenyum ramah dan mengulurkan tangan)
NIKO tidak mengacuhkan uluran tangan TARA. NIKO malah menatap NIKI dan TARA bergantian.
NIKO
(menunjuk TARA)
NIKI
(gugup)
NIKO akhirnya menjabat tangan TARA.
NIKO
(ketus)
TARA tertawa.
CUT TO:
129. EXT. TEMPAT PARKIR MAL — MALAM
NIKI berjalan terseok-seok karena NIKO menarik tali tasnya. Sampai di depan mobil, NIKO baru melepasnya.
NIKI
(marah)
NIKO
(ikut marah)
NIKI dan NIKO akhirnya bertengkar di depan mobil.
NIKI
NIKO
NIKI diam sebentar, karena ucapan NIKO benar.
NIKI
NIKO
NIKI
Napas NIKI dan NIKO sama-sama memburu karena marah. NIKO tidak berkata apa-apa lagi selain membukakan pintu mobil.
NIKO
CUT TO:
130. INT. MOBIL NIKO — MALAM
NIKI dan NIKO sama-sama diam. Keduanya masih merasa kesal dengan kejadian tadi. NIKO fokus mengemudi, NIKI membuka ponsel dan membaca webtun.
JUMP CUT TO:
Beberapa menit kemudian, NIKI tertawa-tawa sendiri sambil membaca. NIKO merasa lega lalu meliriknya dan ikut tersenyum.
NIKO
NIKI
(masih setengah tertawa)
NIKI mendadak diam, lalu menoleh pada NIKO dengan terkejut.
NIKI
NIKO
Sudah kebiasaan, NIKI langsung menepuk lengan NIKO dengan keras.
NIKI
(berteriak)
NIKO
(meringis dan menggaruk lengan)
NIKI
(gusar dan geram)
NIKO
NIKI
(kesal)
FADE OUT TO:
131. INT. KANTIN — SIANG
NIKI dkk duduk makan bersama seperti biasa. NIKO, RAVEN, dan BAGAS datang kemudian dengan makanan masing-masing lalu duduk di tempat yang sama.
NIKI mendongak dari mangkuk mie ayamnya lalu cepat-cepat menghabiskan makanannya.
NIKI
(berdiri)
NIKO melihat reaksi NIKI, tapi diam. Teman-teman lainnya heran.
CUT TO:
132. INT. KELAS NIKI — SIANG
Di kelas NIKI duduk bersebelahan dengan NIKO, sementara VERA ada bangku depan NIKI.
Tidak seperti biasanya, NIKI dan NIKO sama-sama diam ketika mengerjakan tugas masing-masing.
JUMP CUT TO:
Hari berikutnya, kondisi NIKI dan NIKO masih sama selama di kelas. Dua-duanya seperti saling mendiamkan.
VERA
(penasaran)
NIKI
(tanpa mendongak dari buku)
VERA pun diam.
CUT TO: