Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Rumah Untuk Mande
Suka
Favorit
Bagikan
15. Bintang Pulang Dengan Kecewa

40. Int. Rumah Bagindo Sulaiman. Malam hari

Pemain : Layla dan Bintang

Setting : Ruang tamu rumah bagindo sulaiman

Layla terus melihat ke luar jendela menunggu Bintang datang. Wajahnya terlihat gelisah sambil bolak-balik duduk lalu ke jendela

Layla :

(VO) Akhirnya yang di tunggu sampai juga

Bintang :

Asslamaulaikum

Layla :

Waalaikum salam, bagaimana Bintang? Kamu sudah dapat uangnya?

Bintang :

Tadinya Bintang mau meminjam uang pada uda yanuar Mande, tapi malah beradu mulut dengannya. Uda yanuar benar-benar tak tau diri! (Bintang mengepalkan tangannya)

Layla :

Kamu ternyata ke rumah uda yanuar?

Bintang :

Ke restorannya Mande. Sudah lupa diri uda yanuar itu mentang-mentang baru sukses buka rumah makan.

Layla :

Kok bisa kalian sampai beradu mulut segala bintang. Apa kamu sudah bilang kalau abak masuk rumah sakit?

Bintang :

Karena itulah kami berdebat sengit mande. Sebab uda yanuar tidak hanya menolak menjenguk abak, dia juga enggan meminjamkan uang untuk biaya abak berobat. Benar-benar sudah kelewatan dia mande.

Layla :

Masya Allah! Kenapa si Yanuar jadi berubah? Padahal sebelumnya masih mau mengunjungi abakmu dan mengajak adik-adikmu mengaji di rumahnya

Bintang :

Itu kan dulu Mande, sebelum jadi orang kaya kayak sekarang. Orang kalau sudah di atas angin jadi lupa diri. Dia kira hidup tanpa ridha orangtua akan berhasil? Lihat saja nanti kalau Allah sudah menjatuhkan hukumannya

Layla :

Kamu gak boleh ngomong begitu, Nak. Kita doakan saja udamu segera sadar dari khilafnya. Mungkin udamu begitu karena hasutan dari orang-orang, sebab dia gampang sekali di panas-panasin. Apalagi bagi yang suka menjilat udamu

Bintang :

Sudahlah Mande, kita gak usah mengharapkan dia lagi. Bintang akan coba pinjam uang sama si Bahar teman kuliah Bintang. Doakan Bintang Mande, agar dimudahkan urusannya (Bintang berkata sambil menggengam kedua tangan Layla erat)

Layla :

Itu sudah pasti Nak, apapun yang akan kau lakukan, Mande selalu mendoakanmu.

Bintang :

Aminn...

Cut to

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar