Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Rumah Untuk Mande
Suka
Favorit
Bagikan
13. Abak Masuk Rumah Sakit

35. Int. Rumah Bagindo Sulaiman. Sore hari

Pemain : Layla, Bagindo Sulaiman dan Arman

Setting : Kamar Bagindo Sulaiman

Layla menatap kearah suaminya Bagindo Sulaiman yang tengah terbaring lemah di tempat tidur. Matanya terpejam dan sebelah tangannya di genggam oleh Layla. Tak lama kemudian Arman masuk kamar mendekati Layla.

Arman :

Mande, lebih baik kita bawa Abak segera ke rumah sakit

Layla :

Kita tunggulah sampai Bintang pulang Man

Arman :

Sekarang aja Mande, nanti kita bisa memberitahu uda saat dia pulang. Yang penting abak kita bawa dulu periksa ke rumah sakit. Arman takut nanti kondisi abak makin parah

Layla :

Iya Mande juga khawatir soalnya badan abak panas terus. Kalau begitu kau panggillah bendi (delman), sementara Mande berkemas-kemas

Arman :

Baik Mande, secepatnya Arman dapatkan bendinya

Arman pun keluar kamar diikuti oleh tatapan mata Layla yang sangat cemas

Cut to

36. Di kamar kelas tiga rumah sakit swasta kampung dalam pariaman. Sore hari

Pemain : Layla, dokter, perawat dan Bagindo Sulaiman

Bagindo Sulaiman terbaring lemah dengan infus di tangannya. Berdiri di dekat kasur perawat sedang memeriksa selang infus. Lalu kemudian masuk ke dalam kamar dokter pria setengah baya mendekati Layla yang sedang duduk di samping kasur.

Dokter :

Sebaiknya suami ibu dirawat dulu beberapa hari sebab gula darahnya sudah sangat tinggi. Oh ya, suami ibu juga harus mulai menjalani diet rendah karbohidrat dan lebib banyak mengosumsi makanan berserat agar gula darahnya kembali normal.

Layla :

Baik dok, suami saya memang kurang suka sayur ditambah lagi kurang banyak gerak akibat sakit yang membuatnya lebih banyak di tempat tidur. Hanya selera makannya makin meningkat

Dokter :

Iya bu bisa jadi, makanya mulai sekarang harus lebih di kontrol asupan kalorinya.

Layla :

Terima kasih dokter

Dokter :

Sama-sama bu, moga keadaan bapak segera membaik.

Dokter berjalan keluar kamar bersama perawat

37. Int. Kamar rumah sakit swasta kelas tiga kampung dalam pariaman. Malam hari

Pemain : Layla, Bagindo Sulaiman dan Bintang

Layla tertidur di kursi dengan kepala yang bersandar pada lengannya di atas kasur bagindo Sulaiman suaminya. Kemudian Bintang datang mendekati dan membangunkannya dengan pelan

Bintang:

Mande, biar Bintang yang gantian menjaga Abak. Sebaiknya Mande pulang dulu ke rumah biar bisa istirahat

Layla membuka matanya dan melihat ke arah Bintang yang sudah berdiri di sebelahnya

Layla :

Bintang, akhirnya kau pulang juga. Mande benar-benar tidak tahu lagi harus mencari uang kemana untuk biaya berobat abakmu.

Bintang :

Mande, biar Bintang yang memikirkan semua biayanya. Mande pulanglah dulu

Layla :

Tapi, apa cukup gajimu mengajar les privat untuk biaya rumah sakit yang cukup besar Bintang

Bintang :

Bintang akan berusaha mencari pinjaman, jadi Mande tidak usah cemas lagi

Mande :

Baiklah Nak, semoga berhasil. Besok pagi Arman Mande suruh datang menggantikanmu nungguin Abak. Mande pulang dulu ya

Bintang pun mengantarkan mandenya ke pintu

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar