Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Opening song : Give it to me - Ninjoi
SOULMATE
Episode 4
FADE IN :
1. INT. SEKOLAH DANA. KELAS DANA – PAGI
Dana dan Evan duduk di bangkunya, sementara dua teman yang duduk di bangku depan kini sedang memerhatikan mereka.
ZULAICHAH
INGE
ZULAICHAH
DANA
INGE
(lalu makan kue)
Zulaichah tertawa.
Evan tersenyum saja melihatnya, sambil mengeluarkan buku dan peralatan menulis di atas meja. Dia lalu melihat Eliana yang datang menghampiri.
ELIANA
Dana, Zulaichah dan Inge menoleh melihat Eliana
ELIANA
Dana dan Evan tersentak.
EVAN
ELIANA
DANA
ELIANA
Dana mengangguk, lalu melihat Evan yang juga melihatnya.
CUT TO :
2. EXT. SEKOLAH DANA. RUANG BK – PAGI
Dana melihat Bu Arina sedang berbincang dengan seorang guru.
Bu Arina lalu menoleh melihat Dana.
CUT TO :
3. INT. SEKOLAH DANA. RUANG BK - PAGI
Dana duduk di kursi, sementara Bu Arina sibuk mencari berkas di lemari.
BU ARINA
(berjalan menghampiri Dana)
DANA
Bu Arina meletakkan lembar soal di meja di depan Dana.
POV DANA : Lembar soal tes IQ.
Dana melihatnya penuh tanya, lalu kembali melihat Bu Arina.
BU ARINA
CUT TO :
Bu Arina duduk di kursi seberang, sementara Dana masih sibuk mengerjakan soal.
CUT TO :
Dana mengumpulkan lembar soal dan jawaban pada Bu Arina.
BU ARINA
(melihat lembar jawaban Dana, merapikan, lalu menumpuknya di meja)
DANA
(tersentak)
BU ARINA
(kembali melihat Dana, menunggu jawaban)
DANA
BU ARINA
(tersentak, bingung)
DANA
BU ARINA
(teringat sesuatu, lalu menghela napas tidak habis pikir)
(kembali melihat Dana)
Dana masih terenyak memikirkannya.
CUT TO :
4. EXT. SEKOLAH DANA. KORIDOR – SIANG
Dana berjalan menyusuri lorong, mencoba mengingat sesuatu.
DISSOLVE TO FLASH BACK EPISODE 3 SCENE 45
BU KAMILA
FADE OUT & FADE IN :
TIARA
(berjalan menghampiri Dana)
Dana menghentikan langkah, melihat Tiara.
TIARA
DANA
TIARA
(tersentak)
DANA
TIARA
(tersentak)
CUT TO :
5. EXT. SEKOLAH DANA. KORIDOR KELAS AKSELERASI – SIANG
Dana dan Tiara mengamati ruang kelas melalui jendela.
DANA
TIARA
POV DANA : Beberapa orang murid masuk ke dalam kelas sambil membawa makanan ringan, lalu duduk di bangkunya masing-masing. Suasana di kelas tampak tenang.
Beberapa murid sedang membaca buku. Ada juga yang mengerjakan tugas.
TIARA
(lalu melihat Dana)
DANA
TIARA
(lalu tersentak)
DANA
(lalu melihat Tiara)
Tiara tersentak lagi.
CUT TO :
6. INT. RUMAH DANA - MALAM
Dana dan mamanya sedang makan malam.
BU KAMILA
DANA
BU KAMILA
(mengambil ikan asin, lalu memakannya sambil memerhatikan Dana)
DANA
(lalu melihat mamanya)
Bu Kamila tersentak.
DANA
BU KAMILA
DANA
(terenyak memikirkannya)
BU KAMILA
(mengalihkan pandangan)
Dana serius mendengarkan.
BU KAMILA
(lalu melihat Dana)
(jeda)
(menghela napas panjang, lalu kembali melihat Dana)
DANA
(tidak yakin melihat mamanya)
BU KAMILA
DANA
BU KAMILA
(dengan mantap menatap Dana)
Dana tersentak.
BU KAMILA
Dana terenyak sedih memikirkannya.
BU KAMILA
DANA
BU KAMILA
(agak bingung untuk menjawab)
DANA
BU KAMILA
Dana masih belum bisa menerima.
BU KAMILA
DANA
Bu Kamila tersentak.
Dana menghela napas kesal melihat mamanya hanya diam, lalu pergi meninggalkan meja makan.
BU KAMILA
(tidak habis pikir)
Dana menutup pintu kamar dengan keras.
BU KAMILA
(lalu menghela napas, kecewa)
CUT TO :
7. EXT. CAFE - MALAM
Airish duduk sendirian sambil minum kopi. Dia melihat sekeliling, tampak menunggu seseorang.
Di meja Airish ada paper bag berwarna biru berisi jaket Evan.
Dia terlihat senang membalas chat teman-temannya di ponsel.
FAST MOTION : Waiter sibuk melayani pengunjung cafe—Beberapa anak muda sedang bercanda di mejanya sambil menghabiskan makanan dan minuman mereka—Airish masih menunggu.
Airish mulai bosan. Dia menghela napas, membuang pandangan, lalu menelfon Evan.
AIRISH
(berbicara di telfon)
INTERCUT WITH EVAN :
EVAN
AIRISH
(tersentak, kesal)
EVAN
Airish menutup telfon, hampir menangis. Dia lalu membuang pandangan.
INSERT : Evan mengintip Airish dari luar cafe.
POV EVAN : Airish menyeka air matanya.
Evan terenyak.
POV EVAN : Airish beranjak dari duduk, membuang paper bag berisi jaket Evan ke tempat sampah.
Evan tersentak, lalu berbalik saat melihat Airish berjalan keluar cafe.
Tak lama kemudian, Evan melihat sekeliling.
Tidak ada siapapun.
Evan menghampiri pintu untuk memastikan. Di depannya, Airish baru saja membuka pintu kaca dan tersentak melihat Evan.
Evan juga tersentak melihat Airish, lalu paper bag yang dibawanya.
Dengan kesal Airish membuang paper bag itu di depan Evan, lalu pergi.
Evan mengambil paper bag, lalu mengejar langkah dan meraih tangan Airish.
EVAN
Airish menghentikan langkah, menatap kesal Evan.
Evan melepaskan tangan Airish.
EVAN
(menyesal melihat Airish)
AIRISH
EVAN
(khawatir melihat wajah pucat Airish)
AIRISH
(menahan air matanya, menatap Evan)
EVAN
(terenyak, sedih)
AIRSH
(tidak habis pikir melihat Evan)
(lalu melangkah pergi)
Evan terenyak melihatnya.
CUT TO :
8. EXT. JALANAN - MALAM
Airish berjalan sendirian sambil sesekali mengusap air matanya.
CUT TO :
Airish melihat keramaian jalan dari atas jembatan penyebrangan.
CUT TO :
CU : Pintu bus yang baru saja dibuka.
Airish masuk, lalu duduk di kursi di dekat jendela.
AIRISH (V.O)
(melihat ke luar jendela)
CUT TO :
Evan duduk di motornya, melihat bus yang ditumpangi Airish pergi. Dia mengalihkan pandangan, sedih.
Evan lalu melajukan motornya.
CUT TO :
9. INT. RUMAH AIRISH - MALAM
Airish menutup pintu rumah dari dalam, lalu melihat mama dan papanya ada di ruang tamu.
BU MELLY
(tersenyum melihat Pak Chandra)
PAK CHANDRA
BU MELLY
(mengela napas, membuang pandangan sebentar)
INSERT : Airish tersentak mendengarnya.
PAK CHANDRA
(tidak habis pikir)
Bu Melly dan Pak Chandra tersentak melihat Airish berjalan menghampiri.
AIRISH
(menghentikan langkah, melihat kedua orang tuanya)
BU MELLY
(masih terkejut)
AIRISH
(tersenyum, pergi ke kamarnya, membanting pintu dari dalam)
BU MELLY
(mengetuk pintu kamar Airish, khawatir)
AIRISH
(membuka pintu kamar, menatap tajam mamanya)
(lalu melihat Pak Chandra yang memalingkan wajah, merasa bersalah)
Bu Melly hampir menangis saat Airish menutup pintu kamar dengan keras. Dia menatap kesal Pak Chandra, lalu pergi.
Pak Chandra menghela napas, menenangkan diri.
CUT TO :
10. INT. RUMAH EVAN. KAMAR EVAN - MALAM
Evan terenyak melihat jaketnya yang ada di meja, lalu mengalihkan pandangan.
CUT TO :
11. INT. KELAS DANA - PAGI
Dana dan Evan menulis di halaman buku paling belakang.
BCU : Tulisan DANA (V.O) :
Evan terenyak membaca tulisan Dana, lalu membalasnya.
EVAN (V.O)
Dana tersentak melihat Evan.
Evan tersenyum melihat Dana.
CUT TO :
12. INT. RUANG BK - SIANG
BU ARINA
Dana terenyak, agak kecewa.
BU ARINA
DANA
BU ARINA
DANA
BU ARINA
(tersentak, lalu tersenyum)
Dana heran.
BU ARINA
(jeda)
Dana terenyak memikirkannya.
BU ARINA
DANA
(tersenyum melihat Bu Arina)
Bu Arina tersenyum melihat Dana.
CUT TO :
13. EXT. SEKOLAH. JALAN MENUJU TEMPAT PARKIR - SIANG
Dana berjalan bersama Evan.
EVAN
DANA
EVAN
(lalu melihat Dana)
DANA
EVAN
DANA
(tersentak melihat Evan)
EVAN
(tertawa kecil, mengalihkan pandangan)
DANA
(terenyak melihat Evan)
Evan kembali melihat Dana.
DANA
EVAN
(tersentak)
Dana tersenyum, mengalihkan pandangan.
EVAN
DANA
(kembali melihat Evan)
Evan tersenyum melihatnya.
Dana tersenyum melihat Evan menyiapkan motornya.
CUT TO :
14. INT. RUMAH AIRISH - SIANG
BU MELLY
RITA
Bu Melly tersentak, segera melihat ke garasi.
POV BU : Hanya ada satu mobil di sana.
Bu Melly kembali, mengetuk pintu kamar Airish.
BU MELLY
Tidak ada jawaban.
Bu Melly membuka pintu, lalu tersentak melihat kamar Airish kini kosong.
Rita ikut menghampiri.
BU MELLY
(panik)
RITA
(heran juga)
Rita membawa tumpukan baju yang sudah di setrika ke dalam kamar, membuka lemari, lalu tersentak.
RITA
(lalu melihat ke atas lemari)
(lalu melihat Bu Melly)
CU : Bu Melly masih shock.
CUT TO :
15. INT. STUDIO RAYNARD - MALAM
Raynard sedang melukis.
SFX : Dering ponsel Raynard.
Raynard meletakkan kuas nya, lalu menjawab telfon.
RAYNARD
(jeda)
(lalu tersentak)
(jeda)
(menutup telfon, terenyak memikirkan sesuatu)
CUT TO :
16. EXT. CAFE - MALAM
Raynard melihat sekeliling, lalu menghampiri bar.
BARTENDER
RAYNARD
BARTENDER
RAYNARD
(menuliskan nomor ponsel di balik kertas nota, lalu memberikannya pada bartender)
CUT TO :
17. EXT. JALANAN - MALAM
Raynard masuk ke dalam mobil.
RAYNARD
(lalu menjalankan mobilnya pergi)
CUT TO :
18. EXT. JALANAN - MALAM.
Airish duduk di bangku di pinggir jalan, motornya terparkir tak jauh darinya.
Suasana sepi.
Airish duduk termemung.
BCU : Langkah dua orang laki-laki yang menghampiri Airish.
Airish menoleh, melihat gelagat aneh dari dua lelaki yang menghampirinya. Salah satu dari mereka memakai slayer, merokok, sekilas melihat Airish.
Airish yang cemas, bergegas pergi dengan motornya.
Dua lelaki tadi hanya melihat, lalu duduk di bangku.
CUT TO :
21. INT. RUMAH DANA - PAGI
BU KAMILA
DANA
BU KAMILA
(heran juga)
DANA
(menyalimi mamanya)
BU KAMILA
(menahan Dana)
DANA
(tersentak)
BU KAMILA
(tersentak)
CUT TO :
22. EXT. DEPAN RUMAH DANA - PAGI
Evan menyalimi Bu Kamila.
Bu Kamila terenyak melihat Evan, lalu Dana.
DANA
BU KAMILA
Evan yang baru saja naik ke motor, melihat Bu Kamila.
BU KAMILA
EVAN
(tersenyum)
BU KAMILA
Dana naik ke boncengan Evan.
EVAN
(tersenyum melihat Bu Kamila)
Bu Kamila tersenyum, lalu melihat Dana.
Evan melajukan motornya pergi.
BU KAMILA
(terenyak melihat Dana dan Evan pergi)
(lalu tersenyum senang)
CUT TO :
23. INT. KELAS DANA - PAGI
ZULAICHAH
(melihat lembaran jadwal ujian)
Inge melihat jadwal sambil makan permen.
ZULAICHAH
INGE
(lalu melihat Dana)
(jeda)
ZULAICHAH
(mendorong Teman II, tidak habis pikir)
INGE
Dana tertawa melihat teman-temannya.
EVAN
ZULAICHAH
(tertawa melihat Evan)
Evan tersenyum geli.
INGE
Semua melihatnya.
DANA
CUT TO :
24. INT. RUMAH DIVA. KAMAR DIVA - SORE
DIVA
(menghela napas, lalu duduk di kursi)
KIYA
Diva melihat Kiya menangis.
KIYA
Diva terenyak.
KIYA
(menangis tersedu)
Diva menghampiri Kiya, duduk di tempat tidur.
KIYA
(lalu melihat Diva)
(terisak)
Diva menepuk-nepuk pundak Kiya, mencoba menenangkannya.
KIYA
Diva memeluk Kiya.
KIYA
(masih tersedu)
Diva lalu terfikir sesuatu.
CUT TO :
25. EXT. SEKOLAH DANA. JALAN MENUJU TEMPAT PARKIR - SORE
Dana, Zulaichah, Inge, Evan dan Arya berjalan bersama sambil sesekali bercanda.
Dana menghentikan langkah, melihat ponselnya.
DANA
(heran)
CUT TO :
ZULAICHAH
(tidak habis pikir melihat Dana)
DANA
INGE
EVAN
(lalu melihat Dana)
Dana mengangguk.
CUT TO :
26. INT. CAFE - SORE
Dana, Evan, Diva dan Kiya duduk megitari satu meja.
DIVA
DANA
Kiya tersenyum haru melihat Dana.
DIVA
DANA
(mengangguk)
Evan terenyak memikirkannya.
CUT TO :