Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Gudeg Kalengku
Suka
Favorit
Bagikan
4. #Rindu Bapak

INT. DAY, KANTOR EYE SOLUTION 

MOONTAGE SUASANA KANTOR DAN RUANGAN KERJA MALEIA.

Maleia menggeser ikon hijau pada ponselnya sembari mendorong pintu ruang kerja karena kedua tangannya banyak memegang barang.

MALEIA
Assalamuaikum Bu, kenapa? Diyan baik-baik aja kan?
IBU TYA (O.S.)
Waalaikumsalam, ya baik. Anaknya kegirangan dijemput sama opanya kok. Ini kenapa kamu gak bilang mamanya Pram ulang tahun?

Maleia meletakkan semua barang-barangnya di atas meja. Ia terlihat sangat kelelahan dan nyaris tidak punya tenaga untuk mengeluh kenapa ibunya mengizinkan Diyan dibawa pergi ke rumah mertuanya. 

MALEIA
Emang Ibu mau dateng? Ibu gak masalah ketemu langsung sama mama? Aku males Bu.
IBU TYA (O.S.)
Kamu tuh ya, mertua sendiri punya hajat kok malah gak mau dateng. Tadi papanya Pram ngundang, Ibu kaget. Kamu sama Pram gak bilang apa-apa ke Ibu.
MALEIA
Ini Ibu beneran mau dateng? 
IBU TYA(O.S.)
(berbicara dalam bahasa Palembang)
Dak papo la, cuman denget bae. Kau tuh katek lah, dak katek-katek terus malu nian Ibu nih.
MALEIA
Iyo aku katek, ajak Aiza kalo gitu sekalian Bu. Aku gak mau disindir sendirian, kesannya keluarga kita gak berharga sedikit pun di mata mama.
IBU TYA(O.S.)
Yang dulu minta dinikahin sama Pram siapa? Kamu udah tau keluarganya begitu masih ngotot maunya sama Pram. Almarhum bapak sama Ibu kan cuma dukung keputusan kamu. Kasian bapak dulu kepikiran kamu sama Diyan setiap kalian berantem.

Maleia memijat pelipisnya, merasa bersalah pada bapaknya yang sering mendengar keluh kesahnya. Ia memandang salah satu bingkai foto di atas meja kerja. Foto keluarganya berempat sebelum Maleia dan Pram menikah. 

MALEIA
Aku kangen bapak, biasanya kalo ada yang jelekkin aku, bapak yang maju.

                        FADE TO :


Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar