Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
12. EXT. HALTE — SORE
Waktunya pulang telah tiba, dan Gentari duduk di kelas sendirian sambil memainkan HandPhone.
Lalu tiba-tiba Ben datang.
BEN
GENTARI
BEN
GENTARI
Gentari batuk terus-menerus.
BEN
Gentari bersusah payah mengambil air minumnya.
BEN
Gentari menutup mulutnya lalu tidak tahan dan mengerluarkan darah dari mulutnya.
BEN
Gentari batuk lagi hingga mengerluarkan darah.
BEN
Gentari meminum air putih yang Ben berikan, lalu menelan beberapa obat dengan cepat.
Setelah meminum obat, hingga beberapa menit ia masih batuk, namun setelah reda dan hanya sesekali ia batuk.
Ben membuka baju putihnya dan menyisakan kaos hitam. Lalu ia membungkuk di hadapan Gentari.
BEN
Ben mengelap noda darah di sekitar mulut Gentari. Lalu mengelap darah yang ada di lantai.
GENTARI
Ben tidak mendengarkannya dan fokus membersihkan bercak darah itu.
BEN
Gentari bergerak lambat sambil membersihkan bercak darah di bajunya. Ben duduk di kursi depan Gentari.
GENTARI
BEN
GENTARI
BEN
GENTARI
Ben menghela nafas kasar.
GENTARI
BEN
GENTARI
BEN
GENTARI
Ben menggenggam tangan Gentari.
BEN
GENTARI
Ben tertawa sambil menoel pipi Gentari.
GENTARI
BEN
HandPhone Gentari berdering. Gentari langsung memeriksanya.
GENTARI
Ben menangguk sembari ikut berdiri, sebelum ia pergi, Ben sempat mengelus kepala Gentari pelan.
Cut to
13. INT. KAMAR — MALAM
Gentari duduk atas ranjang sambil bersandar dan dengan satu tangan memegangi dadanya, sesekali ia meringis.
Lalu terdengar suara dari luar kamar.
PUTRI
Gentari diam dan meringis kesakitan.
Lalu Putri langsung saja memasuki kamar.
PUTRI
Gentari langsung berdiri dan berjalan dengan berusaha santai.
GENTARI
PUTRI
GENTARI
Gentari langsung saja keluar dari kamarnya, lalu diikuti Putri yang juga keluar.
Cut to
14. INT. KAMAR BEN — MALAM
Ben sedang berbaring sambil meletakkan HandPhone-nya di telinga. Ben sedang menelpon. .
BEN
Intercut
15. INT. KAMAR GENTARI — MALAM
Gentari berbaring sambil menelpon.
GENTARI
BEN
GENTARI
BEN
GENTARI
BEN
GENTARI
BEN
GENTARI
BEN
Sambungan telephone terputus, Gentari memperhatikan HandPhone-nya dengan tatapan takut.
Cut to
16. INT. KAMAR BEN — MALAM
Ben dan Riana saling rebutan HandPhone-nya.
BEN
RIANA
BEN
Mereka masih saling rebut. Sampai akhirnya Riana membaca sebuah nama.
RIANA
Riana berhenti merebut HandPhone Ben.
RIANA
BEN
RIANA
Ben turun dari ranjang dan menarik Riana keluar dari kamarnya. Riana tidak memberontak dan hanya diam saja sampai pintu tertutup.
Setelah menutup pintu, Ben menghela nafas pelan, lalu mengecek HandPhone-nya lagi.
Cut to
17. INT. RUANG TAMU — PAGI
Gentari menonton televisi di ruang tamu sambil berbaring, masih menggunakan baju tidur.
Saat itu Randi keluar menggunakan pakaian olahraganya dan hanya meliriknya sekilas tanpa menyapa.
Tidak lama setelah itu Putri juga keluar dengan pakaian yang bagus, meliriknya juga tanpa menyapa, termasuk tidak menyapa Randi yang ia lewati, hanya saling tatap saja.
Gentari menghela nafas pelan.
GENTARI (V.O)
Cut to
18. INT. KAMAR MANDI — PAGI
Gentari menghentikan langkahnya saat hendak menghidupkan shower, ia berjongkok sambil memegangi dadanya dan meringis kesakitan.
Gentari
Cut to
19. EXT. PANTAI — PAGI
Gentari dan ketiga sahabatnya sedang berada di kamar Gentari sambil menunggu Gentari bersiap.
ANGGI
GENTARI
GITA
GENTARI
LIA
GENTARI
GITA
LIA
GENTARI
GITA
GENTARI