Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Refind Cinderella
Suka
Favorit
Bagikan
29. Scene 29 (It's Ok)

29. INT. KAMAR ALORA - MALAM

Alora membalut luka di dahinya, lalu menggunting rambut depannya sehingga ia mempunyai poni sekarang. 

Telepon dari Vani masuk. 

VANI (VO)

Tadi kutelepon kenapa nggak jawab? Kucariin ngilang ke mana sih ini anak?

ALORA

Sorry Van, tadi lagi nggak bisa mikir, jadi aku pulang duluan.

VANI

Kenapa Ra?

ALORA

Nadine ngasih tahu aku tentang... mmm orang yang bayar aku.

VANI

Hah? Siapa? Betulan Willy?

ALORA

Bukan!

VANI

Lalu?

ALORA

Ceweknya Refyn, Kezia.

VANI

Kok bisa?

ALORA

Makanya pikiranku langsung nggak fokus. Entah kenapa aku jadi benci banget sama Kezia, dan sebaliknya aku jadi begitu kasihan sama Refyn. Sepertinya aku tidak bisa melanjutkan perjanjiannya Van.

VANI

Tapi katamu, kamu sudah tanda tangan di atas materai?

ALORA

Apalah itu namanya, aku lebih tidak bisa jika harus menyakiti Refyn lebih dari ini.

VANI

Ya ampun Lora.

ALORA

Aku ingin mengakhiri segera. Akan kutelepon Nadine setelah ini. 

VANI

Kamu suka sama Refyn?

ALORA

Nggak. Aku kasihan. Aku tidak bisa hidup dengan bayang-bayang penderitaan orang lain.

VANI

Lalu gimana kuliahmu? Kalau Kezia cabut uang semestermu?

ALORA

Nggak peduli. Lagian mana mungkin bisa biaya kuliah dicabut? Untuk semester depan, aku masih ada tabungan sedikit untuk bertahan.

VANI

Oke jika itu keputusanmu, aku tetep dukung.

Alora menutup teleponnya, dan kali ini memencet nomor ponsel Nadine dan terlihat Alora mengatakan keinginannya pada Nadine akan pembatalan perjanjian tersebut. Alora terlihat lega sudah mengatakannya, jadi ia menarik selimutnya dan berusaha memejamkan matanya.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar