Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cek Ombak (melulu)
Suka
Favorit
Bagikan
15. Bersaing Mendapat Pacar Baru (scene #62-68)

62. INT. BUTIK LA ROSA – MALAM

Cast; Kika, Mama Ocha

Waktu sudah menunjukan pukul 22.00 WIB. Saatnya butik ditutup. Sejak menikah lagi, Rosa selalu pulang lebih awal karena harus makan malam bersama keluarga dan meluangkan waktu untuk bersama. Namun malam ini Rosa dan Kika menunggu hingga semua karyawan butiknya pulang.

KIKA

Ma, ayo pulang!

MAMA OCHA

Mama males pulang sebenarnya. Tapi masa iya sih, harus nginep di sini? Mama juga kepikiran Igo terus. Meskipun berada di restoran, belum tentu terjamin makannya. Bisa aja dia gak dikasih makan atau harus beli. Bapaknya kan perhitungan banget!

KIKA

Masa sih, Ma? Emh, tapi bisa juga ya. Eh tapi kenapa sih Ma, sikap papanya Igo tu kayak bukan sama anaknya deh.

MAMA OCHA

(kebingungan)

Emh ya... gitu! Eh maksud Mama, Igo emang anaknya. Tapi... Ah, sudahlah! Mama juga nggak ngerti!

KIKA

Kan, aneh! Tapi Igo juga gak pernah cerita apa-apa tentang hubungan mereka.

MAMA OCHA

Udahlah, itu urusan mereka. Gak baik berprasangka buruk. Kalau sudah saatnya, nanti juga kita bakal tahu sebabnya. Ayok, siap-siap. Kita kunci semua pintu dan jendela.

Mereka pun keluar, setelah mengunci pintu utama.

CUT TO

63. INT. RUMAH ROSA – MALAM

Cast: Kika, Igo, Mama Ocha, Papa Juno

Tiba di rumah, Mama Ocha langsung masuk kamar diikuti Papa Jun yang beraut muka memelas. 

PAPA JUNO

Jangan diemin aku seperti ini, Cha. Aku gak kuat! Maafin atas sikapku tadi malam.

Mama Ocha tak menjawab. Ia masuk ke kamar mandi membiarkan suaminya termangu.

CUT TO

64. INT. RUMAH ROSA – DAPUR – MALAM

Cast: Kika, Igo

Kika keluar kamar dan sudah berganti pakaian tidur. Kika menuju dapur, namun dihadang oleh Igo yang bersembunyi di balik kulkas. Kika terpekik kaget.

KIKA

(mengusap dada)

Apaan sih, lo? Ngagetin aja!

IGO

Gue sengaja nungguin lo. Malam banget sih pulangnya?

KIKA

Mau lo apa? Penting banget, sampe harus nungguin?

IGO

Lo pernah bilang udah punya pacar lagi kan? Mana? Gue pengen tau. Bawa sini, suruh kenalan ma gue!

KIKA

Apa faedahnya sampe harus ngenalin ma lo? Yang ada juga cewek baru lo bawa sini. Gue pengen liat, secakep apa sih, dia?

IGO

Ok, deal! Besok gue ajak ketemuan setelah kita dari kampus. Gue mau kenalin dia sama lo. Lo juga bawa cowok lo!

KIKA (VO)

Mati! Gue kan belom pernah ketemian sama di Harry Putter. Apa dia mau gue ajak ketemuan besok?

IGO (VO)

Waduh, celaka! Bisa gak ya si Ellea diajak ketemuan? Kalau enggak, mau ditaruh di mana muka gue?

Kika dan Igo mengambil minumannya, dan sama-sama terdiam.

CUT TO

65. INT. CAFE ORANGE'S– SIANG

Cast: Kika, Igo

Di sebuah kafe, Kika tampak gelisah menunggu seseorang. Ia memanggil pelayan untuk memesan minuman. Tadi ia sudah janjian dengan Harry untuk memenuhi tantangan Igo mengenalkan oasangan baru masing-masing. Sebentar-sebentar ia melihat arloji dan menengik ke pintu masuk. Lalu datanglah Igo tanpa membawa pasangannya.

IGO

Kok masih sendiri? Mana pacar baru lo?

KIKA

Lo sendiri? Kenapa gak ajak cewek baru lo? Emang lo gak punya, kan?

IGO

Eh, yang ada juga lo yang boong. Gue janjian ketemu di sini. Dia lagi di perjalanan.

KIKA

Sama lah. Cowok gue juga lagi on the way.

Igo pun duduk di depan Kika. Ia memanggil pelayan untuk memesan minuman sambil menunggu temannya. 

Saat itu tampak pengunjung lain tak jauh dari meja mereka memanggil pelayan.

PENGUNJUNG

(melambaikan tangan)

Waiter!

IGO

(refleks menjawab)

Ya!

Tak sadar, Igo bangkit dan hampir saja mendatangi tamu itu kalau saja Kika tak sempat menyambar lengannya.

KIKA

Lo tu dasar jiwa pelayan! Ini restoran orang, bukan di tempat lo! Lo sekarang yang harus dilayani!

Igo tersadar sambil menepuk jidatnya dengan malu. Ada beberapa pasang mata yang menatapnya dengan heran.

CUT TO

66. INT. BUTIK LA ROSA – SIANG

Cast: Mama Ocha, Papa Juno

Siang itu Papa Juno nekat menemui Mama Ocha di butiknya. Ia membawa seikat bunga dan kotak makanan berlabel nama restorannya. Rosa yang sedang menggambar rancangan busananya, terperangah melihat kedatangan suaminya.

PAPA JUNO

Kamu pasti belum makan siang. Aku sengaja masakin makanan spesial buatmu. Juga bunga ini, sebagai permintaan maafku. Terimalah! Jangan siksa aku terus menerus dong.

Mama Ocha tak tega melihat muka Papa Jun yang bikin iba. Dengan malu-malu, akhirnya ia luluh hatinya dan menerima bunga itu. 

MAMA OCHA

Ya sudah, kali ini kumaafkan. Tapi kalau sikapmu masih seperti itu, apalagi terhadap Igo, aku tak mau melihatmu lagi di rumahku.

PAPA JUN

(excited)

Jadi, kamu benar-benar memaafkanku, sayang? Terimakasih...

Kemudian mereka membuka kotak makanan yang berisi nasi seafood dan sayuran.

CUT TO

67. INT. CAFE ORANGE'S – SIANG

Cast: Kika, Igo

Kembali ke kafe di mana Igo dan Kika janjian mempertemukan pasangan masing-masing. Kika makin gelisah, begitu pun Igo. Yang ditunggu sama-sama belum muncul. Igo melipir ke teras kafe untuk menelepon seseorang. 

Hal yang sama dilakukan Kika. Mereka melakukan panggilan di saat bersamaan. Mereka sepertinya gagal melakukan panggilannya. Wajah mereka terlihat kesal.

IGO

(menggerutu)

Lo ke mana dulu sih, Ellea? Ditelepon kok gak masuk-masuk. Nadanya sibuk terus. Teleponan sama siapa, sih? Ini hampir sore, gue harus ke resto sebentar lagi. Ah! Gue telepon si Amel aja, mudah-mudahan dia mau bantu gue.

Igo tampak menelepon seseorang, kemudian tersenyum lega. Ia kembali ke mejanya. Kika yang kesal karena panggilan dari ponselnya tak tersambung dengan Harry, langsung teringat Bara, teman SMA-nya yang kemudian bersedia datang menemuinya.

KIKA (VO)

Selamat...! Untung si Bara mau aja diajak ketemuan. Padahal gue cuma mau jadikan dia tumbal. Hahaha.

Tak berapa lama, pasangan dadakan mereka datang dan saling diperkenalkan. Suasana terlihat panas ketika masing-masing memperlihatkan kemesraannya yang seakan dibuat-buat.

CUT TO

Scene #69 ==>

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar