Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
95 INT. RUANG KERJA / RUMAH JALAINI - MALAM
Jalaini membuka gambar tubuh yang sudah dibagi menggunakan bolpen merah dan diaksir semua kecuali kepala dan ujung jemari tangan. Bagian atas digambar seperti huruf C runcing (ANGKA 6 AKSARA JAWA) dan di bawahnya ditulis YASMIN.
Jalaini membuat anak panah dari area kemaluan korban ke samping. Dia menggambar bunga dan ditulis di sampingnya: MELATI PUTIH.
Jalaini membuka lembar sebelumnya dan terdapat gambar serta tulisan KENANGA. Dibuka lembar sebelumnya adalah MELATI GAMBIR. Dibuka lagi lembar sebelumnya yaitu KANTIL. Jalaini menutup buku itu. Di samping buku itu ada surat imbauan dari Kades untuk menutup sumur saat malam dan surat waspada dari Bupati untuk masyarakat Kabupaten Purworejo.
Jalaini meminum kopinya. Lalu dia memindahkan buku Kawruh Basa Jawa dan mengambil berkas-berkas di bawahnya yang masing-masing dijepit. Berkas 1: DALANG (SUDAH DICORET). Berkas 2: PENABUH GONG (SUDAH DICORET). Berkas 3: KEPALA DESA (SUDAH DICORET). Berkas 4: MUSTOFA.
Jalaini MENCORET berkas 4. Berkas 5 dan berkas 6 masih tertumpuk berkas 4. Jalaini menggeser sedikit berkas 4 dan tampak foto ANGGORO.
SFX: PINTU DIKETUK.
ANGGORO (O.S.)
Jalaini langsung berdiri dan menutup pintu dari luar.
CUT TO:
96 INT/ EXT. RUMAH JALAINI - MALAM
Jalaini membuka pintu. Anggoro berdiri dengan wajah sedih.
ANGGORO
Jalaini mempersilakan Anggoro masuk dan duduk di RUANG TAMU.
ANGGORO (cont’d)
JALAINI
ANGGORO
Jalaini mengangguk.
ANGGORO (cont’d)
JALAINI
Jalaini mengarahkan Anggoro ke arah dapur. Anggoro masuk ke RUANG KERJA.
97 INT. RUANG KERJA / RUMAH JALAINI - MALAM
ANGGORO
(Menuju meja)
Jalaini berjalan cepat lalu mengambil berkas-berkas di mejanya. Dia menjadikan satu kembali sehingga berkas 1 berada paling atas. Kemudian didekapnya erat.
JALAINI
ANGGORO
JALAINI
ANGGORO
JALAINI
ANGGORO
JALAINI
ANGGORO
CUT TO:
98 INT. DAPUR / RUMAH JALAINI - MALAM
ANGGORO
(Menunjuk kamar mandi dalam)
JALAINI
ANGGORO
JALAINI
ANGGORO
JALAINI
(Menyalakan lampu teplok)
Anggoro keluar lewat pintu belakang. Jalaini mengambil kopi dan gula lalu dimasukkan dalam dua cangkir. Setelah memasukkan air panas dan mengaduk, Jalaini berlari mengunci kamar mandi, kamar tidur, dan ruang kerja. Kemudian dia kembali ke dapur. Dia berdiri membelakangi parang yang tertutup kain dan dekat dengan kakinya.
Anggoro masuk.
JALAINI (cont’d)
(Memberikan kopi)
ANGGORO
JALAINI
ANGGORO
JALAINI
ANGGORO
JALAINI
(Meneguk kopinya)
Anggoro mengangguk. Kemudian dia ke ruang tengah dan menengok ke meja makan yang terdapat piring berisi nasi lengkap namun belum disentuh.
JALAINI (cont’d)
Anggoro menggeleng.
CUT TO: