Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Candala dan Loker Oak Tua
Suka
Favorit
Bagikan
11. Part 11

21. INT. DEPAN RUANG KELAS. SIANG

CASTS : CARAKA GIANDRA DAN DEAN MURPHY

SOUND EFFECT : BEL JAM ISTIRAHAT

Dengan tergesa Caraka keluar kelas setelah bel jam istirahat makan siang berbunyi.

DEAN

(berteriak)

Caraka, where are you going?

CARAKA

(berlari seraya berteriak)

I have to go. Aku akan menyusulmu di kantin.

DEAN

(berteriak)

Bagian puding almondmu buatku ya?

CARAKA

(Berlari seraya berteriak)

Terserah!

DEAN

(Terkekeh)

ELINOR (EXTRAS)

(menepuk pundak Dean dari belakang)

Will you accompany me to lunch, Dean?

DEAN

Oh. Sure, honey.

Dean dan Elinor (extras) berlalu pergi.

CARAKA (VO)

(berlari) Alasan dia menangis tadi pasti ditulisnya di surat, kan? Loker oak tua itu temannya. Dia pasti akan menceritakan segalanya pada temannya.

CUT TO

22. EXT. SAMPING GUDANG SEKOLAH. SIANG.

CAST : CARAKA GIANDRA

Caraka membuka loker. Dia mengambil surat dan membacanya.

TEXT :

I messed up everything and always have.

CARAKA

(terkejut)

Hah?!

(membolak-balikan surat)

Hanya itu? Satu kalimat? Ada apa dengannya? Apa mungkin itu sebabnya dia tadi menangis?

Caraka berpikir, kemudian menghela napas. Menaruh surat itu kembali ke tempatnya.

CARAKA

Sebaiknya aku mencarinya. Dia pasti ada di ruang musik.

(berlalu pergi)

CUT TO

23. INT. KORIDOR / DEPAN RUANG MUSIK. SIANG

CASTS : CARAKA GIANDRA DAN CHRISANTARY BROWN

MONTAGE

  1. Caraka berjalan tergesa di koridor menuju ruang musik
  2. Chrisan sedang memainkan vivaldi four seasons (winter) dengan biolanya, membelakangi pintu masuk ruang musik.

END MONTAGE

CARAKA

(mengintip ruang musik melalui kaca kecil di pintu)

CHRISAN

(Bermain biola seraya membelakangi pintu)

CARAKA

Ku rasa gadis itu bukan dia. Haruskah aku mencarinya sekarang?

(berpikir, kemudian menghela napas)

Sebaiknya aku menyusul Dean.

(berlalu)

CUT TO



24. INT. KANTIN. SIANG

CASTS : CARAKA GIANDRA, DEAN MURPHY, WILLEM (EXTRAS), DAN ELINOR (EXTRAS)

MONTAGE

  1. Caraka melihat ke sekeliling mencari Dean seraya membawa makan siang.
  2. Dean bercengkrama di sela-sela makan siangnya bersama Willem (Extras) dan Elinor (Extras).

END MONTAGE

DEAN

(berteriak)

Hei, Caraka. Di sini!

CARAKA

(menoleh ke asal suara dan menghampiri Dean)

WILLEM (EXTRAS)

Hi, Caraka

DEAN

(mengambil puding almond Caraka)

CARAKA

Hei, what are you doing?

DEAN

You said you wanted to give me your almond pudding, right?

CARAKA

You said it, not me.

ELINOR (EXTRAS)

Oh, Dean. You can take mine.

DEAN

No, thanks Elinor. But you said ‘whatever’ and now this almond pudding is mine. Anyway, where have you been?

CARAKA

I just

(berpikir)

wandered around.

(mengedikkan bahu seraya menyuapkan makan siangnya)

DEAN

what do you mean by 'wandered around'?

WILLEM (EXTRAS)

Didn't he get weird after the summer vacation?

DEAN

Yeah. You are right.

Dean dan Willem (extras) memperhatikan Caraka yang sedang melahap makanannya dengan tatapan aneh.

CARAKA

(melirik Dean dan Willem)

What?

ELINOR (EXTRAS)

They said, you get weird after the summer vacation.

CARAKA

Weird?

DEAN

Yeah, You always disappear when the lunch break bell just rang and you know what else is weird? today, you rode a bike to go to school.

WILLEM (EXTRAS)

He rode a bike to go to school?

DEAN

Yeah

(menyilangkan tangan)

CARAKA

What's so weird about that?

DEAN

Do you know Willem? He even intended to help someone he didn't know.

(menyipitkan matanya, menatap Caraka)

CARAKA

(berteriak)

What the…

DEAN

He's also been paying attention to a girl lately.

ELINOR (EXTRAS)

Who is she?

DEAN

I don’t know

(mengedikkan bahu)

CARAKA

(menghela napas, pasrah, menyuapkan makanannya)

WILLEM (EXTRAS)

could this have something to do with him disappearing after the bell rang?

DEAN

Yeah, you're right Willem. It makes sense.

CARAKA

Enough!

DEAN

And now, can you tell us?

CARAKA

You already know everything. What am I telling you for?

DEAN

I mean, what the hell are you doing? You've asked for my advice, haven't you? Now answer.

ELINOR (EXTRAS)

Why are you so noisy like a fighting lover?

CARAKA

I already paid for you with almond pudding, right? Aren't we even?

DEAN

(menghela napas)

Alright, then can you just tell me where you've been after the bell rang?

CARAKA

Wandered around, okey?

DEAN

(menendang tulang kering Caraka pelan)

Hey!

CARAKA

Alright, it's only my business with Arisha.

DEAN

Only? Then why not answer my question right away? And Arisha, she's your sister, not someone you don't know.

CARAKA

They are different people.

DEAN

Who?

Tiba-tiba gawai Caraka berdering. Arisha menelponnya.

CARAKA (VO)

(melihat gawainya, seraya menghela napas)

Masalah baru lagi.

CARAKA

If you pay attention to me like that, maybe you can come up with the answer yourself. OK? I'm leaving.

(bangkit)

Arisha is calling.

(menunjukan gawainya pada Dean, lalu berlalu pergi)

DEAN

Since when did he become so stubborn?

(mengamati Caraka yang sudah menjauh)

Gawai Dean bergetar, Caraka mengirimkan pesan.

DEAN

(memeriksa gawainya dan membaca pesan)

TEXT :

Aku hanya akan menceritakannya padamu. Tapi tidak sekarang.

DEAN

(terkekeh, kemudian mengamati Caraka lagi yang sudah keluar kantin)

CUT TO

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar