06. EXT. SAMPING GUDANG SEKOLAH. SIANG

CAST : CARAKA GIANDRA

Caraka membuka loker dan membuka surat baru yang ada di dalamnya.

CARAKA

(melihat isi surat)

Orang itu benar-benar serius dengan apa yang ditulisnya kemarin.

(membaca isi surat)

TEXT :

Good morning, Old Oak Locker.

CARAKA

Selamat pagi juga Candala. Oh tidak! sekarang sudah siang.

TEXT :

How are you? Have you read my introduction yesterday? It must have, since I left it to you for 24 hours and today, I present my second letter to you.

CARAKA

Tidak perlu menanyakan kabar pada sebuah loker tua. Aku rasa dia baik-baik saja, selama kau dapat melihatnya di tempat yang sama tanpa berubah seinci pun dan voila! Surat kedua yang aku tunggu-tunggu. Terima kasih telah menepati janjimu walau ditujukan untuk loker oak tua ini, walaupun pada awalnya aku mengira kau hanyalah orang iseng yang ingin mengerjai orang dengan menaruh surat di loket tua ini.

(terdiam sesaat menatap loker)

Dengarkan ini loker, aku juga akan memanggilmu loker oak tua. Berterima kasihlah! Sekarang kau punya dua teman tanpa harus bersusah payah bergerak sekalipun.

TEXT :

I will explain this again, in this letter …

CARAKA

Hmm... Apa perlu kita skip bagian ini?

(berpikir)

Jangan! Ayolah Caraka, hargai Candala ini yang sedang bersusah payah mencari teman hingga repot-repot menulis surat hanya untuk sebuah benda mati.

(menggelengkan kepala)

TEXT :

... will be here until I get home from school and the next letter from me will come right then and there, so hurry up and understand its contents. Then, tomorrow morning, I'll put another new letter.

CARAKA

(berpikir)

Itu artinya dia akan buang surat ini dan menaruh yang baru saat pulang sekolah. Jika begitu, aku tidak bisa terus membuat Arisha menunggu di halte setiap sepulang sekolah. Akan lebih baik kalau aku naik sepeda mulai besok.

(kembali membaca surat)

TEXT :

Old oak locker, do you want to know? During my summer vacation I'm looking forward to English literature classes with Miss Kelly, and it will be today.

CARAKA

Kelas Miss Kelly? Apa dia ada di kelas yang sama denganku setelah jam istirahat ini?

(Berpikir)

Oh tunggu! Miss Kelly juga mengajar kelas lain di jam pertama pagi tadi. Apa dia di sana? Mari cari tahu itu nanti. Mari ingat ini Caraka! Cari tahu kelas Miss Kelly hari ini dan apakah memang gadis itu ada di kelasku atau di kelas yang lain?

(kembali membaca surat)

TEXT :

I could smell a new prose book or poetry since I woke up. Even in my puff of breakfast this morning. You will definitely be happy there.

CARAKA

Aku harap kau tidak membayangkan seekor kutu buku juga dalam sarapanmu. Aku yakin itu akan menjadi hal yang menjijikan di pagi hari dan dapat aku pastikan, kau akan berwajah pucat sampai waktu jam makan siang karena tidak memakan sarapanmu dengan benar.

TEXT :

Because of my great passion for literature, I managed to spend my summer vacation commuting to the city library reading books. Want to know how many titles of books I've written on literacy reports from summer vacation to this week? 31 titles of books and tomorrow I'll finish Ganges Girl, making it 32 titles.

CARAKA

Wow... Bahkan aku hanya bisa menulis 7 judul buku dalam laporan literasiku. Baik, aku tarik kata-kataku soal kutu buku dalam sarapanmu. Sudah bisa disimpulkan, kau sudah bersahabat dengannya sejak lama.

TEXT :

I love Julie with half her heart in Stars Scavenge For Wounds. I love the portrayal of Lucas's character who dares to fight himself in The Night Rose. Furthermore, I like the depiction of Rose's love for Zack at The Ash Tower and Ganges Girl as the closing of the literacy report that will be collected later I think is very good.

CARAKA

Dan aku sungguh tidak mengerti dengan penggambaran tokoh itu. Mereka belum pernah aku temui dalam buku yang aku baca selama liburan musim panas. Haruskah aku membacanya juga? Kurasa tidak. Itu semua judul buku yang hanya dibaca anak perempuan kurasa dan aku tidak mau mendapati adikku diam-diam mengamati apa yang aku baca, kemudian memanggilku dengan salah satu nama bonekanya. Itu sungguh menggelikan. Sudah cukup dengan eksperimennya saja.

TEXT :

I really hoped to get into the literature club at the start of this semester, but I wasn't brave enough to have so many pairs of eyes hit me as a new member of the literature club. I have to try to be more courageous. Will you help me practice?

CARAKA

(tersenyum)

Aku bisa membantumu jika kau mau dan ini serius. Akan dengan senang hati aku lakukan untuk mu.

TEXT :

I think that's enough for this morning. When, after school I'll tell you about the excitement of Miss Kelly's class. I'll make sure it will be the best class opener this semester.

See you in this afternoon,

CARAKA

Sampai jumpa juga. Akan aku pastikan membaca surat ketiga itu sebelum pulang sekolah.

TEXT :

Warm hugs, Candala

CARAKA

(terdiam sejenak, menyadari sesuatu)

Candala? Tunggu sebentar! Bukankah itu kata dalam bahasa Indonesia? Bagaimana bisa aku baru menyadarinya sekarang?

CUT TO