Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Bakti Ayah Belia (Screenplay)
Suka
Favorit
Bagikan
13. Selamat Datang Staf Baru (Scene 44-45)

44. INT. PARKIRAN GEDUNG KANTOR - DAY

Kita akan melihat ada mobil sedan tua berwarna merah terparkir. Kemudian disorot dari dekat, bagian bawah pintu mobil terbuka. Kaki dengan skinny jeans dan ankle boots turun dari mobil. Suara pintu mobil ditutup.

Terlihat tampak belakang full body seorang wanita (rambut panjang dikuncir kuda, mengenakan trench coat, skinny jeans, ankle boots, dan tas ransel kulit) berjalan ke arah elevator dan mengantre dengan yang lainnya. Orang-orang di kanan kirinya melirik ke arahnya.

Pintu elevator terbuka dan wanita tersebut masuk kSebelum pintu elevator ditutup, kita melihat wajahnya yang tertutup kacamata hitam. Pintu elevator ditutup.

45. INT. KANTOR - COMMON ROOM - DAY

Aji, Apri, Wiki, dan Angga sedang duduk di sofa sambil mengobrol. Selain mereka, ada juga dua staf perempuan lain: Mayang (27 tahun, tomboy, tim HRD) dan Wulan (26 tahun, tim Accounting).

AJI

May, anak baru di Finance mulainya hari ini, ya?

Mayang mengangguk sambil membuka bungkus roti dan menusukkan sedotan ke kotak susunya.

MAYANG

Yoi. Abis TTD kontrak, langsung mulai gawe dah dia hari ini.

ANGGA

Yang anak lulusan S2 Kanada, kan? Kanada belah mana sih dia?

MAYANG

Lulusan Sauder School of Business-nya UBC doi. University of British Columbia. Di Vancouver.

WULAN

(suara nyaring)

Hah?! Dia dulu pas di Kanada tinggal di Vancouver?!

Semua tersentak kaget dan mendelik ke arah Wulan.

WIKI

Kenapa emangnya? Elo ada kenalan yang tinggal di sono apa gimana?

WULAN

Ada, dong! Mark NCT pernah tingal di Vancouver sebelum dia ke Seoul jadi trainee di SM Entertainment. Hehe.

Hening sejenak. Apri menimpuk wajah Wulan dengan bungkus lemper yang baru saja ia kunyah.

ANGGA

Taun lalu gue kan travelling ke Kanada, tapi gue enggak ke daerah Vancouver.

APRI

Dia anak orang tajir apa gimana? Jauh banget sekolahnya sampe ke Kanada.

MAYANG

Beasiswa-lah, Bang Pri. Cuman kayaknya emang pinter ini anak, bisa dapet beasiswa S1 terus langsung lanjut S2 di sono.

AJI

Lulusan S2 luar negeri masuk sini. Pasti gajinya langsung dua digit, tuh.

Semua mengangguk, setuju dengan ucapan Aji.

WIKI

Enak banget ya, baru mulai udah dapet dua digit. Kita sih bor...

SUARA WANITA (O.S.)

Halo, selamat pagi semuanya.

Kinan (24 tahun) tiba, menaikkan kacamata hitam yang dikenakannya ke atas kepala. Dia menatap wajah mereka satu persatu, yang semuanya diam terpaku.

KINAN

Maaf, ruangan HRD atau Bu Astrid di sebelah mana, ya?

Maya meletakkan rotinya yang baru dimakan separo dan susunya di atas meja, kemudian bangkit dari duduknya.

MAYANG

Mbak Kinanti Candrarini, staf Finance baru, ya?

Kinan tersenyum diplomatis dan mengangguk.

KINAN

Ya, betul. Kalau Mbaknya...

(membaca tanda pengenal yang dikalungi Mayang)

Ah! Mbak Mayang yang bertukar e-mail sama saya tempo hari, ya?

MAYANG

(mengangguk)

Betul. Mari, ke ruangan. Bu Astrid masih di jalan, mungkin sekitar 5 atau 10 menit lagi beliau baru sampai.

Mayang mengarahkan Kinan agar mengikutinya. Sebelum Kinan mengekor di belakang Mayang, dia memandangi Aji, Apri, Angga, dan Wiki secara bergantian. Dia tersenyum kepada mereka berempat.

KINAN

Oh iya, tadi saya enggak sengaja dengar perbincangan kalian dan saya merasa perlu meluruskan satu hal penting.

(beat)

Gaji saya belum sampai dua digit. Terima kasih. Selamat pagi!

Kinan dan Mayang meninggalkan ruangan. Yang lainnya terdiam dan saling lirik sampai akhirnya Kinan tidak terlihat lagi

ANGGA

Gile. Gue enggak ngerti dan enggak pernah main catur sama sekali, tapi gue yakin ini rasanya yang namanya di-skak mat.

Akhirnya, mereka semua pun bubar jalan meninggalkan ruangan.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar