Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
32. INT. DAPUR RESTORAN — SORE
Alan terkejut dengan keadaan dapur yang berantakan pantas saja tidak ada pembeli dapurnya saja tidak menunjukkan kerapian sama sekali. Ia tidak boleh marah karena kemarahannya akan membuat keadaan memburuk.
Alan menghela napas mulai membersihkan lalu ada Alder mengintip dengan Farel di sudut pintu. Keduanya terus memperhatikan namun Alder menjatuhkan baskom stainless kecil sehingga Alan menoleh.
ALAN
FAREL
ALDER
ALAN
Farel terdiam, ia merasa disudutkan tapi memang kenyataan daripada Alan semakin marah ia ikut membersihkan dapur diikuti Alder yang asyik menyapu lantai tapi sapunya terbalik.
Farel tertawa.
FAREL
ALDER
Alan menggelengkan kepalanya agar alder tidak menyebut panggilannya ke Alan di depan Farel tapi tidak dipahami.
ALDER
Farel kembali tertawa bahkan perutnya terasa sakit.
FAREL
ALAN
FAREL
ALAN
FAREL
ALDER
Alan
FAREL
ALAN
FAREL
Alder menarik ujung pakaian Alan supaya pergi.
ALDER
FAREL
Alan menatap tajam Farel yang cengengesan.
FAREL
Alan jongkok mensejajarkan diri dengan Alder.
ALAN
Farel berusaha menahan tawa. Ia seperti disuguhi adegan drama anak dan ayah di kenyataan.
ALDER
Alder pun menangis kencang membuat Alan kebingungan sedangkan Farel diam bak patung.
ALAN
FAREL
ALDER
FAREL menoleh ke Alan.
FAREL
Alan mengangkat bahunya, tidak tahu.
FAREL
ALDER
FAREL (V.O)
Alan mentertawakan Farel sambil pura-pura melihat ke segala arah.
FAREL
ALDER
Farel menggendong Alder lalu membawanya ke belakang restoran. Alan menoleh sesaat kepergian Alder dan lanjut bersih-bersih.
33. EXT. BELAKANG RESTORAN — SORE
Farel mendudukkan Alder pada kursi panjang. Ia berjongkok didepan Alder.
FAREL
ALDER
FAREL
Alder mengangguk.
FAREL
ALDER
FAREL
ALDER
FAREL
ALDER
FAREL
ALDER
FAREL
Alder akhirnya tersenyum lagi membuat Farel lega. Hampir saja ia menyerah tapi bujukannya akhirnya berhasil.
FAREL
ALDER
FAREL
ALDER
34. INT. DAPUR RESTORAN — MALAM
Alan sedang masak kemudian Alder dan Farel duduk di kursi plastik menonton Alan.
Alan memasak es krim goreng karena hanya menemukan es krim dan roti di kulkas lalu menyajikan makanannya di depan Alder dan Farel.
FAREL
ALDER
ALAN
Farel dan Alder makan hidangan buatan Alan. Keduanya saling pandang sesaat lalu kompak mengacungkan jempol pada Alan.
FAREL
ALDER
ALAN
Alder tertawa lanjut makan kalau Farel sudah selesai makan soalnya porsinya tidak mengenyangkan perutnya.
FAREL
ALAN
FAREL
ALAN
FAREL
ALAN
ALDER
ALAN
Farel menunjuk dirinya dengan syok.
ALDER
Farel hanya tersenyum melambaikan tangan pada Alder.
Alan menggendong Alder dan melemparkan kunci restoran pada Farel yang tak siap. Keduanya pun pergi meninggalkan Farel yang mesti beres-beres sisanya.