Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
20. EXT. GARASI — SORE
Alan mengeluarkan motornya kemudian membersihkan debu-debu yang menempel pada motor menggunakan kanebo.
Alder datang langsung memanggil Alan membuat Alan kaget.
ALDER
ALAN (V.O)
ALDER
ALAN
ALDER
ALAN
ALDER
ALAN
ALDER
ALAN
ALDER
Alan memberikan kanebo baru pada Alder. Keduanya asyik membersihkan motor.
21. INT.DAPUR — MALAM
Alder sedang makan sedangkan Alan membuat dalgona kopi yang membuat tangannya pegal saat terus mengaduknya tanpa jeda.
Alan menyerah langsung minum air putih saja.
ALAN
ALDER
ALAN
ALDER
Alan kesal beralih ke pernyataan lain.
ALAN
ALDER
ALAN
ALDER
Alan mengembuskan napas karena lelah bicara dengan Alder yang masih anak-anak. Alan mengambil minuman diberikan pada Alder.
ALDER
Alan mengangguk kemudian pergi ke kamarnya dan Alder memperhatikan kepergian Alan setelah itu menunduk sedih.
ALDER
Alder melanjutkan makan takut dimarahi Alan jika ketahuan tidak menghabiskan makanannya.
22. EXT. HALAMAN — PAGI
Alder main di halaman sesekali berlarian karena ada bola entah punya siapa. Ia terjatuh ketika menendangnya tapi bangun lagi kembali bermain.
Fajri yang bosan tidak ada teman melihat Alder bermain sendiri pun mendekatinya dengan naik tembok.
FAJRI
Alder menggeleng sedikit takut.
FAJRI
ALDER
Alder berlari ke dalam rumah membuat Fajri keheranan.
FAJRI
Suara ketukan pintu terdengar kencang membuat Alder segera datang tapi ragu ia pun memanggil Alan saja.
ALDER
Dengan ogah-ogahan Alan muncul dan membukakan pintu.
23. EXT. TERAS RUMAH — PAGI
Alan menunggu Fajri bicara tapi Fajri malah celingak-celinguk mencari sesuatu ke dalam rumahnya.
ALAN
FAJRI
ALAN
FAJRI
ALAN
ALDER (V.O)
Alder diam di dalam rumah tidak mau bertemu Fajri karena takut.
ALAN
FAJRI
ALAN
FAJRI
ALAN
Alder datang menundukkan kepalanya.
ALAN
FAJRI
ALAN
ALDER
FAJRI tertawa mendengar panggilan pada Alan tapi dianggap angin oleh Alder dan Alan.
ALAN
Fajri menarik Alder agar segera main bola dengannya.
ALAN
FAJRI
ALAN
Alan menuju garasi dan melajukan motornya sambil membunyikan klakson dibalas lambaian tangan dari Fajri diikuti Alder.
24. EXT. JALAN — SIANG
Alan memacu kendaraannya supaya lebih cepat ke tujuan tapi suara ponselnya terus bergetar membuatnya menepi.
ALAN
BENI (V.O)
ALAN
BENI
ALAN
BENI
ALAN
BENI
ALAN
Alan mengacak rambutnya frustrasi.
ALAN
Pergi ke motornya dan lanjut menjalankan.
25. INT. KAFE — SIANG
Alan membuka pintu kafe dengan buru-buru bahkan waiters yang mengantar pesanan hampir tertabrak untung tidak jadi.
Ia mengedarkan pandangannya mencari-cari objek dan ketemu perempuan (24) dengan rambut bergelombang menoleh padanya.
ALAN
PEREMPUAN
ALAN
Perempuan itu pergi tanpa mau mendengar penjelasan Alan.
ALAN
Alan makan saja yang ada di mejanya lumayan untuk mengganjal perutnya yang tiba-tiba lapar.