Bunga di Hatimu

Suka

Favorit

16. Bagian 16

46. EXT. PERSIMPANGAN JALAN - SIANG

Flashback: Andra tampak sangat kelelahan, napasnya ngos-ngosan sambil jalan menuju persimpangan jalan.

Teman Andra yang tadi berdiri menunggu di sana dan heran melihat Andra.

TEMAN ANDRA

Lho? Kenapa kau, Ndra?

ANDRA

(tersengal)

Dikejar anjing, Jun. Sial kali aku!

Teman Andra tertawa terbahak. Andra tampak kesal.

CUT TO.

47. EXT. WARUNG - SIANG

Flashback: Andra istirahat di warung bersama beberapa sales property yang lain.

ANDRA

(suntuk)

Capek kali aku, Bang. Pagi sampe siang ini aja aku udah keliling satu kampung nawarin belum ada dapat. Mana sepatuku robek gara-gara dikejar anjing.

YOGA

Namanya juga kerja, Ndra. Mana ada yang gak capek. Kalau gak mau capek, ya jadi pengangguran.

ANDRA

Kalau ada kerjaan lain yang lebih menjanjikan, mau cabut aja, Bang. Yang lebih jelas uangnya.

Yoga memperhatikan Andra tajam.

YOGA

(berbisik)

Kalau kau mau dapat uang banyak dan cepat, kau ikut aja sama Abang besok.

ANDRA

(matanya menyipit curiga)

Ikut apa, Bang? Jangan pula Abang jual aku ke tante girang.

YOGA

Bukan oon! Pokoknya kau ikut aja. Can pokoknya!

Andra tersenyum tertarik.

CUT TO.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar

Tidak ada komentar