Cuplikan Chapter ini
Mungkin kemarin dia hanya tersesat
Kamu saja yang penuh harap?!
**
Angga masih tersenyum meski terlihat tidak senang.
Alan berkacak pinggang. “Kamu ngapain di sini? Udah dibilang, sana sama Via aja! Aku Lama-lama kurang suka dengan sikapmu yang egois! Kamu Cuma mempermainkan perasaan Bunga selama ini, nyesel kemarin bantuin kamu,” jelasnya keras.
“Mm?” Angga tergagap. Tapi dengan cepat dia kembali tersenyum. “Mau nungguin Via, katanya mau liat kalian juga.” Dia menunjuk Via