Cuplikan Chapter ini
Langit Tenggarong malam itu tidak sepenuhnya gelap tapi juga tidak sepenuhnya terang Bulan menggantung pucat di balik awan tipis seakan tak berani menyinari Mahakam yang kini berubah menjadi batas antara duniaJukung kayu tua milik Awang Dewa berderit pelan saat menyentuh permukaan sungai Air Mahakam memantulkan bayangan merekatapi sesuatu terasa aneh Bayangan itu kadang hilang kadang berganda Kadang bukan milik merekaMereka naik satu per satu Aji Raga Brata Basiroh Laras R