Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
SCENE 23
INT : Gedung Bioskop, Lampu Merah, dan Pemukiman Kumuh, malam hari
Cast : Reno dan Joe
(Kamera mengambil gambar di area gedung bioskop dan disekitar lampu merah yang mana Reno dan Joe sedang mengamen)
Reno
Film bioskopnya alur cerita menyedihkan banget.
Joe
(Joe tersenyum)
Reno
Joe, apa kamu sedang sakit?
Joe
(Joe geleng-geleng)
Reno
Tadi dirimu begitu semangat waktu diajak ke mal kemudian makan dan nonton bioskop.
Joe
Reno, aku baik-baik saja.
Reno
Syukurlah kalau kamu baik-baik saja.
Joe
(Berusaha untuk menutupi rasa kecurigaan terhadap Reno. Mereka pun keluar dari Mal menuju lampu merah yang terdekat)
Reno
Lebih baik kita mengamen lagi. Uang tabungan hasil mengamen mulai menipis. Kita segera mencari uang untuk membeli kebutuhan pokok untuk disalurkan.
Joe
(Joe mengancungkan jempol)
(Kamera mengambil suasana disekitar lampu merah dekat Mal)
Cut to...
(Joe memainkan gitar. Reno bersiap-siap mengambil nada suara)
Joe
Jreng... Jreng... Jreng...
Reno
Permisi... Bapak sopir, ibu-ibu, kakak, dan pengendara motor lainnya. Izinkan kami mengais rejeki untuk bantuan sosial kemanusiaan.
(Kamera mengambil gambar ketika Reno bernyanyi diperempatan lampu merah dan seakan-akan Joe pemain gitar yang handal)
Cut to...
Sejam kemudian...
Reno
Kita istirahat. Kita hitung hasil mengamen selama sejam lebih.
Joe
(Joe mengancungkan kedua jempol tangannya)
(Kamera mengambil gambar ketika mereka menghitung hasil mengamen dibawah pohon)
Reno
Luar biasa. Sejam bisa dapat seratus ribu rupiah.
Joe
Ini rejeki untuk kita dan orang-orang yang membutuhkan uluran tangan ini.
Reno
Heemmm... ayok kita ke kolong jembatan di dekat Pasar lama.
Cut to...
Reno dan Joe
(Mereka terkejut ketika tiba di kolong jembatan pasar lama yang sudah bersih dari pemukiman kumuh)
Reno
Di mana ya mereka tinggal saat ini? Bukankan kolong jembatan pasar lama adalah tempat mereka berteduh dari terik mentari, hujan, tempat tidur, dan kegiatan sehari-hari.
Joe
Eemmm...
Reno
Kasihan mereka. Seharusnya hari ini mereka semua bergembira menyambut kedatangan kita berdua setiap bulannya.
Joe
Reno, mau bagaimana lagi. Mungkin warga pemukiman kumuh di bawah kolong jembatan pasar lama akan dibangunkan rumah layak huni dari pemerintah setempat.
Reno
Bulsit!!!
Close.