Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Happy = Hari ini, esok atau nanti.
Suka
Favorit
Bagikan
17. Waktunya

TITLE : Kembali ke halaman pertama 

97 EXT.    RUMAH HAPPY – MEJA MAKAN – SIANG

Happy duduk di meja makan. Kepalanya diletakkan di atas meja dan tangannya menggeser – geser foto kenangan saat liburan bersama Leo di tabletnya. Happy galau.

HAPPY (V.O)

Dia... melangggar janji.. Dia bilang mau memulainya dari awal..

CUT TO :

98 INT.    RUMAH SAKIT – RUANG RAWAT LEO – FLASHBACK - SIANG

Happy dan Leo berbincang – bincang sambil tertawa.

HAPPY (V.O)

Dia mengajak pergi ke halaman dulu. Kita akan jalan – jalan seperti waktu itu

CUT TO BACK :

99 INT.    RUMAH HAPPY – KAMAR HAPPY – SIANG

Happy membuka pintu dan masuk ke kamar. Berjalan ke kalendernya, lalu melingkari tanggal delapan belas. Kemudian, duduk di meja belajar dan menggambar di tabletnya seperti biasa.

HAPPY (V.O)

Dia juga pernah bilang ingin berbaikan dengan Indy. Tapi dia.. meninggal

100 INT.    RUMAH LEO – RUANG DEPAN – GERIMIS – SIANG

Bendera kuning. Hampir satu kelas melayat ke rumah Leo. Indy menangis kepergian Leo. Safira beserta gengnya datang dan ikut berduka. Tante Lia menangis di pelukan saudaranya. Leo telah berbaring di peti.

FADE OUT

FADE IN

101 INT.    SEKOLAH – KELAS – SIANG – DAY 14

Kembali ke senin. Bel pulang sekolah sudah berbunyi beberapa menit yang lalu, tapi murid – murid di kelas Happy berkumpul di tengah – tengah, duduk di mana saja. Mendengar Happy bercerita. Serius dan hening.

HAPPY

Seperti itu lah ceritanya

INDY

(BEAT)

Jadi alasan lu pindah sekolah karena ada Leo? (Mendesah) pantesan. Waktu kita vidio call keseringan ngomongin dia. Trus gue tunjukin foto Leo ke elu. Gue kira lu pindah sekolah karena tertarik banget pas lihat wajahnya, ternyata lu sahabat kecilnya (merenung) gue jadi ingat, gue pernah kasar sama dia pas di perpus. Kira – kira dia mau maafin gue gak ya di surga? Nanti dia gentayangin gue lagi malam – malam. Dendam

TASYA

Ia ya. Gue juga di gentayangin, keseringan ngomongin dia

MOLITA

Ih jangan gitu dong, takut nih gue. Soalnya..

Molita menoleh ke bangku Leo, semua mengikuti menoleh ke bangku Leo dan langsung menjauh ketakutan. Happy kebingungan.

HAPPY

Y-ya.. Guys.. y- gak mungkinlah. Justru kalau kalian kaya gitu. Kasian dianya di sana. Gak tenang. Dia sudah maafin kalian kok

BAYU

Dor!

Bayu sengaja menakut – nakuti. Semua marah.

MOLITA

Apaan sih gak lucu!

BAYU

(Tertawa)

Ada – ada aja lagian. Emangnya kalian bunuh sampai di gentayangin. Tapi btw, jujur, waktu kalian berdua ribut di gudang. Gue dengar semuanya. Dari kejadian itu, gue udah mengira lu pasti ada hubungan dengan Leo

HAPPY

Jadi lu sudah tau dari awal, kalau gue sama Leo..?

BAYU

Ia. Kalau kalian berdua tutup mulut, gue juga tutup mulut. Dia sering menjahui gue. Bukan berarti gue juga menjauhi dia.

Nih ya. Teman itu ketika menjauh kalau temannya munafik bukan yang keseringan ngomong on the way tapi gak nyampe – nyampe

TEMAN BAYU

Anjay

(High hive)

INDY

Kira - kira apa kabarnya tante Lia ya? Katanya dia sudah gak punya siapa – siapa lagi

HAPPY

Gimana kalau kita semua ke rumahnya. Sekalian hiburan

INDY

Yuk yuk yuk

Kepala sekolah datang ke kelas dan bertolak pinggang bersama petugas sekolah membawa kunci.

BU LINA

Loh loh kenapa ini? Kenapa belum pulang semua? Pantesan aja banyak yang lapor sama ibu. Anak-anak nya belum pada pulang, ternyata pada di sini semua. Sudah jam berapa ini. Pulang!

Semuanya panik dan buru – buru keluar kelas. Mau salim tapi bu Lina menolak. Ekspresi garang. Happy terakhir keluar kelas, sebelum itu, Happy berhenti di meja Leo dan memandang kedudukkannya. Happy tersenyum dan bayangan Leo terasa baginya. Happy keluar sempat melambai tangan.

HAPPY

Bye Leo

FADE OUT

TAMAT

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar