Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Happy = Hari ini, esok atau nanti.
Suka
Favorit
Bagikan
10. Mimpi buruk

SPLIT SCREEN :

Tengah malam Happy dan Leo bermimpi buruk di waktu yang sama. Keduanya masuk ke dalam mimpi yang berbeda tetapi pada masa yang sama.

CUT TO :

56 INT.    RUMAH TIFANNY – RUANG TAMU – SIANG

DISSOLVE TO :

MONTAGE

Leo bermimpi, dirinya berumur delapan tahun sedang menggambar bersama dengan seorang perempuan seumurnya di ruang tamu. Saat itu, Leo gemuk dan lucu.

LEO

Tifanny, besar nanti kamu mau jadi apa?

TIFANNY

(Berpikir)

Hmm. Tidak tau. Cita-cita bisa saja berubah kalau sudah besar nanti

LEO

Benar juga sih. Tapi kamu tidak ada keinginan besar nanti?

TIFANNY

Hmm.. Aku ingin menjadi seorang seniman. Kalau kamu?

LEO

Kalau aku

Leo bangkit berdiri dan membentuk postur tubuh gaya memanah.

LEO

Aku ingin menjadi seorang pemburu. Kaya di film - film gitu

TIFANNY

Pemburu? Kamu mau memburu hewan? Itu kan ilegal

LEO

Tenang saja. Aku bukan memburu hewan, tapi memburu penyihir yang suka menculik anak kecil

TIFANNY

(Tertawa)

Itu kan cuma di dongeng doang

Leo dan Tifanny saling tertawa dan melanjutkan kegiatan mereka. Seketika mimpinya berpindah tempat.

57 EXT.    PANTAI – SORE

Leo bermain dengan Tifanny di pinggir pantai. Kemudian, duduk di pasir menyaksikan matahari terbenam.

LEO

Liburan sekolah kamu ke mana?

TIFANNY

Ke rumah oma. Katanya sih aku terapi di sana. Untuk menguatkan mentalku

LEO

Belajar karate dong?

TIFANNY

Ha ha. Oma ku yang jadi gurunya

LEO

Terus setelah latihan, oma kamu terapi tulang deh. Karena tulangnya patah semua

TIFANNY

(Tertawa)

Sstt kamu, itu oma aku tau

Senyum Leo memudar ketika melihat Tifanny bisa tertawa lagi.

LEO

Aku senang. Kamu seperti dulu lagi. Bagaimana kalau aku panggil kamu... (Happy)

Saat menyebut nama itu, Leo tidak bersuara di dalam mimpinya. Tifanny mengangguk setuju akan nama itu.

AYAH LEO

Leo, Tifanny. Kemari kalian. Ayo kita foto bersama

Di kejahuan orangtua Leo dan orangtua Tifanny sudah Berkumpul. Ayah Leo sedang memasang tripod.

LEO

Kaki kamu sudah tidak sakit lagi?

Tifanny melihat luka di kakinya.

TIFANNY

Sudah enggak. Lomba lari yuk. Sa-tu!

Tifanny lari duluan.

LEO

Ih curang

Tifanny dan Leo lari mendekati orangtua mereka. Waktunya foto bersama. Di waktu matahari terbenam ini, menjadikan foto terakhir sebagai perpisahan Leo dan Tifanny.

Cekrek.

58 EXT.    LUAR SEKOLAH – JALAN RAYA - SIANG

Mimpi Leo bercampur aduk. Tiba - tiba berpindah tempat yaitu, menengah ke atas. Saat pulang sekolah, Leo diajak ribut dengan teman sekelasnya di pinggir jalan raya. Temannya membenturkan kepala Leo ke aspal. Leo pun membalasnya dengan menendang kemaluannya kemudian mendorong di mana kendaraan berlalu lalang. Saat mobil melaju kencang. Leo ingin menyelamatkan temannya tapi dirinya ikut tertabrak.

BACK CUT TO :

59 INT.    RUMAH LEO – KAMAR LEO – TENGAH MALAM - DAY 7

MONTAGE

Leo berhasil keluar dari mimpi buruknya. Kepalanya menjadi sakit karena mimpi itu. Leo melihat ke jam weker, waktu menunjukkan pukul 01.02, lalu beranjak dari kasur menuju kamar mandi. Saat melewati foto di atas meja. Foto itu sama seperti dia mimpikan tadi. Leo hanya melihat sebentar dan meletakkannya kembali.

CUT TO :

60 EXT.    SEBUAH JALAN BESAR – PAGI – HUJAN 

DISSOLVE TO :

Happy bermimpi, kembali ke masa kecil. Happy melihat dirinya berjalan kaki menuju sekolah dengan mengenakan jas hujan. Karena hujan, jalanan menjadi sepi. Dirinya kecil berjalan di trotoar bertemu dengan seorang pria berusia lima puluhan dengan pakaian lusuh dan bertampang kasihan. Happy membelalak melihat pria itu dan langsung memerintah Happy kecil untuk pergi dari sini. Sayangnya, itu mustahil bisa didengar. Bapak itu berjongkok untuk menyamakan tingginya.

BAPAK PENJAHAT

Halo anak manis. Tolong bantu bapak nak. Sepeda bapak nyangkut di selokan sana

HAPPY BESAR

Happy, Happy. Jangan, jangan, kamu pergi dari sini. Dia orang jahat, Jangan bantu dia

Happy berpikir sejenak, wajahnya yang polos itu, Happy mengangguk, lalu Happy diajak ke suatu tempat. Happy tahu setelah ini apa yang akan terjadi.

HAPPY BESAR

Kumohon seseorang tolong aku

61 EXT.    SEBUAH GANG SEMPIT – PAGI – HUJAN 

Bapak itu mengajak Happy ke gang sempit yang jarang orang lewat.

HAPPY KECIL

Dimana sepedanya pak?

BAPAK PENJAHAT

Ada di sana nak. Sebentar lagi. Di balik tembok itu

Sampai di lokasi tempat. Tidak ada apa – apa. Hanya ada barang-barang rusak dan sampah. Happy celengak – celenguk mencari sepeda yang nyangkut.

HAPPY KECIL

Di mana pak sepedanya?

Pada kesempatan yang pas, Happy langsung dibekap dan digendong ke tempat persembunyiannya.

HAPPY BESAR

Tidakkkk!!!

BACK CUT TO :

62 INT.    RUMAH HAPPY – KAMAR HAPPY – TENGAH MALAM  

HAPPY

Tidakkkk!!!

Akhirnya Happy terbangun dari tidurnya setelah maminya berusaha membangunkannya.

MAMI

Sayang... yaampun kamu sampai keringatan (Mengulas keringat)

HAPPY

Happy mimpi kejadian itu lagi mi

MAMI

Mami sudah duga itu. Mami kira liburan kamu sama Leo berhasil

HAPPY

Mi.. Happy itu tidak trauma, cuma...

MAMI

Apa?

HAPPY

Papi belum pulang mi?

Happy mengubah topik pembicaraan.

MAMI

Papi tidak pulang hari ini

Happy diam sejenak untuk menenangkan dirinya. Saat mami mengelus punggung belakang Happy. Happy menolak dan kesakitan. 

MAMI

Yaudah— Kenapa?

Mami membuka baju Happy dan melihat punggungnya memar.

MAMI

Astaga Happy.. Sejak kapan ini? Biru-biru badan kamu. Pokoknya kamu jangan sekolah

Happy menutup kembali badannya.

HAPPY

Happy ada ujian harian matematika. Gak mungkin aku gak ikut. Ini dikompres pasti sembuh kok

MAMI

Aduh, kamu ada – ada aja. Yaudah, tunggu tunggu, mami bangunin bibi dulu untuk kompres badan kamu

Mami cepat-cepat keluar dari kamar Happy.

SPLIT SCREEN :

LEO

Setelah mencuci muka di kamar mandi. Leo kembali berbaring. Notif WhatsApp berbunyi. Leo membaca pesan notif itu dari Happy yang tertulis.

HAPPY

Happy tidur tengkurap dan melihat jam di ponselnya sudah pukul 01.04. Happy membuka galeri, melihat foto-foto liburannya bersama Leo. Ke pikiran tentang dia. Happy membuka WhatsApp dan mengirim pesan :

Kamu pasti sudah tidur ya Le. Lelah liburan hari ini. Aku tidak bisa tidur. Biasalah, setiap malam aku selalu bermimpi buruk. Kalau begitu, selamat malam. Oh ia terima kasih sudah mau menemani ku liburan. Bye

LEO

Leo hanya membac, tidak mau membalasnya dan kembali tidur.

P.O.V HAPPY.

SOUND EFFECT

Suara pintu : Tok tok,

HAPPY

Masuk bi

Bibi masuk membawa seember air dan kain.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar