Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
HATI-HATI DI HATIKU
Suka
Favorit
Bagikan
12. Scene (56 - 60)

56. EXT/INT - SEKOLAH - KANTIN — SIANG

Cast: Putranta, Mona, Sintia, Ramo, Jubaidah

Kita melihat Putranta, Mona, Sintia berjalan beriringan. Putranta menghentikan langkahnya lalu duduk di meja kantin paling pojok.

Mona dan Sintia kemudian duduk di sebelah Putranta. Mona di sebelah kiri, dan Sintia di sebelah kanan.

Tidak lama Ramo dan Jubaidah datang menghampir Putranta, Sintia dan Mona.

RAMO

Tumben udah duluan aja di ada kantin.
(Beat)
Atau apa kita yang telat ya Yayang Jubai?

Jubaidah terlihat menggelengkan kepalanya.

JUBAIDAH

Enggak kok Yang.

PUTRANTA

Hari ini kalian berdua boleh pesan makan apa aja dan makan sepuasnya.

Mata Putranta ke arah Mona dan Sintia.

RAMO

Hmm ... ya udah Yang, kita pindah duduk aja kalau gitu.

Ramo dan Jubaidah pindah duduk di meja sebelahnya.

SINTIA

Iih sayang makasih ya.

SINTIA (CONT'D)

Yuk Mon, kita pesan makanan.

Sintia langsung berdiri dan dengan cepat berjalan ke tempat pesanan makanan.

Mona hanya diam dan terlihat berpikir.

Sintia menghentikan langkahnya. Ia menoleh ke arah Mona.

SINTIA

Mona ... buruan.
(Teriak)

MONA

Iya ...

Mona beranjak dari duduknya lalu berjalan menghampiri Sintia.

Kita melihat banyak piring di meja dengan sisa-sisa makanan.

SINTIA

Duh kenyang banget ....

MONA

Iya nih jadi gagal diet hari ini.

Putranta melihat ke arah Sintia dan Mona yang duduk berhadapan dengannya. Sintia terlihat bercermin.

PUTRANTA

Sintia ... Mona.
(Beat)
Kita putus.

Putranta berdiri lalu meninggalkan Sintia dan Mona.

Kita melihat Sintia dan Mona terkejut dan hanya mematung, sedangkan Ramo batuk dan tersedak.

CUT TO:

57. INT. SEKOLAH - LORONG — PAGI

Cast: Ramo, Putranta

Ramo datang menghampiri Putranta.

RAMO

Putranta.

Putranta hanya diam.

RAMO (CONT'D)

Jadi kamu serius udah berubah?

Putranta menoleh ke arah Ramo.

RAMO (CONT'D)

Karena Anari?

PUTRANTA

Iya ....

(Beat)

Kenapa, enggak terima?

Ramo hanya diam.

RAMO

Kali ini, aku dukung.

Ramo terlihat memegangi pundak Putranta. Putranta menoleh dan tersenyum sumringah.

CUT TO:

58. INT. SEKOLAH - PERPUSTAKAAN — SIANG

Cast: Anari, Putranta

Anari berjalan ke arah rak buku paling pojok. Anari kemudian duduk di meja yang letaknya tidak jauh dari rak buku itu.

Putranta tiba-tiba menghampiri Anari dan duduk di sebelahnya.

Anari lalu bangkit dan pindah duduk ke meja tengah. Putranta kemudian mengikuti Anari dan duduk di sebelahnya.

PUTRANTA

Anari, hmm ...

Kita melihat Anari tetap fokus membaca buku.

PUTRANTA (CONT'D)

Anari ... kamu lagi baca buku apa?

ANARI

Buka bahasa Indonesia.

PUTRANTA

Hmm ... kamu suka sekali belajar ya.
Anari hanya mengangguk.

PUTRANTA (CONT'D)

Kalau aku ga suka, tapi ada sih yang aku suka.

ANARI

Apa?

PUTRANTA

Hmm ... aku sukanya Anari.

Anari melihat ke arah Putranta dan terlihat kaget.

PUTRANTA (CONT'D)

Kamu, mau ga jadi pacar aku?

Anari hanya diam.

PUTRANTA (CONT'D)

Kali ini aku serius.

Anari diam.

PUTRANTA (CONT'D)

Hmm gak usah dijawab sekarang juga ga papa.

Anari menatap Putranta lalu membenarkan kaca matanya.

CUT TO:

59. INT. SEKOLAH - LORONG — SIANG

Cast: Putranta, Ramo

Putranta menatap tanah. Wajahnya terlihat murung. Tidak lama, Ramo menghampiri Putranta.

Ramo terlihat membuka bungkusan camilannya lalu memakannya. Ia menatap Putranta. Wajah Putranta telihat murung

RAMO

Murung, kenapa hari gini murung aja?

PUTRANTA

Kemarin aku nembak Anari.

RAMO

Terus, diterima?

PUTRANTA

Enggak ada jawaban.

Ramo kembali makan camilan dan wajahnya terlihat berpikir.

CUT TO:

60. INT. SEKOLAH - PERPUSTAKAAN — SIANG

Cast: Ramo, Anari

Anari melihat ke arah rak buku. Terlihat ada Ramo di belakang Anari. Ia terlihat berdiri sambil makan camilan dan memperhatikan Anari.

Ramo terlihat sedang berpikir. Bapak Roni menyenggol bahu Ramo. Telunjuknya menunjuk ke rak buku.

BAPAK RONI

Di sini bukan kantin, tapi perpustakaan Nak.

RAMO

Saya tau Pak, karena itu saya makan dulu. Sebelum memilih buku bacaan Pak.

BAPAK RONI

Oh, iyaya.
(Mengangguk)
Kalau begitu silahkan Nak. Habiskan dulu makanannya. Bapak mau beresin buku dulu ya.

RAMO

Iya Pak ... siap.

Mata Ramo kembali ke arah Anari. Anari terlihat berdiri dan membaca buku.

Ramo memasukkan bungkusan camilannya ke dalam tas, lalu berjalan mendekati Anari.

RAMO (CONT'D)

Anari.

Anari menengok ke arah Ramo.

ANARI

Iya.

RAMO

Ada yang mau aku omongin, kita sambil duduk yuk.

Anari mengangguk. Anari dan Ramo berjalan menuju bangku yang berada paling dekat dengan mereka.

Kita melihat Ramo dan Anari duduk berhadapan.

RAMO (CONT'D)

Hmm ... ini tentang Putranta.

Anari hanya menatap Ramo, lalu membenarkan kaca matanya.

RAMO (CONT'D)

Putranta sudah berubah, Anari.

Ramo menatap Anari.

RAMO (CONT'D)

Dia sudah, mutusin Sintia dan juga Mona.
(Beat)
Dan kamu juga taukan kalau dia juga sudah punya cita-cita sekarang.
(Beat)
Dan itu semua karenamu Anari.

Anari hanya diam. Tidak menjawab apa-apa.

RAMO (CONT'D)

Dan aku sangat yakin, kali ini Putranta tulus mencintaimu Anari.

Anari tetap diam lalu membenarkan kaca matanya.

CUT TO:



Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar