Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
INT. KOLAM RENANG - DAY
Para peserta telah berkumpul di tempat kemarin mereka latihan, terlihat beberapa gerombolan orang yang terpisah pisah dengan pelatih di tengahnya. Para pelatih berbicara kepada gerombolan tersebut. Datang Arsya dan Renji sambil setengah berlari, kemudian mereka berganti baju menjadi baju renang.
Baju renang sudah dikenakan dan mereka berjalan menuju gerombolan peserta lainnya di dekat kolam Pelatih menghadap kepada peserta dan berbicara. Membuka daftar peserta yang ada di papan dada dan mengabsen para peserta sambil menceklis nama mereka. Terdapat suara pengumuman dan menyebutkan nama Arsya dan Renji .Arsya dan Renji berjalan berdiri di garis start untuk segera melakukan lomba. Terdapat suara Peluit di tiup. Arsya dan Renji masuk ke kolam.
Adegan Arsya dan Renji berenang, kemudian mereka saling pandang satu sama lain dan saling menyalip. Kemudian diperlihatkan pemandangan sekitar kolam, lalu berlanjut ke adegan arsya dan Renji. Diputarkan sound menegangkan saat detik detik garis finish.
Layar menampilkan Arsya di dalam tubuh Renji memutarkan badannya ketika mencapai garis finish pada ujung kolam di putaran pertama. Lalu layar dengan cepat mengikuti alur gerakan renang gaya bebas Renji. Tubuh Renji mencapai garis finish terlebih dahulu, dimana di dalamnya terdapat tubuh arsya. Dan Arsya mencapai finish setelahnya. (Terdapat bunyi peluit pertanda pemenang telah mencapai garis finish) Renji dan Arsya naik ke permukaan dan bersalaman.
ARSYA
RENJI
Terdapat suara pengumuman. Bahwa juara satu adalah Renji dan yang kedua adalah Arsya. Kemudian para juara dipersilahkan naik ke atas podium Mereka berdua menaiki podium secara bersamaan. Muncul orang dengan membawa medali dan satu lagi mengalungkan medali kepada para pemenang.
Arsya dan Renji membungkuk untuk menerima medali dan menjabat tangan orang yang telah memberi medali. Backsound suara yg meriah dan tepuk tangan. Para peserta bertepuk tangan. Kemudian mereka turun dan saling mengobrol satu sama lain hingga sampai di ruang ganti untuk berganti baju dan mandi.
FADE OUT
FADE IN
ARSYA
RENJI
Tubuh arsya terhuyung ke belakang karena tiba tiba di peluk.
ARSYA
Arsya dan Renji berjalan beriringan sambil merangkul satu sama lain. Saat berjalan tiba tiba mereka berdua terpleset dan jatuh ke dalam kolam.
Ditampilkan adegan mereka terjatuh dan tenggelam. Aneh nya mereka tidak bisa berenang saat itu. Adegan memperlihatkan tenggelam pada masing-masing pemeran. Adegan seperti tenggelam dalam lautan.
Tanpa mereka sadari jiwa mereka sudah kembali ke tubuh masing masing. Renji berusaha berenang begitu pula Arsya, namun entah apa yang terjadi, tubuhnya begerak-gerak sulit untuk meraih permukaan air. Hingga mereka berdua pingsan, layar menampilkan penglihatan Arsya yang menggelap (backsound menegangkan)
Adegan banyak orang bergerombol dan dua orang menolong Arsya dan Renji. Orang yang menolong membawa tubuh mereka ke permukaan dan melakukan pertolongan pertama. Adegan pertolongan pertama pada Arsya dan Renji (backsound sedih)
Mereka tidak sadarkan diri lalu di bawa menuju Rumah Sakit terdekat. Arsya dan Renji di gotong oleh tandu lalu dimasukkan ke mobil ambulance. Adegan Mobil ambulan di perlihatkan sedang menuju rumah sakit. Lalu pelatih mereka menelpon teteh Renji.
Sambil menggenggam ponsel Pelatih Huya lalu menekan tombol telepon pada kontak Kartini.
PELATIH JIM
Dibalik telepon Kartini terkejut.
KARTINI
Kartini berlali sambil menangis. Segera berlari keluar rumah.
EXT. DEPAN RUMAH - DAY
Kartini melambaikan tangan ketika ada taksi yang lewat. Dia membuks pintu taksi.Kartini duduk dan berkata kepada supir untuk menuju keRumah Sakit Aksa di Jalan Yamanayamini.
KARTINI
Renji terbangun lalu dia menyadari kalau mereka tenggelam sebelumnya. Ia memegang kepalanya yang sedikit pusing. Dirinya melirik ke arah kiri dan kanannya.
RENJI
Dok, temen saya, Arsya? Kemana?
DOKTER
Renji hanya menggangguk mendengar pertanyaan dokter tersebut.
FADE OUT
FADE IN
Renji melirik ke arah pintu yang terbuka. Kartini masuk ke dalam ruang pasien tersebut. Kartini berlari ke arah Renji. Lalu lengannya memeluk kepala Renji, mengusap-usap kepala adiknya tersayang.
KARTINI
Adek, adek nggak apa, kan?
Renji mengangguk, mengusap lengan kakaknya. Renji lalu menatap Kartini. Matanya mulai berkaca-kaca.
KARTINI
RENJI
RENJI
KARTINI
FADE OUT
FADE IN
LAYAR MENAMPILKAN FLASHBACK ARSYA DAN RENJI KETIKA SMP PERTAMA KALI BERTEMU RENJI DIAJAK UNTUK BERENANG DI KOLAM PAK RT DAN ISINYA LELE JUMBO SEMUA, SCENE SELANJUTNYA ARSYA DAN RENJI MENGAMBIL SENDAL DI MASJID DAN TERNYATA SENDAL TERSEBUT ADALAH SENDAL MILIK GURU MEREKA.
FADE OUT
FADE IN
Bunda nya Arsya pun datang setelah tau kenyataan anaknya meninggal dunia. Hingga dia menangis tersedu-sedu meminta maaf karena pernah berlaku licik kepada Renji. Bunda Arsya mengingat kata-kata terakhir dari anaknya. Bunda Arsya memeluk tubuh Arsya
BUNDA ARSYA
Back sound sedih. Arsya dimakamkan, terdapat scene diperlihatkan makam arsya yang dikelilingi orang orang.Bunda arsya masih menangis, begitu pula Renji dan Kartini.
RENJI
KARTINI
BUNDA ARSYA
Renji
Renji dan kartini pulang kerumah nya. Mereka pergi meninggalkan tempat pemakaman Arsya. Memang bagian tersulit dari mengikhlaskan seseorang ada ketika kita tau dia sudah tidak bisa digapai lagi oleh mata kita, dan ketika rindu tidak akan ada sambutan pelukan melainkan hanya sebuah doa yang selalu terpanjatkan.