Cuplikan Chapter ini
Kang Badar Ya Allah sahut Azzam langsung memeluk sosok di hadapannya Dua sosok tua itu berpelukan erat menguapkan kerinduan yang lama tak terjalinLama tak mendengar kabarmu Kang kata Azzam begitu mereka duduk di sofaAku sehat Zam Kalau kabarmu aku selalu tahu karena selalu kutanyakan pada orang-orang di sekitar sini saat lewat depan rumahmu kebetulan kalau aku menjual hasil kebun di pasar besar Mereka bilang kau baik-baik saja Hatiku tenangLho kenapa tak mampir to Ka