Cuplikan Chapter ini
Tiba-tiba terdengar sayup-sayup suara motor berhenti di depan rumah. Pencuri itu langsung berlari keluar kamar, meninggalkan semua yang telah diobrak-abriknya.“Haahhh!” Alana langsung bernapas sejadi-jadinya. Niatnya berteriak batal berkat suara kendaraan itu. Rasanya semua tubuhnya sudah kaku. Kaki yang kesemutan, berusaha digerakkan. Sambil meringis, ia berusaha menggerakkan anggota tubuh lainnya keluar dari kolong dipan. Bagaimanapun, pemilik motor yang ada di luar benar-benar menolong d