Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
26. EXT. SEKOLAH – LAPANGAN UPACARA – SORE
Cast: Cahya,
Cahya dan Joko berdiri di tengah lapangan sejajar dengan tiang bendera. Rekan OSIS Cahya lainnya terbagi menjadi 4 bagian, yaitu satu cewek mengajari paduan suara, satu cowok mengajari tiga komandan pleton, satu cowok dan satu cewek mengajari pasukan pengibar bendera, serta satu cowok dan satu cewek mengajari bagian pembaca doa, UUD, dan lainnya.
SIAP, GERAK!
(Cahya berucap lantang dengan tubuh tegap kemudian menoleh ke Joko di sebelah kirinya)
Joko mengubah tangannya yang sebelumnya ngapurancang menjadi di samping badannya dan menatap lurus ke depan.
INSERT: Cahya menggeplak punggung Joko dengan tangan kosong.
Joko meringis kesakitan sambil mengusap punggungnya.
Teman sekelas Joko yang sedang berlatih menaruh perhatiannya ke tengah lapang. Rekan Osis Cahya juga ikut menoleh, tapi hanya sebentar. Lalu, OSIS yang mengajari komandan pleton berteriak.
Semua teman sekelas Joko kompak mengalihkan pandangan mereka dari tengah lapang dan kembali fokus. Begitu juga dengan rekan OSIS yang tadi juga ikut menoleh kepo ke tengah lapang.
Tangannya menggenggam.
Joko mengikuti arahan Cahya.
SIAP, GERAK!
Joko berdecak sebal. Tubuhnya sudah tidak berdiri tegak. Tangannya juga sudah tidak menggenggam.
Siapa yang main-main?
(Emosi)
Joko pergi dari tengah lapang. Tidak menghiraukan teriakan Cahya.
Cahya berkacak pinggang. Dia kesal dan bingung. Melihat Joko yang duduk bergabung di tim paduan suara.
Cahya juga berjalan ke tepi lapangan.
27. INT. SEKOLAH – BENGKEL SEKOLAH – SORE
Cast: Budi, teman Budi
Budi berkutat mengotak-atik mesin motor dengan kunci yang dia coba satu persatu. Dia mengenakan seragam praktek khusus untuk jurusannya berwarna hitam dan celana abu putih yang sudah terkena sedikit oli di bagian bawah. Saat Budi mengangkat ban motor yang baru saja dilepas, temannya yang lewat tiba-tiba berhenti di tengah pintu.
(Mendongak)
OY!
Latihan upacara, kan?
Teman Budi mengangguk.
Teman Budi masuk ke dalam bengkel yang hanya ada Budi saja. Dia menghampiri Budi dan berdiri di samping Budi yang sedang jongkok dengan fokus memutar kunci.
Tepat saat itu, Budi selesai memasang ban motor. Dia lalu memasukkan semua kunci dan alat yang dia gunakan ke dalam tempat khusus.
CUT TO:
28. EXT. LAPANGAN UPACARA – SEKOLAH – SORE
Cast: Cahya, Budi
Budi berjalan lewat depan kelas sambil memperhatikan teman-temannya yang duduk alih-alih latihan. Dia mengernyit. Lalu tatapannya jatuh ke Cahya yang duduk bersila di bawah pohon sendirian sambil melamun. Budi menghampirinya.
(Berdiri di depan Cahya dan menunduk)
Cahya mendongak lalu mengalihkan tatapannya pada Joko yang tertawa ria dengan Ari.
(Menatap Budi)
Budi tersenyum semanis mungkin.
(Mengernyit)
Budi mengedipkan matanya sekali. Cahya semakin tidak yakin sampai matanya reflek menyipit.
CUT TO: