Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
85. EXT. DALAM HUTAN PILANG - DEPAN GUBUK - SORE(18.00)
Santo dan Pandu sampai di gubuk.
PANDU
Santo
CUT TO
86. INT. DALAM GUBUK
Rendi masih belum tidur.
Rendi mendengar suara Santo dan Pandu.
Rendi mengintip dari lubang yang ada di gubuk.
Rendi kemudian terkejut melihat Santo dan Pandu.
RENDI
Yuna bangun.
YUNA
Vita bangun.
RENDI
YUNA
VITA
RENDI
Rendi, Yuna dan Vita lari melalui pintu belakang gubuk.
CUT TO
87. EXT. DEPAN GUBUK
Santo dan Pandu mendengar langkah kaki Rendi, Yuna dan Vita.
PANDU
Santo langsung membuka pintu gubuk.
Santo dan Pandu melihat Rendi, Yuna dan Vita berlari keluar gubuk melalui pintu belakang.
SANTO
Santo dan Pandu mengejar Rendi, Yuna dan Vita.
CUT TO
YUNA
CUT TO
Santo dan Pandu tidak ingin gagal lagi menangkap Vita.
PANDU
Tak lama Komandan Bagus datang.
Komandan Bagus memberi tembakan peringatan ke arah Santo dan Pandu.
Santo dan Pandu berhenti mengejar Rendi, Yuna dan Vita.
PANDU
Santo dan Pandu pergi.
YUNA
Rendi, Yuna dan Vita menghampiri Komandan Bagus.
RENDI
KOMANDAN BAGUS
Heri dan Arman mengejar Santo dan Pandu.
KOMANDAN BAGUS
YUNA
KOMANDAN BAGUS
YUNA
KOMANDAN BAGUS
RENDI
KOMANDAN BAGUS
YUNA
KOMANDAN BAGUS
Saat akan pergi, Komandan Bagus dan lainnya mendengar suara tembakan.
CUT TO
Santo dan Pandu berhasil membunuh Heri dan Arman yang mengejar mereka.
SANTO
PANDU
SANTO
PANDU
Santo dan Pandu kembali menghampiri Rendi, Yuna dan Vita.
CUT TO
ANGGOTA 1
Komandan Bagus merasa Heri dan Arman dalam bahaya.
Komandan Bagus akhirnya memutuskan untuk membawa Rendi, Yuna dan Vita keluar.
Saat Komandan Bagus, Rendi, Yuna dan Vita akan pergi, Santo dan Pandu menarik Vita dari belakang.
Santo menodongkan pistol ke kepala Vita
Sementara Pandu menodongkan senjata kearah Komandan Bagus dan lainnya.
SANTO
PANDU
Komandan Bagus terdesak.
Komandan Bagus memerintahkan 2 orang anggota tim khusus untuk membuang senjata.
PANDU
Rendi dan Yuna juga tidak bisa berbuat apa-apa saat ini.