Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerita Di Hutan Pilang
Suka
Favorit
Bagikan
15. Scene 15

77. EXT. DEPAN HUTAN PILANG - SORE

Pak Tejo sudah lama berada didepan hutan.

Dia mencoba menuruti perkataan Komandan Bagus.

JUMP CUT TO

Beberapa menit setelah itu, pak Tejo sudah tidak sabar menunggu tim khusus datang.


PAK TEJO

Pak, ceper lakuin sesuatu! Jangan diam aja kayak gini ... !


KOMANDAN BAGUS

Sabar dulu, sebentar lagi bantuan akan segera datang pak.


PAK TEJO

Keponakan saya masih di dalam pak! Udahlah, saya cari sendiri saja(kesal)!


Pak Tejo berusaha masuk kedalam hutan.

Komandan Bagus dan lainnya menahan pak Tejo.


KOMANDAN BAGUS

Pak Pak ... Tenang dulu, jangan lakukan hal berbahaya.


PAK KADES

Pak Tejo, tenang dulu, kita juga khawatir dengan keponakan bapak yang masih didalam hutan, tapi kita juga nggak bisa langsung masuk gitu aja pak Tejo.


PAK TEJO

Tapi pak ...


PAK KADES

Saya paham, pak Tejo yang tenang dulu ya.


JUMP CUT TO

Beberapa menit kemudian, tim khusus datang.

Terlihat satu komandan dan beberapa anggotanya.

Mereka berjalan kaki dari desa menuju hutan.


KOMANDAN HAIKAL

Selamat siang, mohon maaf kami terlambat. Tadi ada sedikit kendala dijalan.


KOMANDAN BAGUS

Oh iya. Baiklah, pak kades, saya minta tolong untuk memberitahu semua warga agar menjauh dari area hutan, ini demi kemanan mereka.


PAK KADES

Iya iya, saya akan arahkan warga.


Pak kades meminta para warga untuk menjauh dari hutan pilang.

Terlihat pak Tejo yang masih sangat khawatir.


KOMANDAN HAIKAL

Semuanya, persiapkan senjata! Kita masuk sebentar lagi.


TIM KHUSUS

Siap!


Setelah semua siap, komandan Haikal, Komandan Bagus dan tim khusus masuk kedalam hutan pilang.

CUT TO

78. EXT. DALAM HUTAN PILANG


KOMANDAN HAIKAL

Maaf, bisa ceritakan satuasi di hutan ini sekarang?


KOMANDAN BAGUS

Pelaku pembunuhan lebih dari satu orang. Menurut beberapa orang yang saya selamatkan, salah satu pembunuh itu memiliki senjata yang digunakan untuk mengancam mereka.


Komandan Haikal merasa ini akan sangat berbahaya.

CUT TO

79. EXT. DEPAN HUTAN PILANG

Pak Tejo masih tidak bisa tenang.

Pak Budi dan Pak Kades mencoba menenangkannya.


PAK TEJO

Pak Kades, kayaknya saya harus masuk, nggak bisa terus diam kayak gini ...


Pak kades dan Pak Budi mencoba menahan pak Tejo agar tidak masuk ke hutan.


PAK KADES

Pak Tejo, udah ada polisi yang tangani ini. Saya yakin Tedi sama teman-temannya akan baik-baik aja.


PAK BUDI

Iya pak Tejo, jangan masuk, bahaya.


Bu Desi kemudian datang.

Dia menyusul pak Tejo.


BU DESI

Pak, ada apa ini? Kok pada kumpul di sini?


PAK TEJO

Bu ...


Pak Tejo tidak ingin memberitahu istrinya, karena itu akan membuat sang istri cemas.


BU DESI

Pak, ada apa ini? Malah diem.


PAK TEJO

Eh, iya ... Emm, ini ... Pelaku yang bunuh Bu Heni, ada di dalam hutan.


BU DESI

Hah!(Sangat terkejut) Pak, bapak kok nggak kasih tau ibu!?


PAK TEJO

Bapak, nggak mau buat ibu khawatir.


BU DESI

Terus, Tedi gimana pak!??


PAK TEJO

Tedi masih ada didalam.


BU DESI

Ayo kita masuk ke hutan pak, kita cari Tedi!


PAK TEJO

Bu bu, jangan ... ! Ibu tenang dulu ...


BU DESI

Tenang gimana sih pak!? Tedi masih ada di dalam hutan!


PAK TEJO

Iya bapak tau, udah ada polisi yang sedang cari Tedi, Tedi pasti baik-baik aja.


BU DESI

Astaga Tedi ...(Menangis)


Pak Tejo mencoba menenangkan istrinya.

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar