Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Sinestesia
Suka
Favorit
Bagikan
9. Mencari Inspirasi

66 INT. RUMAH KOSONG - DAY (NEXT DAY)

Wanda masuk ke ruang piano. Galang sudah berada di sofa dia berbaring memejamkan mata.

WANDA
Kamu tidur?
GALANG
sstt...diem dulu.

Wanda mengikuti perintah Galang untuk diam. Galang lalu beranjak menuju piano dan memainkan beberapa not. Galang masih merasa belum puas. Dia kembali duduk di sofa dan merenung kembali. 

Wanda hanya diam saja karena tidak mau mengganggu Galang. 

...Galang kembali memainkan beberapa not, lalu Galang kembali lagi merenung. 

Wanda merasa tidak tahu apa yang harus dia lakukan. Ahkirnya Galang memainkan not yang lumayan panjang.

GALANG
Gimana?
WANDA
(menggelengkan kepala sambil memicingkan mata)
Masih belum tau mau komentar apa.

Galang sedikit lesu. Galang kembali merebahkan badan dan berpikir lagi sambil mengayunkan jari seperti menghitung not. Wanda tampak gelisah.

WANDA
(memecah keheningan)
Gimana kalo kita ke kafe?
GALANG
Gimana?
WANDA
Yaa nonton jamming. Di kafe.

Galang telihat berpikir.

WANDA
Tenaangg saya tau kafe yang bandnya bagus.

CUT TO:

67 EXT. KAFE - DAY

Galang dan Wanda duduk di kursi penonton. Band pengisi memainkan sebuah lagu. Galang dan Wanda menikmati lagu yang dibawakan. Mereka terpukau.

Beat...

Setelah menyelesaikan lagu disertai tepuk tangan, VOKALIS (28) menyapa para pengunjung. Vokalis band melihat Wanda, ternyata dia mengenal Wanda.

VOKALIS BAND
Wahhh kita kedatangan penyanyi andalan SMA 2. wanda sini, wan, naik ke atas.

Para pengujung mengalihkan matanya ke arah Wanda, tetapi Wanda menolak ajakan tersebut dengan melambaikan tangan.

VOKALIS BAND
Ayolah, Wan, sini!

Wanda tetap menolak ajakan tersebut. Galang di sampingnya hanya memperhatikan.

VOKALIS BAND
Okelah kalo gitu, next naik ya, gak ada alasan lagi.

Beat...

CUT TO:

68 EXT. TROTOAR - DAY

Galang dan Wanda berjalan pulang. 

GALANG
Dapet? inspirasi?
WANDA
Tenang-tenang udah dapet gambarannya, sabaarr.

Galang mengangguk.

Beat...

GALANG
Tapi kenapa tadi gak mau naik ke panggung?
WANDA
Yaaa gak mau aja.
GALANG
Aneh, anak paduan suara gak mau nyanyi.
WANDA
Biarin, lagian paduan suara kan rame-rame, bedalah. Kalo dipaksa takutnya jelek.
GALANG
(terpaksa menerima jawaban wanda)
Iya sih, tapi kan...
WANDA
Bentar-bentar!

Setelah beberapa saat mereka hanya diam. Wanda bersenandung sebuah lagu.

WANDA
Kembang syafaaa tetaplah menebarkan wangi, nikmati kupu-kupu yang terlelap hiasi harummu, kembang syafaa seiring hujan membasahi, sinar hiasi daun-daun.

Galang menoleh ke Wanda. Mereka berdua tersenyum dan mengangguk.

GALANG
Kita coba pake piano?

CUT TO:

69 INT. RUMAH KOSONG - DAY

Galang dan Wanda berlatih bersama. Galang memainkan piano, Wanda berdiri di sampingnya dan bernyanyi. Mereka berhasil sampai reff lagu.

CUT TO:

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar