Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
17 EXT. TERAS - DAY
Terlihat mobil pikap terparkir di depan rumah Galang. Ada Bapak Galang dan temannya sedang mengobrol. Di dekat mobil, seseorang sedang mengangkut barang-barang ke atas mobil. Galang berjalan ke arah rumah. Kursi piano milik Galang juga diangkut ke atas mobil. Galang melihat Bapak dengan sinis.
Galang diam saja mengabaikan Bapaknya sambil memerhatikan kursi pianonya yang sedang diangkut ke atas mobil pikap.
Galang lanjut masuk ke rumahnya. Sementara Bapak Galang masih sibuk bertransaksi dengan pembeli.
CUT TO:
18 INT. RUANG TENGAH - DAY
Galang baru saja masuk ke dalam rumahnya.
Tidak ada jawaban dari kucingnya.
Galang mulai mencari-cari kucingnya ke kamarnya bahkan sampai ke kolong kasur.
Bapak melintasi kamar Galang.
Galang terdiam sejenak dan mencoba menahan emosinya. Kemudian, ia pergi dari kamarnya menuju pintu utama.
CUT TO:
19 MONTAGE - VARIOUS LOCATION
A. Pekarangan Rumah Tetangga - Galang mengintip dari gerbang rumah tetangga sambil memanggil nama kucingnya.
B. Mobil - Galang melongok ke kolong mobil.
C. Gang Sekitar Komplek - Galang menyusuri gang sambil memanggil-manggil Ciko.
END MONTAGE.
CUT TO:
20 EXT. KOMPLEKS PERUMAHAN - DAY
Galang menyusuri beberapa tanah bangunan kosong sambil menoleh ke kiri dan ke kanan, mencari-cari kucingnya.
Matanya tertuju pada lantai dua sebuah rumah kosong. Di sana Ciko berdiri menghadap jendela.
Galang buru-buru berlari menuju rumah kosong itu.
CUT TO:
21 I/E. RUMAH KOSONG - DAY
Galang tiba di rumah kosong. Ia menatap kucingnya di kamar lantai dua rumah kosong.
Galang tampak mencari-cari celah rumah untuk masuk ke dalam. Namun, ia tidak menemukannya.
...Ia berjalan menuju pintu depan. Galang memutar gagang pintu perlahan. Pintu terbuka.
Galang masuk pelan-pelan sambil melihat sekitar rumah. Rumah tampak terbengkalai diselimuti debu dan sarang laba-laba.
Galang menaiki tangga menuju lantai dua.
Setibanya di lantai dua, Galang menatap sebuah pintu kamar yang sedikit terbuka. Ia berjalan menuju kamar tersebut.
-- Dari dalam kamar, terdengar suara tuts piano yang dimainkan sembarang.
Galang tiba di depan kamar. Ciko sedang tidur di atas sebuah benda (piano) berselimut.
Ciko bangun - kembali terdengar tuts piano - dan berjalan ke arah Galang sambil mengelus-elus kakinya.
Sejenak, Galang mengabaikan kucingnya. Ia berjalan menuju benda tersebut dan menarik selimut penutupnya perlahan.
Terlihat sebuah piano tua.
Galang memainkan piano tersebut sekadarnya. Ternyata suaranya masih bagus.
Galang kembali memainkan piano itu, kali ini dengan permainan yang lebih panjang. Dentingnya merdu.
Galang tampak senang.
CUT TO:
22 INT. RUMAH WANDA - NIGHT
Nenek Wanda mengangkut sepiring kepiting ke atas meja makan.
Tante Arum dan Wanda, yang duduk di meja makan, terlihat heboh.
CUT TO:
Ketiganya makan bersama.
CUT TO:
Nenek Wanda tengah berkaroke di ruang tengah. Ia menyanyikan lagu lawas sambil membaca lirik di layar TV.
...Wanda dan Tante Arum masih duduk di meja makan sambil memandangi nenek mereka.
Tante Arum hanya mengangkat bahu sambil tersenyum.
CUT TO:
23 INT. RUMAH GALANG - NIGHT
Galang baru masuk rumah sambil menggendong kucingnya.
...Bapak Galang menatap Galang dan kucingnya.
Galang mengambil mangkuk di lantai dan makanan kucing yang ada di laci dapur lalu menuju kamar. Ciko mengikuti dari belakang.
CUT TO:
24 INT. KAMAR - RUMAH GALANG - DAY
Galang menaruh mangkuk dan menuang makanan kucing.
Ciko datang dan menyantap makanannya.
Beat...
Galang melihat-lihat buku not yang dia miliki di atas meja. Ia merenung sejenak.
...Galang memasukan buku notnya ke dalam tas sekolah.
CUT TO: