Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
77. INT. KAMAR ICHA – MALAM
Karina menangkap tangan peneror lalu mencoba meringkusnya ke belakang punggung. Namun dengan cepat tubuh Karina diangkat dan dibanting ke belakang.
Karina jatuh dengan kepala mendarat di lantai. Kemudian pelaku mencekik leher Karina.
Icha merangkak lalu mencoba bangun sambil menggendong Dimas. Namun kakinya ditarik membuat ia jatuh terjerembab.
Karina lepas dari cekikan lalu memiting pinggang pria tersebut agar bisa membalikkan keadaan. Peneror melawan dengan melayangkan pukulan keras ke pelipis Karina menggunakan ujung kayu kapak.
AIPDA KARINA
Cepat keluar dari sini Icha!
Karina menahan kaki tersangka lalu menyiletnya dengan pisau belati. Duel keduanya kembali dimulai.
CUT TO
78. INT. MOBIL – NAURA
SFX : DERING PONSEL
Naura menghentikan mobilnya. Mengambil ponsel lalu melihat ke layar. Panggilan dengan nomor pribadi.
NAURA
Halo?
Tidak ada jawaban.
NAURA
Halo? Halo?
Tidak ada jawaban.
Naura menghentikan panggilan lalu kembali fokus ke layar. Dua orang pengendara motor lewat di depannya.
Naura menyalakan mobil kembali kemudian mulai melajukan mobil perlahan.
Dua sepeda motor berjalan lambat di depannya.
ESTABLISHING SHOT : JALANAN SEPI DENGAN DUA PESEPEDA MOTOR
NAURA
Mereka kenapa?
Naura mengijak pedal gas lalu mencoba menyalip. Namun pesepeda motor satu menuju ke tengah mencegahnya menyalip.
ONLY SOUNDS : SUARA KLAKSON
Naura mencoba menyalip lagi. Pesepeda motor kembali melaju di tengah.
ONLY SOUNDS : KLAKSON SEMAKIN KERAS
NAURA
Minggir!
Pesepeda motor minggir ke kiri dengan kecepatan normal. Naura mulai mengijak pedal gas lalu menyalip.
Naura mengamati dari kaca mobil.
Pesepeda motor mulai mengejar mobil Naura kemudian melemparkan batu.
NAURA
AAARG!
Batu kedua datang dari pesepeda motor lainnya.
NAURA
JANGAAN!
Naura menghentikan lajunya, lalu mengamati pesepeda motor ikut berhenti.
Salah satu dari mereka turun.
Naura bersiap menginjak pedal gas.
NAURA
Ada yang nggak beres.
ESTABLISHING SHOT : DUA PENGENDARA MOTOR TURUN MEMBAWA KAYU
CUT TO
PAGE 30
79. INT. KAMAR ICHA – MALAM
AIPDA KARINA
Siapa kamu?
Pelaku tertawa nyengir lalu melemparkan kapak. Karina mengelak namun ia jutru kembali tertangkap.
Kerah kemeja Karina terangkat lewat cekikannya. Icha berhasil keluar kamar. Menoleh ke arah Karina yang nyaris kehabisan napas.
ICHA
Kak Karina!
Karina memberi syarat untuk keluar. Pelaku menoleh ke arah Icha dan semakin kencang mencekik Karina.
Icha beranjak keluar rumah. Suara benda jatuh ke lantai terdengar keras. Karina tak bergerak.
80. EXT. TANGGA DARURAT - MALAM
Icha membuka pintu lalu menuju tangga darurat. Kesulitan berjalan karena kakinya patah. Pelaku mengejar dengan kapaknya. Mengejar Icha menuju tangga darurat.
SFX : LANGKAH KAKI
Icha menuruni tangga.
ONLY SOUNDS : Embusan napas yang patah-patah.
Pelaku berjalan dengan santai.
ICHA
Dimas --
Lampu berkedap-kedip.
ONLY SOUND : Kaki terseret dan kerincingan.
Icha sampai di lantai tiga. Ia berbelok dan lampu berkedap-kedip. Bayangan makhluk tinggi menghalangi jalannya.
Icha berbalik namun suara pelaku yang sedang berjalan kian mendekat.
ICHA
Mama --
Icha ketakutan.
Mencoba terus berjalan mendekati bayangan hitam.
81. INT. LORONG RUSUN - MALAM
Pelaku mengeluarkan kapaknya. Berjalan cepat mengejar Icha. Namun langkahnya terhenti saat Karina menaiki punggungnya lalu menikam bagian perut pelaku.
AIPDA KARINA
Enyah kau!
Karina dibanting ke depan hingga kepalanya terbentur anak tangga.
Icha menoleh dan melihat bayangan ada di belakang pelaku.
Melakukan hal yang sama seperti yang Karina lakukan. Naik ke punggung dan makhluk lainnya muncul dari langit-langit lorong.
ONLY SOUND : PEKIKAN
PELAKU
Apa ini!
Kedua makhluk menahan pelaku bergerak. Mata pelaku ditikam menggunakan kedua jari makhluk tersebut.
Icha berjalan mundur sambil mencari perrolongan. Mengetuk setiap pintu rumah.
LONG SHOT : Pelaku berlutut di lantai.
Pelaku berteriak meminta pertolongan. Kepalanya terasa berat. Makhluk merangkak berambut panjang dengan suara kerincingan menatap Icha.
Sekali gerakan, ia memelintir kepala pelaku.
ICHA
TIDAK!
CUT TO
PAGE 31
82. INT. MOBIL - MALAM
Naura pasang presneling. Pengendara motor mendekati mobilnya.
Naura tancap gas setelah menabrak sedikit pengendara tersebut.
ESTABLISHING SHOT : KEJAR-KEJARAN MOBIL DAN MOTOR.
Mobil mendahului.
Pengendara motor tancap gas dan mengetuk bagian belakang mobil dengan batu.
NAURA
ARRRG!
Naura banting stir ke persimpangan kanan. Masuk ke hutan.
Pengendara motor terus mengejar. Mendekati mobil lalu menggoresnya dengan samurai.
Naura menginjak rem mendadak dan salah satu dari mereka tertabrak mobil bagian belakang.
Naura jalan mundur lalu membuatnya putar arah.
Pengendara motor yang lain ikut putar arah meninggalkan temannya yang sekarat.
Naura berhasil putar balik kemudian melaju kembali ke persimpangan jalan. Namun saat sampai di sana, mobil Naura menabrak mobil yang melaju dari arah sebaliknya.
SFX : SUARA BENTURAN KERAS.
ESTABLISHING SHOT : Mobil Naura berhenti di salah satu tiang lampu.
Pengendara motor meninggalkan lokasi.
CUT TO