Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
MENCARI MADRASAH
Suka
Favorit
Bagikan
23. JAWABAN DARI SUJUD

FADE IN:

158.INT.BIOSKOP-MALAM 

CAST:PETUGAS LOKET, EXTRAS PENONTON 

Antrian bioskop untuk pemutaran film karya F.A ENTERTAINTMENT sangat banyak. Hampir dari semua kalangan memilih film tersebut. Poster-poster film Lembayung Jingga tertempel di sepanjang lorong. 

CUT TO:

159.INT.MEETING ROOM-SIANG

CAST:JULI, ARIIN, RIFFAL, ALFI

Juli didampingi Ariin mengadakan pertemuan dengan Riffal dan Alfi perwakilan DNH Group yang bekerjasama dengan F.A ENTERTAINMENT untuk membantu agar film Lembayung Jingga produksi PH Juli bisa ditayangkan di sejumlah bioskop.

RIFFAL

Setelah dua Minggu kerjasama kita berjalan, hasilnya sangat memuaskan kami. Penjualan tiket film Lembayung Jingga sudah mencapai tujuh ratus ribu dalam seminggu pertama. Selamat sukses untuk filmnya..

JULI

(Tersenyum)

Kami juga mengucapkan terimakasih pak atas bantuannya.

RIFFAL

Sama-sama, mengingat jumlah penontonnya banyak pihak bioskop memberi kesempatan menambah hari tayang..

JULI

(Excited)

ARIIN

Seriusan pak?

ALDI

Iyaa, kesepakatan-nya menambah hari tayang.

JULI

Insyaallah pak, saya yakin film kita bakal melebihi target penjualan tiket.

RIFFAL

Semoga. Pihak kami juga akan memper-panjang kerjasama dengan F.A ENTERTAINMENT jika dalam minggu ini jumlah penonton-nya naik dan mencapai estimasi.

JULI

Baik pak, kami menantikan kerjasama berikutnya dengan DNH Group.

RIFFAL

Iya, kami permisi. Sekali lagi selamat atas kesuksesan filmnya..(Mengajukan tangan)

JULI

(Menjawab salaman)

Terimakasih pak..

Riffal dan Aldi meninggalkan ruangan, Juli dan Ariin bertos-ria.

ARIIN

(Excited)

Ternyata gak sia-sia kerja keras gue Li..

JULI

Alhamdulillah Riin..

ARIIN

Iyaa, Alhamdulillah ya Allah.. Gak nyangka deh gue..

JULI

Selamat yaa, untuk terkenal Lo sekarang..

ARIIN

Apaan sih, kan Lo punya andil juga di film ini.

JULI

Iyaa sih tapi kan yang terkenal biasanya sih aktornya trus yaa sutradaranya.

ARIIN

Apaa sih? Kemaren Lo kan udah tenar juga. Tu film KRI Lo, hayooo..

JULI

Iye deh..iyee..

ARIIN

Ehh, gimana sama kapten Wahyu Lo? Adem ayem nih yee..

JULI

No comment gue..

ARIIN

Ayo dung, curhat ama gue nih.. Gue kan kepo juga Lii..

JULI

(Berjalan keluar)

ARIIN

Ehh, tungguin gue.. Ngambek segala lu, bukan bocah lagi tau!(Merangkul Juli)

JULI

Lo mau gue diskon gaji lo?!

ARIIN

KATAKAN TIDAK! Lo kan tau gue butuh gaji sis, ntar yaa kalo gaji gue diskon, gue makan apa? Kalo gue gak makan, gue bisa sakit. Kalo sakit, gue ngak bisa kerja. Kalo ngak kerja, gue..

JULI

(Menepuk dahi Ariin dengan map kertas) Banyak lagu lo, alasan!

ARIIN

Enggak loh yaa, gue bukan penyanyi banyak lagu. Ikhlasnya hati seringkali disalah arti.. Tulusnya cinta tidak engkau hargai..

JULI

Tuh joget kan lo!!

ARIIN

Nyanyi bu, tadi katanya banyak lagu.

JULI

Tadi katanya bukan penyanyi.

ARIIN

Iya deh bu, ntar saya goyang dombret aja..

JULI

(Ekspresi excited)

W-O-W!

ARIIN

Gitu amat muka, takut deh gue kalo muncul di mimpi ntar.. Ihhh..(Menyusul Juli)

FADE OUT:

FADE IN:

160.INT.RUANGAN-SIANG 

CAST:JULI, ARIIN, RACHEL, ELANG, HATTA, AJI, JUNI, HOST, EXTRAS

Juli mendapat penghargaan sebagai sutradara terbaik melalui film "Merengkuh Dua Bulan". Aji, Juni dan teman-temannya memberikan selamat pada Juli.

HOST

Kepada Juli Aisha dipersilahkan maju untuk menerima penghargaan sebagai sutradara terbaik di Grand Award tahun ini.

JULI

(Melangkah ke panggung)

EXTRAS

(Bertepuk tangan)

AJI

(Ekspresi haru)

JUNI

(Tersenyum)

JULI

(Berbicara di podium)

Selamat malam semua. Yaa, saya mengucapkan syukur Alhamdulillah dan terimakasih kepada semuanya yang hadir di sini. Ini first time saya mendapat penghargaan, saya yakin bahwa proses itu tidak instan. Dan serta usaha yang dilandasi dengan niat yang baik, tulus akan menggapai ujung yang indah. Terimakasih, selamat malam. (Turun panggung)

EXTRAS

(Bertepuk tangan)

JULI

(Memeluk Aji)

AJI

(Memeluk bangga Juli)

JUNI

(Memberikan bunga)

Bunga nih, jangan dimakan. Ntar kaka traktir deh..(Mencubit pipi Juli)

JULI

Sakit tau kak..

ARIIN

FELICIDADES!

ELANG

Selamat, selamat Li sukses lo akhirnya..

JULI

Makasih..

RACHEL

Congrat yaa Li,..

HATTA

Selamat semua deh! Selamat menempuh hidup baru..

ARIIN

SALAH! Emang kawinan?

RACHEL

Tauu nih!!

ELANG

Ehh, yang baik ya Aminin aja..

ARIIN

Aamiin..

RACHEL

Aamiin..

HATTA

Gitu dong, ya ngak..

JULI

(Tertawa)

ELANG

Jangan lupa traktiran yaa.

HATTA

Itu yang penting!

JULI

Iyee, aman itu..

HATTA

Noted..

FADE TO:

161.INT.PANTI ASUHAN-SIANG

CAST:JULI, BU WINDA, DIMAS, EXTRAS ANAK PANTI

Juli membuat acara syukuran bersama anak-anak di panti. Juli dan Bu Winda menyiap-kan berbagai makanan dan camilan kecil. Semua anak panti makan bersama dengan lahap.

JULI

Yang banyak yah makannya..

EXTRAS ANAK PANTI

Iya kak..

JULI

Nasinya harus habis yaa. Ngak boleh mubadzir, lauknya tuh di makan.

CUT TO:

162.INT.KAMAR-SORE

CAST:JULI, DIMAS

Juli menghampiri Dimas di kamarnya, Dimas tengah asyik melukis seorang diri.

JULI

Haloo..Dimas.. Masih ingat kaka kan? Kamu ngelukis apa?

DIMAS

(Memperlihatkan lukisannya pada Juli)

JULI

Ini siapa?

DIMAS

(Diam)

JULI

Dimas, lihat nih! Kaka bawa apa.. Bawa kue untuk kamu. Makan yaa.. Ini satu lagi, taraaa.. (Memberikan satu lampu hias kecil)

DIMAS

(Menerima lampu hias)

JULI

Gimana, bagus ngak? Dimas suka?

DIMAS

(Mengangguk)

JULI

(Memeluk Dimas)

CUT TO:

163.EXT.HALAMAN PANTI-MALAM

CAST: JULI, BU WINDA, EXTRAS ANAK PANTI

Juli duduk di kursi di halaman panti. Bu Winda kemudian duduk di samping Juli, mereka berdua mengawasi anak-anak panti yang sedang bermain di halaman.

BU WINDA

Kamu kenapa, melamun saja ibu perhatikan dari tadi?

JULI

Ngak apa-apa bu.

BU WINDA

Bilang saja, kalau ada apa-apa. Dari pada dipendam, biar kamunya juga lega.

JULI

Juli ngak ada apa-apa bu.

BU WINDA

Dimas tahu lho kalau kamu lagi bohong.

JULI

(Tertawa)

Ibu ada-ada aja..

BU WINDA

Ngak tau kenapa yaa, sejak ibu kenal kamu. Kelihatannya itu kamu lebih suka berpikir dari pada bicara. Cerita saja, biar beban kamu bisa ringan.

JULI

Ngak apa-apa bu. Aku cuman ngak nyangka aja bisa sampai di titik ini. Padahal dulu yaa aku merasa beban aku berat banget bu. Aku kan mikir bu, kapan yaa aku bisa hidup tenang.

BU WINDA

Sekarang kamu sudah lebih baik dari yang dulu. Ibu yaa tidak tau apa saja yang kamu lalui nak, tapi ibu yakin kamu kuat. Buktinya aja kamu bisa sukses sekarang.

JULI

(Menyandarkan kepalanya pada Bu Winda)

Iya ya Bu, tapi semua itu karna Allah. Allah gak pernah tidur..

BU WINDA

Iya, Allah itu maha melihat. Tau mana hambanya yang berdoa dan berusaha. Karna Allah tau kamu mampu nak, makanya kamu diberi ujian yang mungkin saja orang lain ngak mampu. Hanya kamu, kamu yang dipilih oleh Allah.

JULI

(Tersenyum)

BU WINDA

Terus bagaimana ayah kamu?

JULI

Sehat bu, Alhamdulillah..

BU WINDA

Masih ingat perkataan ibu tentang ayah kamu?

JULI

Yang mana bu?

BU WINDA

(Mengusap kepala Juli)

Loh, sudah lupa kamu? Ibu bilang jika ayah kamu itu madrasah pertama kamu. Memang dalam Islam, wanita punya tempat yang tinggi dan dimuliakan. Ayah kamu adalah sosok yang bertanggung jawab dengan keluarganya. Bagaimana ayah kamu menjaga kamu, memasak, bekerja, memberikan apa yang ia bisa agar kamu sukses. Kamu harus menghormatinya, lebih menyayanginya, jangan berkata keras pada ayahmu nak..

JULI

(Tersenyum haru)

Papa, madrasah pertamaku bu..

BU WINDA

(Memeluk Juli)

FADE OUT:




Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar