Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Mayflies
Suka
Favorit
Bagikan
9. Cerita yang Baru Diceritakan

EXT. TAMAN - SIANG (FLASHBACK)

Suasana pernikahan Aksara dan Nada, Aksara memakaikan cincin di jari Nada lalu mencium keningnya.

AKSARA (V.O)

Siang itu di sebuah taman,

dekorasi pernikahan serba putih

ngehias tempat itu dengan sangat indah.

Para tamu undangan bertepuk tangan dan bersorak

AKSARA (V.O) (CONT'D)

Semua temen, keluarga dateng ke acara itu.

Gue dan Nada jadi pusat perhatian saat itu.

Gue baru merasakan kebahagiaan yang sebenarnya.

Aksara memperhatikan Nada yang sedang tersenyum pada tamu undangan yang hadir dari atas panggung. Nada menoleh kearah Aksara lalu menyandarkan kepalanya pada bahunya.

AKSARA (V.O) (CONT'D)

Nada cantik banget, gaun putihnya,

wajahnya yang sangat bercahaya,

dan yang paling utama senyumannya

yang sangat tulus. Gue seakan ga percaya

bahwa bidadari ini adalah istri gue.

Aksara dan Nada pergi kearah mobil putih dan pergi dari tempat tersebut.

AKSARA (V.O) (CONT'D)

Tapi semua kebahagiaan yang gue rasain,

hilang begitu aja.

Suasana jalanan mulai turun hujan

AKSARA (V.O.) (CONT'D)

Tiba-tiba hujan turun,

pandangan jalan mulai terganggu.

Nada berteriak mengucapkan kata "awas". wajah mereka berdua terlihat panik dan kaget.

AKSARA (V.O) (CONT'D)

Gue lengah dan hampir nabrak

ibu dan anak yang lagi nyebrang jalan.

gue coba banting setir buat menghindar.

Mobil tergelincir ke arah persimpangan jalan.

AKSARA (V.O) (CONT'D)

Mobil yang gue kendarai tergelincir

ke arah persimpangan jalan. Gue kira

semua kesialan itu udah berakhir.

Truk muatan menabrak mobil dari arah tempat Nada duduk lalu semua berubah gelap.

INT. RUMAH - TENGAH MALAM

AKSARA (CONT'D)

Truk muatan nabrak mobil gue,

dan itu tepat di arah Nada duduk.

gue sempet ngeliat Nada berlumuran darah.

Gaun putihnya berubah sebagian jadi merah.

Setelah itu gue ga sadarkan diri.

Aksara meneguk minuman yang ada di gelasnya lalu mengambil rokok dan menyalakannya. Wajah Aurora berubah saat mendengar cerita dari Aksara.

AURORA

Terus?

AKSARA

Gue bangun di kamar rumah sakit...

INT. RUMAH SAKIT - PAGI (FLASHBACK)

Aksara terbaring di kamar rumah sakit VIP. Hanya ada satu tempat tidur disana. Mata Aksara terbuka lalu melihat sekitar. Di sofa sisi ruangan, Tiara duduk sambil memaikan HP nya.

AKSARA (V.O)

Cuma ada Tiara adik gue duduk di sofa.

Tiara kaget dan langsung menghampiri Aksara yang baru terbangun. Setelah itu ia pergi untuk memanggil perawat yang berjaga.

AKSARA (V.O) (CONT'D)

Dia ngomong banyak tapi

gue ga denger dengan jelas,

malah yang keluar dari mulut

gue adalah...

Aksara memegang tangan Tiara lalu berusaha berbicara

AKSARA

Dimana Nada?

AKSARA (V.O)

Yang ada di pikiran cuma

Nada, Nada dan Nada.

Gue takut dia kenapa-napa.

Seakan gapeduli dengan kondisi gue

saat itu yang juga cukup parah.

Pintu terbuka, Dokter dan perawat masuk untuk memeriksa kondisi Aksara lalu Tiara keluar dari ruangan dengan wajah sedih.

AKSARA (V.O) (CONT'D)

Setelah gue nanya tentang Nada

ke Tiara, dia pergi dari ruangan itu.

INT. RUMAH - TENGAH MALAM

Suara botol yang beradu dengan gelas saat menuangkan air disusul dengan suara air yang mengisi gelas terdengar. Aksara mengambil gelas lalu hanya menggenggamnya.

AKSARA

Dari ekspresinya, gue seakan

tau jawaban apa yang berusaha

Tiara sembunyiin. Gue down banget saat itu,

padahal jawaban dari pertanyaan

gue pun belom dijawab.

AURORA

And?....

AKSARA

Akhirnya Tiara ngejelasin semua

yang terjadi setelah kejadian itu.

Katanya gue dan Nada di bawa

kerumah sakit yang sama,

tapi dalam kondisi berbeda.

Gue dengan kondisi ga sadarkan diri

tapi masih bernafas, sedangkan Nada

udah ga ada saat masih

dalam perjalanan kerumah sakit.

Aurora

Gue bingung mau ngomomg apa,

gue ikutan sedih.

AKSARA

Bentar belom selesai.

Aksara meneguk minuman yang ada di tangannya lalu menyimpan gelasnya kembali. Ia mengambil sebatang rokok dan menyalakannya. Aurora pun melakukan hal yang sama.

AKSARA

Dan saat itu Tiara bilang

gue udah ga sadarkan diri

selama hampir satu bulan.

EXT. PEMAKAMAN- SORE (FLASHBACK)

Matahari mulai terbenam, sinarnya mulai berubah menjadi kuning. Pemakaman yang cukup luas di hiasi rumput hijau. Sangat sepi saat itu dan hanya ada Aksara menggunakan kursi roda dan Tiara yang mendorongnya.

AKSARA (V.O)

Saat gue udah diperbolehkan

keluar dari rumah sakit,

hal pertama yang ingin gue

lakukan adalah ketemu dengan Nada.

Tiara nganterin untuk ketemu

dan akhirnya bisa.

Aksara dan Tiara berhenti di sebuah makam dengan batu nisan bertuliskan Nada Arunika.

AKSARA (V.O) (CONT'D)

Nada yang terakhir gue liat

pake gaun pengantin indah,

dan baru aja jadi istri gue.

Saat itu gue hanya bisa ngeliat

makamnya dan batu nisannya.

Aksara turun dari kursi roda dibantu oleh Tiara lalu menaburkan bunga ke makam Nada. Setelah itu Ia memeluk batu nisan di makam itu sambil menangis.

AKSARA (V.O) (CONT'D)

Gue suaminya, tapi gabisa

ngelindungin dia dan bahkan

gatau kondisi dia setelah kejadian itu.

Dia meninggal pun karena kelalaian gue

dan parahnya lagi saat dia di makamkan pun

gue ga disana untuk ngeliat dia terakhir kali. 

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar