68.

                       GENDIS

    (Memegangi tengkuk nya dan melihat ke belakang

    Tapi tidak ada siapa – siapa dan mempercepat

    Langkah nya)

                       RAJA

    (Kembali berjalan di belakang Gendis dengan

    Mengendap – endap, sesekali ia tertawa kecil

    Melihat Gendis yang mulai ketakutan)

                       GENDIS

    (Terkejut melihat Raja yang berjalan di belakang

    Nya) Rajaaa...... (Berteriak) aku pikir ada (Beat)

                       RAJA

    Hantu... (Tertawa) kau mau kemana malam – malam gini

    Ndis...? (Mempercepat langkah nya agar beriringan

    Dengan Gendis)

                       GENDIS

    Ke rumah kepala desa, jangan...jangan kau nguntit

    Ya...? (Kedinginan, memasukan tangan nya dalam

    Sweater)

                       RAJA

    Aku pikir Cuma aku yang ke geeran, ternyata...

    (Melihat ke arah Gendis)

                       GENDIS

    (Melihat Raja kesal) terus...? kau mau bilang kalau

    Juga ada urusan ke rumah kepala desa (beat) gitu..?

                       RAJA

    (Mengangguk, dan memperlihatkan beberapa berkas yang

    Dibawanya) ini... mau ngurus ini sekalian mau minta

    Surat pengantar nikah... (Tersenyum)

                       GENDIS

    (Terpegun,dan langkah nya terhenti) kau...?

    Menikah...? dengan siapa...? hempp... (canggung)

    Maksud nya selamat kalau gitu akhirnya aku bebas

    Dari gombalan anak SMA mu kan..? (Tersenyum)

    Raja hanya tersenyum dan mereka tetap berjalan

    Bersama menuju rumah kepala desa...

CUT TO :