Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
[ TERAS RUMAH INDRI ] MALAM
Bayu dan Indri duduk di teras. Mereka seperti orang yang baru kenal. Mereka hanya terdiam. Hingga akhirnya Indri membuka pembicaraan. Dan Bayu menceritakan bahwa dia akan menikah dan Bayu memberikan undangan pernikahannya.
INDRI
“ Bagaimana kabar kamu. “
BAYU
“ Alhamdulillah baik, kamu sendiri ? “
INDRI
“ Alhamdulillah baik juga, Bagaimana pekerjaan kamu ? “
BAYU
(Melihat ke Indri) “ Alhamdulillah lancar. Indri Sebenarnya ada yang ingin aku sampaikan. “
Bayu terdiam. Bibirnya terasa berat untuk mengatakannya, karena dia tau akan menyakitkan hati Indri.
BAYU
( Menyerahkan surat undangan ) “ Indri.. Aku akan menikah. “
Mendengar ucapan dari bayu, perasaan Indri bagai disambar petir di siang bolong, tetapi Indri berusaha menutupinya.
INDRI
( Senyum terpaksa menahan sedih ) “ Alhamdulillah, selamat ya. “
Indri melihat foto Anisa di surat undangan dia teringat Saat dia melihat Anisa dijemput laki – laki lain.
CUT
[ FLASH BACK – SCENE 141 - PINGGIR JALAN DEKAT MINIMARKET DELIMA ] MALAM
CUT
Mata Indri berkaca – kaca. Indri memegangi gelang yang diberikan Bayu waktu mereka masih bersama.
INDRI
“ Semoga pilihan kamu tepat. “
BAYU
“ Indri, aku bisa membatalkannya, jika kamu mau merubah keputusanmu dan menikah dengan aku. “
INDRI
( Meneteskan air mata ) “ Maaf Bayu aku tidak bisa, mungkin ini sudah takdir kita. Pernikahan bukanlah permainan yang bisa kamu batalkan semau kamu.“
BAYU
“Tapi aku masih mencintai kamu.”
INDRI
“Tetapi Cinta di dalam Hatimu sudah memilih.”
BAYU
“ Baik Indri, Selamat tinggal., dan aku masih berharap bahwa engkau yang akan menjadi istriku.“
Bayu meninggalkan Indri, terlihat Indri menangis sambil menatap gelang pemberian Bayu.