Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
31 INT. RUANG GANTI. DAY 31
Ruang ganti dipenuhi oleh anak-anak yang sedang fitting
baju kebesaran untuk petugas 17-an. Resa sudah siap baju
kebesarannya, ia juga memegang teks Pembukaan UUD 1945.
RESA
(membesarkan suara)
Undang-undang Dasar Negara Republik
Indonesia...
(beat)
Udah bulat belum suara gue?
GANIS
Bagus, kok. Lo cuma butuh ngunyah
kencur aja dikit lagi.
(sambil sibuk
memasang atribut ke
baju kebesaran
Tari)
TARI
Tuh kencurnya di kardus.
(menunjuk ke kardus
bawah)
RESA
Heiss... lama-lama mabuk kencur aku.
(mengambil kencur,
lalu mengunyahnya
dengan cepat)
GANIS
Dah siap! Uuu cantik kali ini...
TARI
(tersenyum senang)
Mereka bertiga tiba-tiba dikejutkan dengan suara laki-laki
yang tertawa keras. Ternyata dari ruang ganti sebelah.
Resa, Tari dan Ganis buru-buru menempelkan telinga mereka
ke tembok. Ternyata di ruang ganti putra yang tidak kedap
suara itu, Bagas, Wira dan Andi sedang ngobrol.
WIRA
Gile gile... selamat ya brouuu udah
macarin adek angkatan paling cantik.
BAGAS
Hahaha bisa aja lo. Kalo menurut lo,
siapa yang paling cantik.
WIRA
Ah gue gak seneng ama anak-anak
paskib. Item-item cuma kelihatan
gigi doang.
BAGAS
Hih. Tapi kan muanis.
WIRA
Gue lebih suka cewe yang modelan
kayak Vidya brou... cantik abizzz.
BAGAS
Hahaha.
(beat)
Kalo lo, Ndi? Siapa yang paling
cantik?
ANDI
(tertawa)
Sama aja menurutku. Semuanya cantik,
kok. Kan perempuan.
BAGAS
Heleeeh.
WIRA
Sok-sok an banget lo Ndi...
ANDI
Ya gue mah seneng liat cewe yang
lemah lembut. Gak perlu cantik
cantik banget. Yang penting enak
dipandang.
WIRA
Mana ada anak paski yang begituan.
Anak paski mah bar bar semua.
BAGAS
Eh gue denger-denger lo digosipin
nih ama Ganis. Emang iyaa beneran
po?
WIRA
Weh Andi maah diam-diam
menghanyutkan.
ANDI
(masih tertawa)
BAGAS
Gimana lo belum jawab!!
ANDI
Ganis manis sih, kayak namanya.
BAGAS, WIRA
Wooooo....
Sementara Ganis, Resa dan Tari di ruang sebelah saling
berpandang-pandangan. Tari dan Resa memasang muka 'woooo'
tanpa suara, mengejek-ejek Ganis.
Sementara muka Ganis sudah merah seperti tomat.
32 EXT. LAPANGAN SEKOLAH. DAY 32
Anak-anak OSIS mulai memasang umbul-umbul di lapangan
sekolah. Di tengah lapangan, sudah berdiri panggung yang
besar dengan tulisan 'GEBYAR SENI dan 17an SMA BANGUN'.
Acara dimulai dengan upacara 17an. Semua orang dengan
'hikmat' mengikuti jalannya upacara. Beberapa guru termasuk
Pak Rozak berkeliling. Pak Rozak mendapati murid yang
bencanda dengan temannya. Pak Rozak langsung menyatukan
kepala dua bocah tersebut.
Ganis ada di barisan Paski. Ia sekali-kali mencuri pandang
Andi yang ada di barisan depan. Ia agak senyum-senyum.
PAK KEPSEK
(pidato di atas
podium tengah
lapangan)
Assalamualaikum Wr. Wb. Yang
terhormat Bapak Walikota, yang
terhormat Bapak Kepala Dinas
Pendidikan, yang terhormat bapak ibu
guru, dan yang kami cintai dan
banggakan siswa-siswi SMA Bangun.
(beat)
Tentu sudah tersebar luas bahwa SMA
kita ini banyak sekali bakat-bakat
yang hebat.
(beat)
Namun alangkah lebih baik bila bakat
itu diiringi dengan kerendah hatian.
Karena sesungguhnya yang paling
penting dalam hidup adalah
kebermanfaatan kita terhadap
masyarakat sesama.
FADE TO:
Acara gebyar seni akan dimulai setelah upacara. Semua orang
tampak antusias. Ada murid yang sudah siap dengan kostum
tari gamyong dan berfoto-foto. Ada yang sedang menata alat
alat karawitan, ada juga yang berlari kesana-kemari dengan
berkalung co-card bertuliskan 'PANITIA'.
Beberapa siswa yang tidak ada kerjaan duduk-duduk saja di
pinggir lapangan, membicarakan satu hal dan lain-lainnya.
MURID PUTRA 1
Kalo alumni kita nanti ada yang jadi
artis apa selebgram, aku berabi
bertaruh kalau itu Vidya!
MURID PUTRA 2
Gak usah taruhan segala, kali. Udah
jelas banget. Kurang apa coba Vidya,
dah cantik, suara bagus lagi.
(beat)
Nih lihat followers-nya dia aja udah
sampai tiga ribu!
MURID 1
Jadi pengen jadiin dia pacar.
MURID 2
Gue dulu.
MURID 1
GUE.
MURID 3
Elah Vidya juga ga bakal mau kalee
ama kalian.
Acara gebyar seni dibuka dengan pertunjukan tari dan
gamelan. Lalu sambutan kepsek dan pejabat kota, lalu
penampilan dari pemenang FLS2N, Vidya.
MC
Penampilan selanjutnya yaitu, yang
telah membawa pulang piala FLS2N
buat sekolah kita.
(beat)
Mari kita sambut, Vidya!
AUDIENS
Vidya! vidya! go Vidya!
Vidya muncul dari belakang panggung mengenakan kebaya merah
muda. Ia tampak aneh dengan riasan berlebihan.
MURID 3
Gile cantik banget Vidya yaampun!!!
Vidya mulai bernyanyi 'Kemesraan', request dari pejabat
kota. Barisan depan panggung dipenuhi oleh para lelaki yang
teriak-teriak kegirangan.
Ganis berdiri di belakang sendiri bersama Berlian. Depan
mereka orang-orang sangat menikmati nyanyian Vidya. Barisan
depan sendiri diisi oleh anak-anak lelaki.
GANIS
Cantik ya, Vidya.
BERLIAN
Cantik, sih. Tapi menor banget gitu.
Kelihatan norak ih.
GANIS
Hmmm...
Tiba-tiba, Andi datang dan berdiri disamping Ganis.
ANDI
Selamat ya, Ganis.
GANIS
(heran.)
Perasaan aku... gak ngapa-ngapain,
Kak.
ANDI
Kamu udah kuat. Itu udah hebat.
GANIS
Hehe. Makasih.
(tersipu sampai
memerah pipinya.)
ANDI
Hai, Berlian.
BERLIAN
Halo Kak Andi.