Cuplikan Chapter ini
Alejandra berlari secepat yang ia bisa pistol di tangannya masih terangkat bergetar hebat karena ketakutan dan adrenalin yang meluap Napasnya tersengal kaki telanjangnya terasa perih akibat berlari di atas lantai marmer yang dingin Ia menoleh ke belakang memastikan Anthony tidak terlalu jauh di belakangnya Tapi suara langkah-langkah berat para penjaga yang semakin mendekat membuat hatinya semakin mencelosJangan mendekat Aku akan menembak teriak Alejandra dengan putus asa saat dua