Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
INT. KANTIN - DAY
Ito, Latsa dan teman sekelas mereka duduk berjajar masih dengan mengenakan seragam olahraga.
Beberapa siswa di samping Ito dan Latsa asik mengobrol.
TEMAN SEKELAS COWOK 1
TEMAN SEKELAS COWOK 2 mengacungkan kedua jempolnya.
TEMAN SEKELAS COWOK 2
Lalu ada Ito yang melamun memperhatikan Imel yang duduk tepat lurus di depannya di jarak 10 meter dari tempatnya. Ia terus menatap cewek itu sambil mengaduk-aduk es tehnya.
GUBRAK! Terdengar suara orang terjatuh menabrak meja. Rupanya di belakang Ito ada murid kelas lain yang sedang ribut. Satu orang menyender ke meja hampir tersungkur, sedangkan yang satu lagi mencengkram kerah baju lawannya.
COWOK GELUD 1
(menunjuk muka cowok di depannya)
COWOK GELUD 2
(tersenyum mengejek)
COWOK GELUD 1
Cowok pertama melancarkan pukulan ke pipi lawannya. Lalu dibalas dengan pukulan di perutnya. Perkelahian itu sampai ke meja tempat Ito duduk, membuat es tehnya menumpahi hapenya yang tergeletak di meja. Ito reflek menggebrak meja.
ITO
Lalu ia berdiri dan menoleh ke kedua orang yang sedang berkelahi itu. Kedua orang yang saling mencengkram kerah lawannya itu sempat berhenti sejenak, dan menatap Ito dengan tatapan yang tajam.
ITO (CONT’D)
(meringis panik)
Ito menunjukkan layar hapenya yang betulan bergambar anak-anak anjing lucu.
ITO (CONT’D)
(tertawa canggung)
Ito menarik lengan Latsa dan merekapun berdua segera lari keluar kantin.
Sementara kedua orang yang sedang berkelahi tadi telah dilerai oleh gerombolan siswa laki-laki lain yang ada di kantin.
INT. KAMAR MANDI COWOK - DAY
Ito yang sudah memakai seragam putih abu-abu, berdiri dan mengotak-atik hapenya. Mencabut dan memasang kembali power bank ke hapenya.
ITO
Latsa sendiri juga sudah memakai seragam, ia duduk dan sedang mengenakan kaos kaki dan sepatu.
LATSA
ITO
Keduanya tertawa kecil. Latsa mengulurkan tangan, Ito menyambutnya dan membantu kawannya itu berdiri.
Mereka berdua berjalan bersebelahan. Ito menunjukkan hapenya.
ITO (CONT’D)
LATSA
INT. KONTER HP - DAY
Ito memperhatikan PENJAGA KONTER sedang memeriksa hapenya. Orang itu kemudian menghampiri Ito.
PENJAGA KONTER
ITO
Ito menghampiri Latsa yang sedang menunggunya dengan duduk di jok motor.
LATSA
ITO
LATSA
ITO
Latsa memukul lengan atas Ito.
LATSA
ITO
INT. KAMAR ITO - AFTERNOON
Ito menancapkan hapenya ke charger. Setelahnya ia melepas seragam atasnya dan mengambil handuk. Saat Ito berjalan keluar kamar, jari kelingking kakinya menabrak gawang pintu.
Ito menggeram kesakitan sambil memegangi kakinya.
ITO
(dengan suara meninggi)
EXT. PINGGIR JALAN - AFTERNOON
Latsa mengangkat lima jarinya kepada seorang PENJUAL CILOK.
LATSA
Penjual cilok membalas dengan ramah dan menyunggingkan senyum.
PENJUAL CILOK
INT. KAMAR ITO - NIGHT
Ito menggeser slide di layar hapenya. Tapi ia terhenti ketika melihat aplikasi bernama "Second Chance".
ITO (V.O.)
Ito ketuk ikon aplikasi tersebut. Aplikasi itu pun terbuka.
Di sana muncul tulisan "Selamat datang di kesempatan kedua. Hidupmu belum berakhir, karena selalu ada kesempatan untuk mencoba lagi".
ITO
Setelah tulisan itu menghilang, hanya ada satu tombol besar berlogo panah yang melingkar.
ITO (CONT’D)
Ito mencoba menyentuh logo tersebut. Warnanya berubah dari yang tadinya abu-abu menjadi hijau. Ia coba tekan kembali, tapi tidak berubah lagi, tetap hijau.
ITO (CONT’D)
Ito menutup aplikasi tersebut, lalu mencoba meng-uninstall-nya. Tapi anehnya tidak ada tombol untuk uninstall. Ito menggaruk kepalanya.
Muncul pesan WA di hapenya. Tertera nama Latsa yang di bawahnya ada ajakan untuk mabar pubg.
ITO (CONT’D)
Ito kemudian memilih untuk membalas pesan dari Latsa dan mengabaikan aplikasi misterius tadi.
INT. KAMAR ITO - DAY
Ito yang baru bangun langsung mematikan alarm di sampingnya yang menunjukkan pukul 06:15.
ITO
Ito melempar selimut dan segera bangun.
INT. DAPUR - DAY
Ito mengambil susu sachet dan roti tawar yang tempat dan jumlahnya masih sama seperti kemarin.
ITO (V.O.)
Ito dengan cepat memakan rotinya diteruskan meminum susunya.
ITO (V.O.)
INT. RUANG TENGAH - DAY
Ito keluar kamar hanya dengan handuk yang menutup tubuh bagian bawahnya.
ITO
Ito menemukan seragamnya tergantung di dinding, persis di tempat yang sama seperti kemarin.
ITO (V.O.)
TV di ruangan itu menyala. Dan sedang menayangkan berita pagi.
PEMBAWA ACARA DI TV
ITO
(bergumam)
INT. DALAM BUS - DAY
Di tengah orang yang berdesakan, ada ibu-ibu berbadan bongsor yang akan mendorong Ito. Namun cowok itu dengan sigap menghindarinya, membuat si wanita itu menabrak orang lain. Ia menabrak cowok punchline 1 & 2 yang sedang bermain catur. Si cowok punchline 1 berdiri dengan satu tangannya menyangga papan catur. Akhirnya, jatuhnya ibu-ibu tadi membuat bidak catur tersebut berserakan.
Ito minta maaf dengan gestur sedikit menundukkan kepala dan telapak tangan menyatu. Tapi detik berikutnya ia malah menunjuk kedua cowok punchline seperti memarahi mereka.
ITO
(berteriak)
Beberapa detik kemudian, ada yang menginjak kakinya. Ito mengangkat dan memegangi kakinya sambil meringis menahan sakit.
ITO (CONT’D)
EXT. JALAN RAYA - DAY
Setelah turun dari Bus, Ito berjalan menuju sekolahnya.
Di seberang jalan, dirinya melihat ada siswa dan siswi sekolah lain yang tidak sengaja bertabrakan. Si cowok mengulurkan tangan ke si cewek dan membantunya berdiri. Si cewek menyambut uluran itu dengan senyuman di wajahnya.
ITO
(menggigit bibir)
Dia kembali berjalan. Tetapi saat akan belok, Ito menghentikan langkahnya.
ITO (V.O.)
Dia turun dan berpura-pura menali sepatu yang padahal tidak lepas. Seorang transpuan lewat begitu saja tanpa menghiraukan dirinya.
ITO
(tersenyum)
EXT. GERBANG SEKOLAH - DAY
Pak Satpam sudah akan menutup gerbang. Ito berlari sekuat tenaga. Ito menunjuk ke arah belakang Satpam.
ITO
(berteriak)
Ketika Pak Satpam menoleh dan sempat menghentikan gerbangnya selama beberapa saat, Ito mempercepat larinya memasuki gerbang dengan posisi badan agak ke depan, layaknya seorang atlet lari melewati garis finish. Setelah masuk, Ito mengangkat-angkat tangannya seperti baru memenangkan perlombaan.
PAK SATPAM (O.S)
(sayup-sayup dari jauh)
INT. RUANG KELAS - DAY
Ito baru saja duduk di kursinya, dan langsung terdengar suara bel masuk. Ito menghela napas lega sambil mengelus dadanya.
ITO
LATSA
ITO
Ekspresi wajah Ito berubah, kini dia tersenyum semangat.
ITO (CONT’D)
Latsa diam sebentar sambil memandangi Ito. Kemudian ia taruh punggung tangannya ke dahi Ito.
LATSA
Ito menyundul tangan Latsa.
ITO
LATSA
Ito berdiri tegap, menaruh kepalan tangan di dada.
ITO
(dengan suara diberat-beratkan)
Ito kembali duduk, ia guncang bahu Latsa dengan semangat.
ITO (CONT’D)
Latsa membuat posisi seperti menelpon dengan hapenya.
LATSA
Ito merebut hape Latsa dan ia taruh di meja.
ITO
LATSA
ITO
Latsa hanya melihatnya dengan tatapan datar.
LATSA
ITO
LATSA
INSERT : Ito yang memakai seragam olahraga SMP berlari dengan gaya naruto run. Ia tertinggal oleh temannya yang sudah berada beberapa meter di depannya.
INT. RUANG KELAS - DAY
Ito melengos ke arah lain.
ITO
LATSA
FLASHBACK START
INT. RUANG KELAS SMP - DAY
Para murid yang memakai seragam putih biru duduk diam di tempatnya masing-masing. Di meja mereka hanya ada dua lembar kertas dan alat tulis. Di sana ada Ito, yang duduk berjongkok di atas kursi hanya beralaskan kaos kaki. PAK GURU SMP mendatanginya.
PAK GURU SMP
ITO
Pak guru SMP mengepal tangannya dengan geram, dengan cepat ia lantas menunjuk ke arah pintu kelas.
PAK GURU SMP
FLASHBACK END
INT. RUANG KELAS - DAY
ITO
LATSA
ITO
(tersenyum percaya diri)
Seorang guru perempuan, Guru PKn memasuki ruangan. Kelas yang tadi ramai kini menjadi senyap.
GAUTAMA (16) berdiri, dan setelah aba-abanya siswa yang lain mengikuti.
GAUTAMA
SEMUA SISWA
Guru PKn duduk di meja dan mengeluarkan buku paket PKn.
GURU PKN
Namun Ito malah mengeluarkan buku Matematika. Ia tunjukkan buku itu ke Latsa.
ITO
LATSA
Ito menepuk dadanya dua kali dengan tangan satunya.
ITO
Saat jam pelajaran sudah berganti. Pak Guru Matematika memasuki ruang kelas.
GURU MATEMATIKA
Ito meninju pelan bahu Latsa.
ITO
LATSA
ITO
EXT. LAPANGAN VOLI - DAY
Ito melakukan servis, tetapi ia gagal.
Ito melakukan smash, namun tetap gagal.
ITO (V.O.)
Papan skor di samping net menunjukkan angka 24-23.
Ito berbicara kepada Latsa.
ITO
Setelah itu Ito mundur ke belakang garis, bersiap melakukan servis. Ito menunjuk Latsa, wajahnya serius.
ITO (CONT’D)
Latsa mengangguk, tak memprotes sama sekali.
Ito menengok ke luar lapangan. Di sana ada Imel yang memperhatikan dirinya, lalu gadis itu pun melayangkan senyuman. Kali ini, Ito berani membalas senyuman itu.
Ito kembali fokus ke bola yang ada di tangan kirinya. Ia tutup matanya, mengambil napas dalam-dalam.
ITO (V.O.)
Matanya membuka lebar. Ia angkat bola, ia pukul sekuat tenaga. Bola itu terbang melewati net. Namun mengarah tepat ke libero musuh, persis seperti sebelumnya. Bola itu menuju ke tosser, dan langsung disambut oleh pukulan smash. Tapi di sana sudah ada Latsa yang melompat, bahkan mendahului smasher itu. Bola menabrak telapak Latsa dan berbalik meluncur ke area lawan.
Wasit meniup peluit.
WASIT VOLI
Anggota tim yang lain bergantian mengelus-elus kepala Latsa dan menepuk-nepuk pundaknya. Ito di belakang pun ikut merayakan dengan mengepal tangan dan menarik sikunya ke bawah. Latsa menatap ke arah Ito dan mengacungkan jempol. Ito tersenyum melihatnya.
INT. KANTIN - DAY
Saat murid lain dari kelasnya masuk ke kantin paling kanan, Ito menahan pundak Latsa dari belakang.
ITO
LATSA
Ito dan Latsa duduk di tempat lain, terpisah dari temannya yang lain. Di meja itu ada semangkuk soto, sepiring mie instant goreng pakai nasi, segelas teh panas, dan segelas es coklat.
GUBRAK! Terdengar suara orang terjatuh menabrak meja dari kantin sebelah. Ito dan Latsa melirik ke sana. Di sana ada kedua cowok punchline yang sedang menyusun menara kartu. Menara kartu mereka runtuh karena tertabrak badan salah satu cowok yang sedang berkelahi. Di ruangan itu, dua orang yang sama dengan kemarin kembali saling pukul dan meneriakki satu sama lain.
Latsa menyeruput tehnya sambil melirik ke keributan itu.
LATSA (CONT’D)
Latsa menyendok sesuap nasi dan mie. Melumatnya masih sambil memperhatikan keributan itu.
LATSA (CONT’D)
ITO
Ito mengambil hapenya dari tas, lalu mencari aplikasi second chance, dan menunjukkannya kepada Latsa.
ITO (CONT’D)
Latsa merebut pelan hape Ito, melihat-lihat tampilan aplikasi itu.
LATSA
Latsa mengembalikan hape Ito.
LATSA (CONT’D)
Ito yang sedang menyeruput kuah soto dari sendoknya terbatuk saat mendengar pertanyaan itu. Segera ia ambil es coklatnya dan menegaknya.
ITO
Ito menyendok nasi dengan sepotong ayam. Setelah mengunyah dan menelannya, Ito menyesap es coklat. Lalu berbicara lagi.
ITO (CONT’D)
Senyum merekah di wajah Latsa. Ia juga segera menelan makananannya dan minum sedikit.
LATSA
Latsa menepuk-nepuk pundak Ito. Tapi Ito menghalau dengan menaikkan bahunya.
ITO
LATSA
ITO
LATSA
ITO
LATSA