Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
INT. RUANG KELAS MUSIK — DAY
Juni dan Budi sedang menunggu aba-aba.
ANI
JUNI DAN BUDI
ANI
JUNI DAN BUDI
ANI
JUNI DAN BUDI
ANI
JUNI DAN BUDI
ANI
JUNI DAN BUDI
ANI
INT. KELAS — DAY
Juni, Tia, Budi bahkan Ani mengerjakan bersama-sama tugas sejarah. Hanya Bobby yang tidak ikutan. Dia sibuk bermain dengan HP-nya.
Ibu Dena sedang berjalan-jalan di dekat mereka. Bobby tidak menyadarinya. Ibu Dena akhirnya melihat kelakuan Bobby dan menangkap HP-nya. Bobby tidak bisa berbuat apa-apa.
EXT. JALUR LARI LAPANGAN BOLA — DAY
Juni dan Budi sudah mulai bisa mengikuti ritme lari Bobby. Mereka dengan banjir keringat berlari dibelakang Bobby yang kelihatan sangat santai.
BOBBY
EXT. PINGGIR LAPANGAN BOLA — DAY
Juni dkk sedang istirahat duduk-duduk di rerumputan sambil minum.
BOBBY
JUNI
BUDI
Budi mengeluarkan satu jurus dengan tangannya.
BUDI
BOBBY
BUDI
Budi memeragakan cara dia berlari. Tangannya bergerak dengan aneh dan lucu. Bobby dan Juni hanya heran melihatnya.
BOBBY
Terlihat rombongan siswi-siswi sedang berlari mengelilingi lapangan dengan rapi. Delia termasuk dalam rombongan tersebut.
JUNI
Delia sedang berlari dengan manis dan bahagia.
BOBBY
JUNI
BOBBY
BUDI
BOBBY
Bobby berjalan menuju ke tempat kran air.
BOBBY
Budi dan Juni mengikutinya.
EXT. KRAN AIR DI L. BOLA — CONTINUES
Juni, Bobby dan Budi berdiri menghadap keran air. Pada b.g terlihat siswi-siswi sedang berlari dalam grup dengan rapi.
Bobby menghidupkan kran. Membasuh wajahnya. Lalu membuka baju kaosnya. Terlihat bentuk badannya yang bagus. Lalu memercikkan air ke badannya.
Siswi-siswi heboh melihat aksi Bobby. Mereka terhenti dari lari mereka.
Melihat reaksi siswi-siswi tersebut Juni dan Budi segera membuka baju kaosnya juga. Memperlihatkan badan kurus kerempeng mereka. Ikut memercikkan air ke badan masing-masing.
Siswi-siswi langsung berteriak ketakutan dan berlari menjauh.
INT. LABORATORIUM BIOLOGI — DAY
Juni sedang latihan di depan kaca. Tia duduk sambil membaca buku disalah satu meja. Budi melihat-lihat alat lab seperti sebelumnya. Namun kali ini dia melihat-lihat alat lab sambil menggendong kucing hitam.
JUNI
TIA
Juni mengangguk dan semakin serius.
JUNI
TIA
JUNI
EXT. PINGGIR JALAN — DAY
Suasana keramaian siswa saat pulang sekolah. Terlihat banyak penjual minuman atau makanan dengan gerobak.
Juni sedang membuka tab-nya.
Terlihat beberapa siswa juga sedang menunggu jemputan. Namun mereka membentuk kelompok-kelompok. Walaupun demikian mereka semua tertunduk menatap HP masing-masing.
BUDI INTO FRAME
Dia segera menyiram bunga-bunga liar di pinggir jalan dengan sebotol air. Juni berusaha tidak mempedulikannya.
Anak-anak basket INTO SCENE. Mereka berempat termasuk Bobby. Mereka tertawa melihat Budi.
ANAK BASKET 1
Budi menyerahkan tasnya ke anak basket 1. Anak itu pura-pura mengambil lalu menjatuhkannya. Mereka semua tertawa. Bobby tertawa namun dia merasa tidak nyaman. Juni tidak senang melihatnya.
ANAK BASKET 2
Juni kesal. Mukanya merah.
JUNI
Dia berjalan mendekat ke Budi dan Anak-anak Basket.
Tiba-tiba Sebuah mobil datang. Bobby dan kawan-kawannya pergi menuju mobil itu.
Juni mengambil tas Budi.
JUNI
Juni memberikan tas Budi.
BUDI
JUNI
BUDI
JUNI
BUDI
JUNI
BUDI
JUNI
Mereka berdua menyirami bunga-bunga liar itu.
INT. RUANG GURU — DAY
Focus on Meja Kerja. Terlihat bertumpuk-tumpuk buku sejarah dan makalah.
Tidak ada orang yang duduk di balik meja. Tia ditemani oleh Ani berada di depan meja tersebut. Dia meletakkan sebuah makalah di atas tumpukan makalah di meja itu.
Focus on Sampul Depan Makalah. Tertulus judul makalah "Perjuangan Kemerdekaan Indonesia". Lalu di bawah nya tertulis nama-nama Juni dkk sesuai abjad.
Tia dan Ani lalu pergi menjauhi meja.
EXT. LORONG DEPAN RUANG GURU — DAY
Tia dan Ani keluar dari Ruang Guru.
JUNI
TIA
Mereka berjalan menjauh dari Ruang Guru.
BUDI
Senang rasanya tugas sejarah sudah
TIA
JUNI
BOBBY
Benar. Aku paling suka dengan surat
Mereka semua tercengang mendengar kata-kata Bobby.
TIA
BOBBY
TIA
BOBBY
TIA
BOBBY
ANI
Mereka pun pergi.
EXT. LORONG — CONTINUES
Juni dan kawan-kawan berjalan berbarengan. Juni berada paling depan bersama Budi dan Tia. Bobby dan Ani berada di belakang mereka.
Dari arah berlawanan datang Delia. Juni langsung tegang dan berusaha mundur ke belakang menyembunyikan badannya di balik tubuh Bobby yang besar. Sedang Delia langsung menyapa Tia.
DELIA
TIA
Delia mengobrol dengan Tia, tapi kita tidak bisa mendengar obrolannya. Bobby dan Ani heran melihat tingkah Juni. Delia lalu pamitan dengan Tia. Dia menyapa singkat Bobby dan Ani. Juni tetap bersembunyi.
Setelah Delia pergi. Juni lalu kembali ke depan berpura-pura tidak terjadi apa-apa. Mereka melanjutkan perjalanan mereka.
INT. RUANG KEPSEK — DAY
Sekitar 10 orang siswa sedang berdiri di depan meja kerja Pak Iswara dengan muka tegang dan cemas. Pak Iswara duduk dikursinya membaca sebuah berkas. Segelas kopi dan sepiring kue terletak di atas meja.
PAK ISWARA
Pak Iswara membuka-buka lembaran berkas.
PAK ISWARA (CON'T)
Siswa-siswa terlihat semakin panik. Sedangkan Pak Iswara kebalikannya. Dia terlihat sangat santai. Salah seorang SISWA LAKI-LAKI angkat bicara.
SISWA LAKI-LAKI
Memandang siswa itu dengan tajam.
PAK ISWARA
Memandang siswa-siswi dengan belas kasih yang dibuat-buat.
PAK ISWARA
Seorang SISWI menangis. Namun Pak Iswara masih duduk dengan santai.
PAK ISWARA
Siswi tersebut terisak-isak. Diikuti dengan kesedihan teman-temannya yang lain.
PAK ISWARA
Siswa-siswi terlihat sangat sedih dan terpukul, namun berusaha pasrah.
PAK ISWARA
Siswa-siswi berjalan pasrah keluar dari ruangan. Asisten Pak Iswara masuk ke ruangan.
ASISTEN
PAK ISWARA
ASISTEN
Sang asisten mengangkat setumpuk tinggi file dengan kerepotan. Membawanya keluar ruangan. Sedangkan Pak Iswara, dengan santai memakan kue sambil minum kopi yang ada di mejanya.