Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
66.EXT. KAMPUS, PARKIRAN MOBIL - AFTERNOON
Luna berjalan menuju parkiran mobil. Tiba-tiba Agus memanggil.
AGUS
Bu Lunaa!
Agus berjalan di samping Luna.
AGUS
Gimana tadi sama Bu Olin?
LUNA
(menghela napas)
Ya.. Bener yang bapak bilang..
AGUS
Ya kan! (tertawa) Memang ursula nggak bisa dikasih ati, Bu. Nanti nggrogot rempelo.
LUNA
Ursula?
AGUS
Iya, nickname-nya dia.
Luna tertawa.
Dari kejauhan kita melihat Alex dan anak-anak sedang berdiri di depan mobil. Kita melihat ekspresi Alex yang kurang senang dengan pemandangan istrinya tertawa dengan pria lain.
ALEX
(melambaikan tangan)
Luna!
Luna berpamitan pada Agus lalu berjalan ke arah Alex. Ia memeluk Dave dan Diana.
67.INT/EXT. MOBIL - AFTERNOON
LUNA
(menengok ke kursi belakang)
Gimana sekolah dan daycare hari ini, Dave? Didi?
DAVE
Oke…
Didi hanya mengangguk. Luna tersenyum.
Beat.
ALEX
Nggak mau denger tentang hari Papa juga?
LUNA
(enggan)
Gimana harimu, Pa?
ALEX
Papa jalan keliling kota lagi hari ini.
DAVE
Ngapain jalan?
ALEX
Supaya sehat.
ALEX cont'd
Terus… Saat jalan-jalan, Papa dapat ilham.
LUNA
Oh…
ALEX
Mau tau ilhamnya?
DAVE
Ilham itu apa?
ALEX
Ilham itu … ide.
ALEX cont’d
Anyway… Ilhamnya adalah… Papa bakal bantu Mama jualan baju bayi!
LUNA
(mengernyitkan dahi)
Emang kamu pernah jualan baju bayi?
ALEX
(dengan percaya diri)
Nggak ada barang yang nggak bisa kujual.
CUT TO
68.INT. RUMAH LUNA, RUANG TAMU - NIGHT
Luna dan Alex duduk di depan laptop. Layar laptop menampilkan toko online baju bayi milik Luna. Alex mengamati rekapan penjualan.
ALEX
Jadi… Pemasaran hanya dari status instagram dan WA?
Luna mengangguk.
ALEX
Iklan sosmed?
Luna menggeleng.
ALEX
Endorsement?
LUNA
(menggeleng)
Email-ku nggak pernah dibales...
ALEX
Kamu mau endorse siapa?
Luna membuka instagram seorang selebgram, bernama Stella (30).
INSERT : Instagram Stella. Kita melihat follower Stella yang mencapai 500K follower. Lalu kita beralih pada foto-foto Stella. Perbesar foto Stella ketika sedang endorse baju, lalu foto yang lain saat ia sedang berpose dengan anaknya yang masih bayi.
LUNA (O.S)
Namanya Stella. Mommy-gram paling terkenal di Surabaya. Punya dua anak, yang satu masih bayi. Sekali dia endorse baju, selalu laku keras.
INSERT : Instagram Highlight, judul “CARA ENDORSE.” Ketika dibuka, hanya ada satu link untuk endorse yakni via Email.
LUNA (O.S)
Tapi ya gitu, sekarang dia jual mahal, karena terlalu banyak yang mau endorse dia.
Luna menatap Alex dengan putus asa.
ALEX
(menyeringai)
Kita butuh sebuah plan.
Alex beralih untuk melihat instagram story Stella.
INSERT : Instagram story menampilkan Stella sedang berkuda di sebuah lapangan kuda.
ALEX (O.S)
Yang pertama, kita harus paham, seekor gajah pasti males kalo harus liat semut yang ada di bawah..
DISSOLVE TO:
69.EXT. SEKOLAH BERKUDA, LAPANGAN BERKUDA - MORNING
Alex sekarang berada di lapangan kuda yang sama dengan yang ada di instagram story Stella. Ia sedang menunggang kuda putih. Kita melihat Alex berkuda di depan Stella, dengan gaya yang profesional, hingga Stella memerhatikan Alex.
ALEX (O.S)
Jadi... si semut harus naik ke atas, supaya ada di eye level sang gajah.
70.INT. SEKOLAH BERKUDA - MORNING
Stella sedang beristirahat, ia berada di dekat tempat minum.
Kita melihat Alex sedang berjalan ke arah tempat minum. Ia sedang mengobrol dengan seorang pelatih (28). Si pelatih memperkenalkan mereka berdua. Mereka bersalaman sejenak, tapi Stella tampak acuh.
Ketika Stella pergi, Alex memberi salam tempel (uang) pada si pelatih.
LUNA (V.O)
Jadi, kamu mau habisin uangku?
ALEX (V.O)
It’s an investment. Anggap aja modal untuk hasil yang lebih besar.
71.EXT. SEKOLAH BERKUDA, PARKIRAN MOBIL - MORNING
Kita melihat Stella menghampiri sebuah mobil alphard. Jendela mobil itu terbuka, seorang suster yang memangku bayi Stella (8bulan) sedang duduk di mobil, melambaikan tangan pada Stella.
Ketika Stella masuk ke dalam mobil, kita melihat ternyata Alex sedang memperhatikan dari kejauhan.
LUNA (V.O)
Lalu apa?
ALEX (V.O)
Lalu... kita perlu waktu dan ketekunan. Itu dua modal yang penting.
ALEX (V.O)
Dan yang terakhir… kamu butuh aku.
CUT TO:
72.INT. RUMAH LUNA, RUANG TAMU - NIGHT
CU: Wajah Alex yang penuh dengan percaya diri.
ALEX
Kamu butuh seseorang salesman.
73.EXT. SEKOLAH BERKUDA, PARKIRAN MOBIL - MORNING
Stella berjalan ke arah mobil. Tapi disana Alex telah berdiri di luar mobil dan berbicara pada suster yang duduk di dalam mobil. Ketika melihat Stella, Alex langsung menawarkan penawarannya.
ALEX
Putrimu terlalu cantik. Dia harus jadi pionir baby fashion di Surabaya.
Stella tampak kurang yakin.
STELLA
Sory, saya nggak terima endorse dulu.
ALEX
Saya tidak menawarkan endorse. Saya menawarkan baby cantik ini untuk jadi founder baby fashion brand.
ALEX cont'd
Siapa namanya?
STELLA
(enggan)
Tiara…
ALEX
Coba bayangkan… (Alex merangkul pundak Stella dan melambaikan tangan di udara)
TIARA CLOTHINGLINE…
ALEX cont’d
Sebuah bisnis yang bisa jadi bekal masa depan Tiara.
Stella tampak tertarik.
ALEX
Tidak perlu pusing tentang supplier, karena itu saya. Tidak perlu pusing tentang pemasaran, karena itu juga saya.
74.INT. RUMAH LUNA, RUANG TAMU - NIGHT
Luna menunjukan model-model baju yang ada di stok pada Alex.
ALEX
(menggelengkan kepala)
Kita perlu model yang baru. Bilang pada Bu Prilly, ini untuk Stella.
Luna menunjukan harga baju bayi yang tampak di layar laptop pada Alex.
ALEX
(menggeleng)
Dua kali lipat.
75.INT. RUMAH MEWAH STELLA, RUANG TAMU - NIGHT
Luna dan Alex duduk berhadapan dengan Stella. Luna tampak tegang.
Di meja terdapat banyak contoh-contoh foto baju bayi, dan gambar tangan model baju yang digambar oleh Stella.
STELLA
Berapa?
ALEX
(tersenyum)
Dari profit setiap baju, kita bagi 60-40.
Stella terdiam.
ALEX
Jangan salah, itu bukan nominal kecil. Karena anda tidak perlu membayar stok barang dan tidak perlu menggaji karyawan.
Luna tampak kuatir.
STELLA
Oke.
76.EXT. RUMAH MEWAH STELLA - NIGHT
Di luar pagar rumah Stella, Luna meluapkan kekuatirannya.
LUNA
Kamu gila? Kita nggak punya uang untuk stok barang.
ALEX
Biar aku yang telpon Bu Prilly.
LUNA
Terus kalo stoknya nggak habis, siapa yang nanggung?
ALEX
Tenang… Pasti habis.. Aku yang keliling untuk jual nanti.
Alex menepuk pundak Luna, lalu mengajaknya untuk masuk ke mobil.
77.MONTAGE OF ALEX’S BUSINESS
-...stok baju bayi tiba di rumah Luna, memenuhi ruang tamu
-...Alex membacakan pesanan dari layar laptop, sementara Luna mengepak pesanan. Mereka tampak sibuk.
-...Esok harinya, seorang pegawai baru membantu mengepak barang.
-...Alex berjualan di Pasar Atom, ia masuk keluar toko-toko. Senyumnya semakin mengembang saat ia keluar dari toko.
-...Mereka kebanjiran order. Stok di rumah habis. Alex terlihat berteriak di telepon, ia memarahi supplier.
-...Mereka berada di sebuah ruko kecil, stok baju bayi yang baru diantar ke ruko itu, karena kali ini kardusnya tidak muat di rumah.
-...Semakin banyak pegawai yang bekerja di ruko.
-...Alex berada di rumah, ia membuang cermin kecil milik Luna, dan menggantinya dengan cermin besar.
-...Penampakan ruko berubah menjadi sebuah toko baju bayi yang bagus. Ada sebuah corner untuk “Tiara clothingline”.
-...Penampakan ruko dari depan, kini sudah ada nama toko yang terpampang, “VENA BABYSHOP”. Alex berdiri di depan toko bersama Luna dan anak-anak. Alex tampak menunjuk kepada toko dengan bangga.
END MONTAGE