Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Loveless Dad
Suka
Favorit
Bagikan
5. LIMA (Scene 41 (Lanj) - 50)

41.     INT. RUANG KERJA BUDI JAYA – MORNING

BUDI JAYA

 

Kalau begitu, kita sudahi saja.

(meraih kertas)

 

Rafles menahan tangan Budi Jaya di atas kertas dengan cepat. Dia memandang Budi Jaya.

 

RAFLES

 

Oke. Kita sepakati.

(memandang tajam Budi Jaya)

 

CUT TO

 

42.     INT. LORONG MENUJU KANTIN MMI – MORNING

Cast: Rara, Andi

 

Rara menggunakan sneaker, kerudung, dan ranselnya berjalan di lorong menuju kantin MMI News.

 

Gedung MMI News dilapisi dengan banyak kaca. Rara memandang ke arah luar gedung. Rara menghentikan langkahnya. Matanya menatap orang dibalik kaca. Dia memfokuskan pandangannya dengan menuju kaca lebih dekat.

 

Dari belakang Rara, Andi datang dan mengagetkannya. Andi mencoba mengikuti pandangan Rara dengan mendekatkan wajahnya ke samping wajah Rara.

 

RARA

Waaaa ...

(kaget)

 

Eh, lo ngapain deket-deket gue?

 

ANDI

 

Idih, siapa juga yang deketin lo. Geer amat.

(gaya jijik)

 

Lo ngapain mandangin kaca kayak gitu? Liat apaan sih?

RARA

 

Lah, bukan urusan lo kali. Udah, ah, ke kantin. Niko udah bawel tuh di sana.

 

ANDI

 

Siapa juga suruh datang pagi-pagi. Kerajinan amat tuh anak.

 

Rara dan Andi berjalan menuju kantin. Wajah Rara masih melihat-lihat ke arah kaca. Ada Rafles bersama Rendi di bawah.

 

43.     EXT. TERAS RUMAH GERRY – MORNING

Cast: Indah

 

Gerry berangkat. Indah mengunci pagar rumah. Dia masuk ke rumah.

 

44.     INT. RUANG KERJA BUDI JAYA – MORNING

Cast: Rafles, Budi Jaya

 

Budi Jaya mengangkat tangannya dari kertas di atas meja. Dia memandang Rafles dengan senyum sinis. Rafles juga memandang Budi Jaya dengan tajam.

 

RAFLES

 

Kita sepakati.

(mengangkat tangan dari kertas)

 

Tapi, ada satu syarat.

 

Budi Jaya menyandarkan punggungnya ke sofa.

 

BUDI JAYA

 

Hehe ... Syarat apa?

(sembari menyilangkan kaki)

 

RAFLES

 

Jamin keamanan saya.

 

BUDI JAYA

 

Hei ... Kau jangan bodoh. Kali ini, kau sedang berurusan dengan Budi Jaya. Semuanya aman. Haha ...

 

Berselang dua menit, Rafles menandatangani kertas penawaran kerjasama PT Budi Jaya dengan Media MMI News untuk memenangkan Sanjaya menjadi Presiden.

 

CUT TO

 

45.     INT. RUANG TAMU RUMAH GERRY – MORNING

Cast: Indah

 

Indah menutup pintu rumah.

 

FX: bunyi ponsel

 

Indah merogoh kantong celananya. Ada tulisan “Big Boss” di layar ponselnya. Indah memandang lama ponselnya. Lalu, mengangkatnya.

 

INDAH

 

Saya di rumah. Ada apa?

(ketus)

 

Oke.

 

Indah melepaskan ponsel dari telinganya. Dia menuju tangga ke kamarnya.

 

CUT TO

46.     INT. KANTIN MMI – MORNING

Cast: Rara, Andi, dan Niko

 

Rara dan Andi menarik kursi kantin bersamaan. Lalu, duduk. Niko melihat mereka dengan cemberut.

 

ANDI

 

Eh, lo kenapa, Nik?

(menyentil Niko)

 

Niko tetap diam.

 

RARA

 

Woi ...!

(mengibaskan tangan di depan Niko)

 

Ditanyain malah diem aja. Lo kenapa? Ngambek, ya, karena kita baru dateng? Haha.

 

ANDI

 

Aih ... Kaya anak kecil aja, Lo, Nik. Kenapalah ya Tuhan, gue ketemu temen begini...??

 

NIKO

 

Kalian tahu nggak? Gue udah nungguin kalian itu dua jam. Katanya bakalan ngumpul jam 8 tadi. Ya, gue datangnya jam segitu. Tahu-tahunya, jam segini.

 

ANDI

 

Maklumin aja, kita orang ...

 

RARA

 

Husss ...

(menutup mulut Andi)

 

FX: bunyi ponsel Rara

 

Rara mengambil ponselnya dari kantong celananya. Ada tulisan nama penelpon “Kak Gerry”. Rara mengangkatnya dengan wajah ceria.

 

RARA

 

Halo, Kak.

(senyum-senyum)

 

47.     INT. RUANG REDAKTUR – MORNING

Cast: Gerry

 

Gerry sedang menelpon. Ponselnya di telinga.

 

GERRY

 

Ra, lagi di mana?

 

48.     INT. KANTIN MMI – MORNING

Cast: Rara, Andi, Niko

 

Rara tersenyum-senyum dengan ponsel di telinganya. Andi dan Niko melihat Rara heran

 

RARA

 

Di kantin, Kak.

 

 

49.     INT. RUANG REDAKTUR – MORNING

Cast: Gerry

 

Gerry sedang menelpon. Ponselnya di telinga.

 

GERRY

 

Ke ruang gue bentar.

 

Gerry menutup telpon.

 

50.     INT. RUANG KERJA RAFLES – MORNING

Cast: Rafles, Indah

 

Indah duduk di sofa depan meja kerja Rafles. Wajah Indah terlihat sinis. Rafles bangkit dari kursinya menuju sofa membawa sepaket map.

 

RAFLES

 

Ini untukmu. Kamu ingin ke Korea, kan?

 

Indah masih diam.

 

RAFLES

 

Kenapa diam? Ayo dibuka!

 

Indah mengambil amplop itu. Membukanya. Memandang kertas-kertas beasiswa ke Korea.

 

RAFLES

 

Bagaimana? Mau?

 

INDAH

 

Satu syarat saja, saya tidak mau ini akan menjadi masalah di masa depan.

 

RAFLES

 

Maksudmu?

(mengernyitkan kening)

 

Kamu takut dengan hukum? Haha ... Indah ... Indah ... masih kecil kok bisa setakut itu. Tenang saja, ini aman. Saya jamin.

 

Indah terdiam memandang Rafles dengan sorot mata tajam.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)