Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
INT. RUMAH DARA - KAMAR DARA - NIGHT
Dara membereskan pakaiannya yang berada dilemari, begitu juga oleh-oleh pajangan dari Ayu yang ditempatkan dimeja kamarnya, kemudian Dara melihat foto yang tergeletak paling belakang, ia mengambil bingkai foto itu.
Terlihat foto Dara dan teman-temannya sewaktu SMA, berdiri dengan tiga orang dibelakang (Dara, Lara, dan Satya) lalu dibawah setengah berdiri Ayu dan Zaki, dalam foto itu semua orang menghadap kearah kamera kecuali Satya yang menoleh kekanan, seperti melihat kearah Dara, tangan Dara meraba satu persatu orang, namun ketika tangannya tertuju kearah Zaki ia tersenyum teringat sesuatu.
(CLOSE UP)
FLASHBACK
EXT. SEKOLAH - DEPAN PAPAN PENGUMUMAN - MORNING
Memasuki tahun ajaran ketiga, para siswa berkerumunan didepan papan pengumuman untuk melihat pembagian kelas.
Terlihat dari atas Dara, Lara dan Ayu akhirnya bisa sekelas lagi di kelas 3 IPS.
CUT TO
INT. SEKOLAH - RUANG KELAS 3 - MORNING
Dara, Lara, dan Ayu mencari tempat duduk, karena telat masuk kelas akhirnya mereka kebagian sisa kursi dua baris terakhir dipojokan.
DARA
LARA
DARA
Dara tersenyum berusaha membuat suasan santai.
AYU
LARA
Lara memeluk Ayu dan terlihat gembira tapi Dara terpikirkan sesuatu mengenai jumlah murid sambil menghitung jari-jari ditelapaknya.
DARA
AYU
Akhirnya Dara duduk disebelah Lara, sedangkan Ayu duduk dibelakang Dara dan mereka merapihkan tas serta bangku mereka, lalu tak lama Zaki datang dan menghampiri Ayu.
ZAKI
Dara menoleh kebelakang dan tersenyum pada Ayu.
AYU
ZAKI
Ayu bingung seperti ada yang salah dengan ucapan Zaki.
AYU
Ayu dan Zaki berjabat tangan.
ZAKI
AYU
ZAKI
AYU
Mereka berempat saling berjabat tangan dan tak lama seorang guru masuk dan semua murid duduk dengan rapih ditempatnya masing-masing.
CUT TO
INT. SEKOLAH - RUANG KELAS 3 - AFTERNOON
Pelajaran sudah memasuki jam kedua dalam pelajaran Bahasa Indonesia, bu Guru sedang mengajar mengenai perkembangan puisi modern.
BU GURU
AYU
DARA
Zaki mengetuk pintu kelas dan masuk, bu Guru terkejut melihat Zaki baru masuk dengan tampang melas.
BU GURU
ZAKI
BU GURU
ZAKI
BU GURU
ZAKI
Zaki berjalan kearah tempat duduknya dan baru saja Zaki duduk, Dara dan Lara langsung menoleh kebelakang.
DARA
AYU
ZAKI
LARA
Zaki merangkul bahu Ayu dengan penuh senyum.
ZAKI
Zaki melirik kearah Ayu, wajah Ayu penuh kekesalan, tak lama Dara dan Lara langsung kembali menghadap depan sambil menggerutu.
CUT TO
EXT. SEKOLAH - KANTIN SEKOLAH - AFTERNOON
Dara dan kawan-kawan sedang makan mie ayam dikantin, terdengar suara riuh disekeliling mereka.
ZAKI
DARA
ZAKI
DARA
Zaki mengangguk.
DARA (CONT’)
ZAKI
Dara melempar sumpit kayu kearah Zaki tetapi Zaki mengelas dan tidak kena, lalu Lara tiba-tiba teringat akan tugas Bahasa Indonesia.
LARA
AYU
DARA
ZAKI
AYU
ZAKI
AYU
ZAKI
(Bernada sombong)
Semuanya menampakkan tampang tidak percaya, Zaki melihat wajah temannya satu persatu.
ZAKI (CONT’)
AYU
DARA
ZAKI
Semua teman Zaki masih menunjukkan wajah tidak percaya.
ZAKI(CONT’)
Zaki menaikkan tangannya kearah leher dengan gerakan seakan-akan menyabet leher dengan pisau, kemudian ia berdiri lalu pergi begitu saja dengan wajah bangga dan terlihat sombong, sedangkan Dara, Lara, dan Ayu hanya bisa bengong.
CUT TO
INT. SEKOLAH - RUANG KELAS 3 - AFTERNOON
Terlihat satu persatu murid membacakan puisi yang sudah dikerjakan dirumah, dan kali ini tiba waktu Zaki kedepan.
Dengan pede dia membawa selembar kertas bertuliskan puisi buatannya, dan sekilas terlihat puisinya lumayan panjang.
Lima menit kemudian setelah Zaki selesai membacakan puisi, ia disambut tepuk tangan para murid begitu juga Guru Bahasa Indonesia, bahkan Dara dan Ayu terlihat bengong.
BU GURU
MURID LAIN
Murid lainnya tertawa tapi hanya Lara yang terlihat penasaran.
BU GURU
Zaki kembali ketempat duduknya dengan sikap gagah seperti habis memenangkan perlombaan.
AYU
DARA
Zaki masih menampakkan wajah penuh kesombongan, lalu Lara menyadari Sesuatu.
LARA
Wajah Ayu berubah penasaran, Lara masih berpikir keras, namun raut wajah Zaki mulai berubah merah.
AYU
Zaki berusaha menyembunyikan wajahnya yang sudah memerah.
ZAKI
(Ngotot)
LARA
Jantung Zaki berdeguk kencang, sedang Lara masih berusaha menerka-nerka, Dara dan Ayu sudah geregetan.
LARA(CONT’)
Akhirnya Lara ingat sesuatu.
LARA(CONT’)
Zaki pura-pura menjatuhkan buku kebawah dan membungkuk untuk menghindar dari tangan Ayu dan Dara yang siap-siap bereaksi.
AYU
Ayu dan Dara mulai memukuli Zaki, namun bu Guru melihatnya dan bereaksi.
BU GURU
Zaki tertawa kecil, Lara menghela napas, sedangkan Ayu dan Dara menampakkan wajah kesal dan mengepalkan kedua tangannya, khususnya Dara yang merasa dikalahkan dengan pujian dari bu Guru.