Cuplikan Chapter ini
Setiap hari yang Gio jalani semuanya tak luput dari upayanya memaknai arti sebuah kepergian Tiada satu malam pun yang ia lewati tanpa dihantui lamunan dan sesalGio sadar kesalahannya terlalu fatal untuk dimaafkan begitu saja Kepergian Kikan dari hidupnya bukan tentang hilangnya rasa sayang tetapi akibat kebodohannya sendiri dalam mengambil keputusan Kini dia dihukum oleh penyesalan yang terus mencengkeram tenggelam dalam pahit tanpa kebahagiaan dan dirangkai oleh keputusasaan tanpa