Cuplikan Chapter ini
“Kamal ternyata belum lagi beristri, Noor. Kau tau? Sudah berkembang usahanya sekarang,” ujar Emak seraya melirik Ayah Noor.“Kalau betul ia sudah sukses, apa sangkut menyangkut dengan Noor, Mak? Kamal bukan siapa-siapa kita pula,” ucap Noor merasa risih dengan perkataan Emak.“Itulah, Ayah kau entah mengapa menerima lamaran si Hasan. Hasan balik ke rumah seminggu sekali, bawa ikan tak pernah banyak seperti dulu. Kalau bukan karena memandang keluarganya yang baik dan Hasan ini paham ag