Cuplikan Chapter ini
Zubaidah duduk di tangkahan memandangi Emak dan beberapa wanita yang tengah sibuk dengan pisau di tangan mereka. Para wanita itu terlihat asyik bercengkrama dengan jari yang lincah seolah sedang menari-nari di atas tubuh ikanikan yang mereka siangi. Sesekali, pandangannya beradu dengan Emak. Lekas Zubaidah membuang muka takut Emak akan melihat ia sebenarnya sedang memendam sebuah rahasia besar yang sama sekali sulit untuk ia buka."Aku sudah mencari kau malam itu. Kau ke mana? Sudah kupes...