Cuplikan Chapter ini
Raut wajah Tika berubah tubuhnya melemah mengingat kata demi kata yang diucapkan kedua orang tuanya Maafin Mama ya Teh Maafin Bapak juga karena belum bisa ngasih yang terbaik dan malah nyusahi Teteh Itu adalah kalimat paling menyakitkan bagi Tika Tika tidak mengharapkan kata maaf dari orang tuanya mereka adalah sosok malaikan yang selalu mengusahakan yang terbaik untuk anaknya meskipun belum mampu tapi mereka selalu berusaha Permintaan maaf tak pantas mereka berikan pada Tika ka