Cuplikan Chapter ini
Clara Curhat Soal Ancaman ArmanMalam itu hujan deras membasahi jalanan Bandung Clara menekan bel kontrakan Reno dengan tangan gemetar Ia menatap lampu temaram yang menyorot pintu Hatinya campur aduk takut tapi juga ingin lega setelah menanggung ketegangan beberapa hari terakhirPintu terbuka Reno menatapnya dengan serius tapi ramah Clara kau datang sendirianClara mengangguk Ya Aku butuh bicara Tentang semua yang terjadi tentang orang yang mengikuti butikku tentang semua ancam