Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
56. EXT./INT. RUMAH KOSONG - PAGI
TORA tidur di lantai seadanya. AMING yang sudah bangun, duduk bersender di dinding sambil berpikir keras. Tiba-tiba Tora terbangun dari mimpi sambil meneriakkan nama.
TORA
Tora tersadar lalu duduk dari baringnya. Melihat suasana yang ternyata sama sekali berbeda dari biasanya. Aming memperhatikan Tora dari tempatnya duduk.
AMING
Aming memberikan kaleng/kemasan kopi pada Tora yang lalu meminumnya.
AMING (CONT’D)
Aming menunjuk plastik kresek berisi bungkusan nasi uduk. Tora mengambil lalu mulai makan.
TORA
AMING
TORA
AMING
TORA
AMING
(beat)
TORA
(kesal)
AMING
TORA
AMING
TORA
AMING
TORA
AMING
(kecewa)
TORA
(beat)
AMING
(mengoreksi)
TORA
AMING
(memotong)
TORA
AMING + TORA
Tora mengangkat tangan yang lalu disambut Aming dengan kepalan tangan untuk fist bump. Tora mengepalkan tangan, saat yang sama Aming mengangkat tangan. Alhasil high five dan fist bump tidak pernah bertemu.
TORA
Tora seolah meninju wajah Aming yang lalu menggerakkan/menggeleng kepala seolah-olah terkena pukulan tinju.
TORA (CONT’D)
AMING
57. EXT. PASAR LOAK - SIANG
TORA sedang mematut pakaian barunya yang baru dibeli di tukang baju bekas, yaitu jas panjang, topi dan cangklong di depan AMING.
TORA
AMING
TORA
AMING
58. EXT. JALAN KECIL - SIANG
AMING melajukan motornya dengan kecepatan sedang, TORA duduk di boncengan. Tora berkostum Sherlock Holmes yaitu jas panjang, topi dan cangklong, sedangkan Aming pakaian biasa.
TORA
AMING
TORA
AMING
TORA
AMING
TORA
AMING
TORA
AMING
TORA
Tora menunjuk LELAKI CELANA PENDEK (LCP, 35 th) yang sedang nongkrong di depan warung. Aming menghentikan motornya di dekat LCP, lalu turun dan berjalan menghampiri dengan sopan.
AMING
LCP cuek. Aming mengeluarkan dompet, membuka lipatannya lalu memperlihatkan bagian dalamnya lalu buru-buru melipatnya lagi seperti detektif di film-film Amerika.
AMING (CONT’D)
LCP kaget, mengira Aming aparat yang harus dibantu.
LCP
AMING
LCP
TORA
LCP
TORA
AMING
LCP
59. EXT. JALAN MENUJU MARKAS WHITE COLOR - SIANG
AMING dan TORA berboncengan motor yang melaju dengan kecepatan rendah.
TORA
Terlihat WHITE COLOR #1 (WC #1, lelaki 25 th-an) mengendarai motornya dengan kecepatan sedang. Celana WC #1 agak melorot sehingga bagian atas celana dalamnya yang berwarna putih terlihat (model rapper/hiphop style).
AMING
TORA
Motor WC #1 terus melaju dengan kecepatan yang konstan. Motor Aming dan Tora mengikuti pada jarak yang aman.
60. EXT. JALAN DEPAN MARKAS WHITE COLOR - SIANG
Motor WC #1 berbelok menuju pintu gerbang besar seperti pabrik atau gudang sambil mengangkat tangan sehingga WC #2 (lelaki, 25 th-an, mengenakan celana melorot sehingga bagian atas celana dalam putihnya terlihat) penjaga gerbang, membukakan pintu.
TORA (O.S.)
Pada jarak yang agak jauh, AMING menghentikan motornya, TORA memperhatikan motor WC #1 yang lalu masuk melintasi gerbang. WC #2 menutup gerbang kembali lalu berdiri/nongkrong sambil berjaga.
AMING
TORA
AMING
Tora melepaskan jas dan topinya yang lalu disimpan di bagasi motor.
TORA
AMING
Aming memerosotkan celananya hingga bagian atas celana dalam putihnya terlihat.
AMING (CONT’D)
Tora ikut memerosotkan celananya dengan ragu hingga bagian atas celana dalamnya juga terlihat.
TORA
AMING
Aming melajukan motornya, Tora duduk di boncengan dengan celana yang dibiarkan melorot agar bagian atas celana dalamnya terlihat.
WC #2 melihat Aming mengangkat tangan lalu tersenyum sambil membukakan pintu dan membiarkan motor Aming masuk.
61. EXT. MARKAS WHITE COLOR - SIANG
Motor AMING dan TORA melaju di area semacam pabrik atau gudang yang memiliki halaman besar di antara bangunan-bangunan besar.
Tampak BEBERAPA WC (lelaki dan perempuan 20 th-an) berjalan mondar-mandir, masing-masing mengenakan celana merosot yang memperlihatkan bagian atas celana dalamnya yang berwarna putih.
AMING
(bergumam)
Aming memarkirkan motornya di area parkir yang tersedia di samping motor-motor lainnya.
TORA
Tora dan Aming turun dari motor.
AMING
TORA
WC #3 (lelaki) berjalan melintas sambil merangkul bahu WC #4 (perempuan).
TORA (CONT’D)
(ke WC #4)
WC #4
TORA
AMING
Aming menunjuk LELAKI TAMPANG BENGIS (LTB, 25 th-an) yang sedang ngobrol di depan pintu sebuah bangunan (kantor) dengan BEBERAPA WC.
TORA
AMING
TORA
AMING
62. INT. HOTEL MAWAR, KORIDOR LANTAI #3 - SIANG (FLASHBACK)
AMING berlari keluar kamar 311, ketika berbelok, hampir terjatuh, tapi lalu berhasil mendapatkan keseimbangannya lagi. Aming berlari kencang menelusuri koridor.
Di depan Aming tampak LTB yang sedang mendorong cleaning cart berseragam cleaning service hotel.
Aming yang panik tak sengaja menabrak LTB dari belakang, GUBRAK.
AMING
Aming hendak lanjut lari, ia sempat melihat LTB memperbaiki posisi celananya agar celana dalam putihnya tetap terlihat.
BACK TO SCENE:
AMING (CONT’D)
LTB terlihat masuk ke dalam kantor. Aming mengendap menuju jendela di samping kantor untuk melihat apa yang dilakukan LTB.
TORA
Tora yang masih bingung, terpaksa mengikuti Aming.
63. INT. MARKAS WHITE COLOR, KANTOR - SIANG
KETUA WHITE COLOR (Ketua WC, lelaki 35 th) sedang duduk ketika LTB datang.
KETUA WC
(beat)
LTB
Ketua WC berdiri lalu menyambut LTB dengan high five dan pelukan hangat.
KETUA WC
(beat)
LTB
KETUA WC
INTERCUT TO:
64. EXT. MARKAS WHITE COLOR, SAMPING JENDELA KANTOR - SIANG
AMING dan TORA tampak sedang berdiri sambil mencuri dengar apa yang dibicarakan KETUA WC dan LTB di dalam kantor.
TORA
AMING
KETUA WC
Ketua WC memberikan amplop coklat pada LTB yang lalu mengintip isinya dan tersenyum.
LTB
KETUA WC
LTB
KETUA WC
LTB
TORA
AMING
KETUA WC
LTB
LTB memperlihatkan FLASHDISK yang dijadikan gantungan kunci motor.
TORA
AMING
TORA
AMING
TORA
AMING
TORA
(memotong)
AMING
(kesal)
Tiba-tiba WC #1 dan WC #3 sudah ada di dekat Aming dan Tora yang sedang berdiri berhadapan.
WC #1
Aming tampak gugup, tapi Tora terlihat biasa saja.
TORA
Aming gestur memindahkan bidak catur.
AMING
WC #1
AMING
WC #3
AMING
(menunjuk kening)
WC #1 dan WC #3 bingung.
TORA
WC #1 dan WC #3 marah.
WC #1
WC #3
(ke WC #1)
WC #1 mengangguk. Aming gestur gerakan bidak catur lagi.
AMING
TORA
(kecewa)
Tora merogoh saku lalu mengeluarkan uang satu juta yang tidak ada pada Aming.
WC #1
TORA
WC #1 dan WC #3 masih bingung. Aming buru-buru tarik tangan Tora pergi.
AMING
Tora jalan dituntun Aming seperti orang buta.
TORA
AMING
(kesal)
Aming lari menuju tempat motornya diparkir, Tora menyusul.