Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerita Keluarga
Suka
Favorit
Bagikan
1. Malam Permulaan

1.EXT. KEDIAMAN KELUARGA - TENGAH MALAM - 1988

FADE IN:

Tampak sebuah rumah berlantai satu dengan halaman yang tidak luas. Suasana sepi. Pintu dan jendela rumah tertutup rapat.

SUPERIMPOSITION: 1988

CUT TO:

2.INT. RUANG MAKAN - TENGAH MALAM

Roda dari sebuah kursi roda berputar. AYAH MUDA (29) mengantar PRIA PARUH BAYA (63) yang terkena stroke menuju sebuah meja makan kayu bundar yang tidak ada apapun di atasnya termasuk taplak, dimana IBU MUDA (26) telah menunggu.

Ibu Muda, dengan sedikit ragu, menatap Ayah Muda yang kini duduk tak jauh di sebelahnya. Ayah Muda membalas tatapan Ibu Muda.

Sebelah tangan Ayah Muda menggenggam sebelah tangan Ibu Muda, ingin memberikannya keyakinan. Ayah Muda mengangguk pelan.

WIDE: Ayah Muda, Ibu Muda, dan Pria Paruh Baya duduk mengelilingi meja makan. Ayah Muda dan Ibu Muda perlahan mengangkat sebelah tangannya ke udara.

Lampu-lampu di rumah itu berkelap-kelip beberapa kali, termasuk lampu di teras depan. Lampu-lampu perlahan mati secara serempak kecuali lampu ruang makan, yang hanya meredup hingga jarak pandang sebatas sekitar meja saja.

Pria Paruh Baya yang tadinya diam dan tidak tahu apa-apa mulai gelisah. Bola matanya bergerak ke kanan dan ke kiri dengan cepat. Pria Paruh Baya ingin mengucapkan sesuatu tetapi mulutnya tidak bisa mengeluarkan satu kata pun kecuali erangan parau.

Tanpa ada yang menarik pegangan kursi rodanya, roda-roda kursi Pria Paruh Baya mundur menjauhi meja menuju kegelapan di belakang. Sebelum akhirnya benar-benar ditelan gelap, kursi roda itu terhenti.

LANGKAH-langkah kaki terdengar. Begitu lamban. SEPASANG TANGAN BERKULIT KENDUR, PUCAT, BERBINTIK-BINTIK DENGAN URAT YANG MENONJOL DAN TANPA KUKU muncul dari kegelapan di belakang, menggenggam erat lengan atas sang Pria Paruh Baya dengan begitu tiba-tiba. Pria Paruh Baya tersentak kaget. Matanya membesar. Pria Paruh Baya dengan lebih hati-hati melirik salah satu tangan itu. Samar-samar kegelapan di belakangnya membentuk sebuah wajah.

Suara bantingan keras terdengar.

Ibu Muda mengangkat sebelah tangannya hampir menutupi mulut, matanya membesar dan terkejut.

ZOOM OUT: Setelah memandangi apa yang terjadi di hadapannya, Ayah Muda beralih menatapi Ibu Muda. Kursi roda Pria Paruh Baya tampak terjatuh menyamping di lantai dengan satu roda yang berada di atas berputar.

CUT TO BLACK:

AYAH MUDA

"Permulaan selalu tidak menenangkan. Kita akan terbiasa."

SUPERIMPOSITION: Cerita Keluarga

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@adeagustiaputri : iya, jadi lebih lama proses hehe. anyway, terima kasih ya sudah mampir. semoga betah. terima kasih juga untuk catatan-catatannya. ternyata masih banyak typo. hehe.
4 tahun 1 bulan lalu
Iziin baca ya. Awalnya juga mau bikin skenario, tapi nggak jadi karena susah ngedit dari aplikasinya ke sini...
4 tahun 1 bulan lalu