Cuplikan Chapter ini
ntir ke belakang Tubuhnya diseret dibawa ke tempat para gerombolan itu menyembelih orang yang dianggapnya murtad Otot tangan Mayor Priatna mengencang Ia berusaha melepaskan kuncian musuhnya Saat tangannya terlepas badannya berbalik Bogem mentah melayang ke wajah musuh Saat lengah ia menarik senjata musuhnya Kemudian menarik rambut musuh lalu membantingnya ke batu besar yang ada di sampingDarah mulai mengucur di kepala musuh Ia tidak sadar setelah mengalami benturan